Dapur Baru Beroperasi di Pontianak Barat, 3 Ribu Pelajar Dapat MBG Tiap Hari

Dapur Baru Beroperasi di Pontianak Barat, 3 Ribu Pelajar Dapat MBG Tiap Hari

Ocsya Ade CP - detikKalimantan
Selasa, 29 Jul 2025 12:30 WIB
Tim dapur menyiapkan 3.000 MBG untuk pelajar di Pontianak Barat.
Tim dapur menyiapkan 3.000 MBG untuk pelajar di Pontianak Barat. Foto: dok SPPG Yayasan Daarul Hikmah
Pontianak -

Kini lebih dari 3.000 pelajar di Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat menerima program Makan Bergizi Gratis (MBG) setiap harinya. MBG diproduksi dan didistribusikan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Daarul Hikmah yang baru beroperasi pekan lalu.

Kepala SPPG Yayasan Daarul Hikmah, M. Khairuddin mengatakan dapur MBG itu beroperasi sejak 24 Juli 2025. Para penerima MBG berasal dari jenjang Taman Kanak-kanak sampai Sekolah Menengah Atas (SMA) terdaftar masuk dalam radius SPPG yang dipimpinnya.

"Ada 3.569 MBG yang kami distribusikan kemarin, untuk sekolah-sekolah yang terdaftar dan masuk dalam radius SPPG kami. 3.000-an paket MBG itu untuk setiap hari sekolah ya. Ada dua TK, tiga SD, tiga SMP, dua SMA dan satu pondok pesantren," jelas Khairuddin kepada detikcom, Selasa (29/7/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jangkauan program MBG dari SPPG di Komplek Berdikari Indah, Jalan Tabrani Ahmad, Kelurahan Pal 5 ini berada dalam radius 6 kilometer atau sekitar 30 menit waktu pengantaran. Hal ini dilakukan untuk memastikan makanan tetap segar dan tidak basi saat disajikan.

"Kami ditunjuk langsung oleh Badan Gizi Nasional (BGN) untuk melaksanakan program ini di Kelurahan Pal 5, Kecamatan Pontianak Barat. Tugas kami lebih ke pengelolaan anggaran, managerial dapur sampai pendistribusian penerima manfaat," katanya.

Dalam pelaksanaannya, kata Khairuddin, SPPG berkolaborasi dengan Yayasan Daarul Hikmah dan bermitra dengan Kurnia Katering. Lebih dari 50 orang terlibat dalam proses pelaksanaan program ini.

"SPPG bekerja sama dengan ahli gizi serta akuntan untuk memastikan kualitas dan distribusi makanan. Kemudian mitra menyediakan dapur beserta peralatannya, juru masak, tim distribusi hingga relawan yang menyiapkan makanan hingga pencuci wadah makan (ompreng)," jelasnya.

Alumni IAIN Pontianak itu mengatakan, kehadiran SPPG ini digarap dapat membantu mencegah stunting dan masalah gizi lainnya pada kelompok sasaran. Maka dari itu, kualitas dan standar gizi makanan yang diberikan kepada penerima manfaat dipastikan sesuai dengan kebutuhan dan standar yang ditetapkan oleh BGN.

Ahli gizi akan menghitung setiap porsi makanan yang akan diberikan kepada penerima manfaat, agar memenuhi standar yang sudah ditetapkan yakni 356 hingga 400 kalori per paket atau porsi.

"Kebutuhan gizi ini berbeda tergantung kelompok umur dan jenjang sekolah. Ahli gizi tugasnya menakar gizi makanan. Karena setiap jenjang berbeda," tuturnya.

Sebagai contoh untuk standar gizi siswa TK sampai dengan kelas 3 SD, harus memenuhi 100 gram nasi, 40 gram protein hewani, 30 sampai dengan 35 gram protein nabati, 50 gram sayuran serta 70 sampai 100 gram vitamin.

"Itu takaran untuk memenuhi kebutuhan 356 kalori," ujarnya.

Khairuddin mengatakan, dapur SPPG Yayasan Daarul Hikmah akan terus memperluas penerima manfaat ke kelompok rentan lainnya, seperti ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

"Kami berharap program ini terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak lagi masyarakat yang membutuhkan asupan gizi seimbang setiap hari," harapnya.

Nia Kurnia, mitra dari SPPG Yayasan Daarul Hikmah menambahkan, jauh sebelum ada program MBG ini dirinya sudah bergelut di bidang katering makanan. Sehingga, ketika dilibatkan dalam program ini, pihaknya sudah siap tempur.

"Kita sudah siap untuk dapur, peralatan masak, transportasi untuk mengantar makanan, hingga tim masak dan relawan. Sebelumnya tim kami briefing dulu, agar dapat bekerja profesional dan program ini dapat berjalan dengan lancar," ujarnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Temuan BPOM soal Kasus Keracunan Makan Gratis di 10 Provinsi"
[Gambas:Video 20detik]
(bai/bai)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads