Kiper PSIM Jogja, Cahya Supriadi, mendapat panggilan bergabung Timnas Indonesia U-23 untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Cahya menjadi salah satu dari 23 pemain yang bakal membela Skuad Garuda Muda.
Pemanggilan Cahya ke Timnas U-23 sebagaimana diunggah akun Instagram resmi PSIM Jogja @psimjogja_official. Cahya menjadi satu-satunya pemain PSIM yang mendapat panggilan tersebut.
"Kerja keras dan dedikasi tak pernah mengkhianati hasil. Kini saatnya membela Merah Putih di panggung yang lebih tinggi @cahya50supriadiii," tulis akun Instagram PSIM seperti dilihat detikJogja, Selasa (26/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih PSIM, Jean-Paul van Gastel, berkomentar soal dipanggilnya Cahya ke Timnas U-23. Van Gastel mengaku kurang begitu memahami kala harus melepas pemainnya ke kompetisi yang bukan kalender FIFA.
"Untuk saya, itu luar biasa, ketika kamu harus melepas pemain saat itu bukan kalender FIFA. Saya kurang begitu mengerti terkait ini," ujar Van Gastel saat ditemui di Lapangan Yogyakarta Independent School (YIS), Sleman, Selasa (26/8).
Apalagi Cahya merupakan salah satu pemain andalan PSIM di tiga laga awal Super League 2025/2026. Meski begitu, Van Gastel tak ingin ambil pusing soal absennya Cahya saat menghadapi Malut United pada Sabtu (30/8) mendatang.
"Memang kita kehilangan pemain untuk kompetisi Asia ini. Tapi untuk besok (melawan Malut), kita masih punya tiga kiper, dan itu cukup," tegasnya.
(ams/afn)
Komentar Terbanyak
Alasan Roy Suryo cs Tulis Buku Jokowi's White Paper
Pengakuan Pacar-pacar Eks Dirut Taspen Kosasih, Dikado Mobil-Dibelikan Tas LV
Pihak Keluarga Sebut Persiapan Arya Daru ke Finlandia Tepis Anggapan Bunuh Diri