PSS Sleman meresmikan rekrutan pertamanya yakni Irvan Mofu jelang Liga 2 2025/2026. Irvan diketahui pernah menjadi bagian dari PSIM Jogja di Liga 2 2024/2025.
Irvan diresmikan PSS Sleman sebagaimana dalam unggahan di akun Instagram resmi PSS @pssleman.
"Datang dari Manokwari, Irvan Mofu tidak ingin sekadar singgah di Bumi Sembada. Didapuk sebagai tumpuan di pos penyerangan, tekad kuat di hatinya untuk menyumbang banyak gol bagi PSS akan ia usahakan lewat kedua kakinya! Berikan kemampuan terbaikmu, Irvan!" tulis PSS seperti dilihat detikJogja, Selasa (8/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Irvan mengaku senang dan bangga bisa bergabung dengan PSS, klub yang dikenal memiliki dukungan besar dari suporternya. Irvan bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi Super Elja.
"PSS Sleman dan kabupaten Sleman tidak asing bagi saya. Musim kemarin bersama PSIM Yogyakarta ikut membawa juara. Insyaallah saya akan memberikan yang terbaik untuk PSS untuk musim ini," tutur Irvan dalam keterangan yang diterima detikJogja, Selasa (8/7/2025).
Persaingan yang semakin ketat di Liga 2 membuat Irvan termotivasi lebih tinggi untuk memberikan yang terbaik bagi PSS. Sebagai pemain profesional, dia mengaku siap menjalani tantangan itu.
"Saya akui peserta kompetisi Liga 2 saat ini memiliki kekuatan bagus baik di wilayah barat dan timur. Sebagai pemain tentu harus siap menghadapi persaingan yang tinggi. Dengan kerja keras, mengikuti instruksi pelatih dan membangun kerjasama tim yang baik saya siap memberikan yang terbaik untuk PSS ," ungkapnya.
"Mengenai target secara pribadi, yakni disiplin dalam latihan serta bahu-membahu bersama tim membawa kembali PSS ke Liga 1," pungkasnya.
Diketahui, Irvan menjadi bagian kesuksesan PSIM naik kasta di musim lalu. Striker asal Sulawesi Selatan ini mencatatkan 15 penampilannya.
Dari 15 laga tersebut, Irvan telah membukukan satu gol. Irvan juga paling sering turun dari bangku cadangan dengan mengoleksi 263 menit bermain.
(ahr/apu)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan