Banyak yang Curhat ke ChatGPT, Pendiri Beri Wanti-wanti

Banyak yang Curhat ke ChatGPT, Pendiri Beri Wanti-wanti

Nikita Rosa - detikKalimantan
Senin, 04 Agu 2025 21:31 WIB
Portland, OR, USA - May 19, 2023: Assorted productivity apps are seen on an iPhone, including ChatGPT, Microsoft 365, Slack, Google, Teams, Trello, Dropbox, Google Drive, and Zoom.
Ilustrasi ChatGPT. Foto: Getty Images/hapabapa
Balikpapan -

ChatGPT saat menjadi peralatan digital canggih untuk membantu manusia. Tak cuma membantu menemukan jawaban dari pertanyaan, ChatGPT juga menjadi teman curhat yang digunakan untuk sekadar mengobrol, maupun mencari solusi.

CEO OpenAI, Sam Altman, mengetahui tren curhat ke ChatGPT yang dilakukan banyak anak muda. Dia pun mewanti-wanti untuk tak lagi curhat kepada artificial intelligent (AI).

Menurutnya industri AI masih belum menemukan cara untuk melindungi privasi pengguna dalam percakapan yang lebih sensitif. Dengan demikian, tak ada kerahasiaan antara dirimu dengan AI yang sedang berperan sebagai teman, psikolog, bahkan dokter.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Orang-orang membicarakan hal-hal paling pribadi dalam hidup mereka kepada ChatGPT," kata Altman dalam sebuah podcast Theo Von, This Past Weekend with Theo Von, dikutip dari Times of India, Senin (4/8/2025).

"Orang-orang menggunakannya, terutama anak muda, sebagai terapis, pelatih kehidupan, menghadapi masalah hubungan dan [bertanya] apa yang harus saya lakukan?," jelasnya.

Untuk diketahui, ada aturan dalam praktik terapis dan dokter untuk menjaga kerahasiaan pasien. Nah, hal ini tidak terjamin jika kamu bercerita dengan ChatGPT.

"Saya pikir itu sangat kacau. Saya pikir kita seharusnya memiliki konsep privasi yang sama untuk percakapan Anda dengan AI seperti yang kita lakukan dengan terapis atau semacamnya, dan tidak ada yang perlu memikirkan hal itu bahkan setahun yang lalu," kata Altman.

"Saya pikir masuk akal.. untuk benar-benar menginginkan kejelasan privasi sebelum Anda sering menggunakan ChatGPT, seperti kejelasan hukum," pungkasnya.

Baca artikel selengkapnya di detikEdu.




(nir/bai)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads