Antasari Azhar Tutup Usia, Berikut Profil dan Jejak Karirnya

Tim detikKalimantan - detikKalimantan
Sabtu, 08 Nov 2025 15:58 WIB
Antasari Azhar. Foto: Andi Saputra/detikcom
Balikpapan -

Mantan Ketua KPK, Antasari Azhar meninggal dunia. Semasa hidup, suami Ida Laksmiwati itu terkenal memiliki karir gemilang di instansi penegak hukum tersebut.

Antasari Azhar merupakan Ketua KPK ke-2 dengan masa jabatan sekitar dua tahun. Hari ini, pria asal Pangkalpinang, Bangka Belitung itu tutup usia. Jenazahnya akan disalatkan di Masjid Asy Syarif yang berada di kawasan Serpong, Tangerang Selatan Banten, pada Sabtu (8/11/2025).

"Betul barusan konfirmasi ke pengurus Masjid Asy Syarif memang akan diselenggarakan salat jenazah Pak Antasari ba'da Asar," kata kuasa hukum Antasari Azhar, Boyamin Saiman seperti dikutip dari detikNews, Sabtu (8/11/2025).

Boyamin meminta masyarakat mendoakan almarhum Antasari Azhar. Dia juga mendoakan keluarga Antasari tabah.

"Mohon doanya mohon dimaafkan segala hal salahnya dan kita doakan semua mendapatkan pahala yang sebanyak-banyaknya di akhirat," ujarnya.

Profil dan Jejak Karir Antasari Azhar

Ketua KPK tahun 2007-2009, Antasari Azhar memberi pernyataan pers di Jakarta, Rabu (26/6/2019). Antasari berbicara terkait proses seleksi pimpinan KPK dan koreksi kepada institusi yang sempat ia pimpin. (ARI SAPUTRA/detikcom) Foto: Ari Saputra

Meski dikenal dengan karir yang gemilang, Antasari Azhar pernah tersandung kasus hingga harus mendekam di balik jeruji hotel prodeo Lapas Tangerang, Banten.

Ia bisa kembali menghirup udara bebas pada hari pahlawan, hari Kamis tanggal 10 November 2016 pukul 10.10 WIB. Berikut profil singkat dan jejak karir mendiang pria 72 tahun ini:

Antasari Azhar diketahui menghabiskan masa remajanya di Jakarta. Ia kemudian menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya. Setelah lulus Antasari menapaki kariernya di dunia hukum.

Ia memulai kariernya dengan bekerja di BPHN Departemen Kehakiman, lalu diterima menjadi jaksa fungsional di Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat. Karirnya terus melaju sampai menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Baturaja.

Setelah itu ia mulai berkarier di jajaran Kejaksaan Agung, lalu menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Namanya pun mulai dikenal publik saat gagal mengeksekusi Tommy Soeharto begitu putusan MA turun.

Ketika eksekusi paksa hendak dilakukan setelah panggilan pada siang harinya tidak berhasil, Tommy sudah tidak ada lagi di Cendana. Kejadian tersebut memunculkan kesan di masyarakat kesan kalau Antasari sengaja mengulur-ulur waktu eksekusi.

Kontroversi itu tidak menghalangi pengangkatannya menjadi Ketua KPK periode 2007-2011. Pada saat terpilih, banyak pihak yang meragukannya dalam upaya memberantas korupsi.

Artalyta Suryani di Pengadilan Tipikor, Jakarta (7/7/2008). Foto: Ari Saputra

Namun, ia lantas membuktikan diri dengan keberhasilannya mengusut kasus-kasus kelas kakap. Kasus yang paling fenomenal adalah tertangkapnya Jaksa Urip Tri Gunawan akibat menerima uang suap Rp 6,6 miliar dari Artalyta "Ayin" Suryani. Ayin adalah orang dekat Syamsul Nursalim, bekas pemilik BDNI.

Prestasi Antasari sebagai pemberantas korupsi di KPK saat itu diakui oleh banyak pihak. Kiprahnya sebagai Ketua KPK langsung mencuri perhatian.

Jaksa Urip Tri Gunawan dan Artalyta Suryani terbukti bersalah dalam penyuapan kasus BLBI Sjamsul Nursalim. Terakhir, ia 'mengirim' besan SBY, Aulia Pohan, ke penjara gara-gara terlibat kasus dugaan korupsi dalam aliran dana Bank Indonesia.

Namun, karir Antasari menurun drastis saat polisi menetapkan pria asal Palembang tersebut menjadi tersangka kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjara (PRB) Nasrudin Zulkarnaen pada 4 Mei 2009.

Ia langsung dinonaktifkan sebagai Ketua KPK dan citranya tercoreng akibat kasus pembunuhan tersebut diduga terjadi karena wanita. Statusnya sebagai tersangka membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 4 Mei 2009 memberhentikan dari jabatannya sebagai ketua KPK.



Simak Video "Video Bupati Pati Kembali Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi Rel KA"


(aau/aau)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork