PSIM Jogja mendapatkan gelandang asing asal Belanda, Donny Warmerdam. Ia diketahui sudah datang ke Jogja dan sempat menonton ketika Laskar Mataram menjamu Arema FC.
"(Donny Warmerdam) Pokoknya dia udah datang kemarin nonton (saat PSIM vs Arema FC). Cuma ditunggu aja official resminya," ujar Manajer PSIM, Razzi Taruna, saat ditemui di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (18/8/2025).
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Sultan Agung Bantul, Sabtu (16/8), Rafinha dan kawan-kawan ditahan Singo Edan, julukan Arema FC, 1-1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Razzi melanjutkan, pemain berusia 23 tahun itu sudah menjalani tes medis. Namun, terkait kapan gabung latihan, Razzi mengaku pihaknya belum bisa memastikannya.
"Udah medical check-up juga, hasilnya keluar besok, insyaallah" lanjutnya.
Begitu juga dengan kemungkinan Donny Warmerdam bisa diturunkan saat PSIM melawan Persib Bandung, Minggu (24/8) mendatang. Ia hanya mengungkapkan manajemen tengah mengurus visa kerjanya.
"(Donny) aku kejar visanya, insyaallah sih bisa juga," kata Razzi.
"Tapi aku nggak tahu secara fisik dia baru datang kan pasti ada pertimbangan lain dari Coach JP (Jean-Paul van Gastel)," lanjutnya.
Meski begitu, pemain asing baru PSIM yang lain, Anton Fase, sudah bisa diturunkan saat PSIM menghadapi Maung Bandung, julukan Persib. "Kalau Anton udah clear, insyaallah bisa main lawan Persib," ucapnya.
Berdasarkan catatan detikJogja, Donny merupakan jebolan akademi Ajax Amsterdam dan membela Ajax kategori usia hingga musim 2021/2022. Sebelum gabung dengan PSIM, Donny tercatat membela klub Liga 2 Belanda, De Graafschap. Di De Graafschap, dia tercatat sudah mengoleksi 14 gol, satu assist dari 155 penampilan.
Diketahui, PSIM sudah meresmikan 9 pemain asing yakni Rafinha, Yusaku Yamadera, Ze Valente, Pulga Vidal, Nermin Haljeta, Deri Corfe, Rakhmatsho, Franco Ramos, dan Anton Fase.
(apu/aku)
Komentar Terbanyak
Aktivis Jogja Muhammad Fakhrurrazi alias Paul Ditangkap Polda Jatim
Istri Diplomat Arya Daru Muncul ke Publik, Serukan Ini ke Presiden dan Kapolri
Rumah Tua Milik Eks Bupati Gunungkidul Terbengkalai, Warga Tak Berani Bersihkan