Suasana Omah PSS Usai Super Elja Resmi Degradasi

Sleman -

PSS Sleman resmi degradasi dari Liga 1. Sejumlah polisi melakukan pengamanan di kantor manajemen PSS yakni Omah PSS di Ngaglik, Sleman.

PSS dipastikan turun kasta meski menang atas Madura United 3-0 di pekan terakhir Liga 1 2024/2025. Sebab, pada laga lainnya Semen Padang menang atas Arema FC 2-0, Semen Padang memastikan satu tempat terakhir di Liga 1 musim depan.

Enam musim berkiprah di Liga 1, tentu momen ini menjadi kenyataan pahit bagi masyarakat Sleman pecinta PSS. Sejumlah pihak polisi pun melakukan pengamanan di Omah PSS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan detikJogja di lokasi malam ini, Omah PSS nampak redup. Terlihat beberapa polisi melakukan pengamanan.

Kapolsek Ngaglik, AKP Yulianto menyebut pihaknya sudah berjaga di Omah PSS usai PSS dipastikan degradasi. Hal ini dilakukan sebagai langkah pengamanan pergerakan suporter.

"Ini kewajiban kita untuk mengamankan wilayah kita untuk menjaga kemanan dan ketertiban. Ada info atau nggak yang jelas kami mengamankan wilayah di kami. Malam ini karena mengingat Omah PSS dan mes pemain di wilayah kami jadi kami mengamankan di dua titik wilayah kami," tuturnya kepada detikJogja di lokasi, Sabtu (24/5/2025).

Yulianto menambahkan, saat ini belum ada info pergerakan suporter. Adapun di lokasi juga tak nampak pihak manajemen PSS.

"Manajemen nggak ada sama sekali, hanya satpam dan kami dari kepolisian datang di sini, kami melakukan dialog ke satpam," tuturnya.

"Pantauan aman, nah itu belum tahu (pergerakan suporter). Biasanya pemain transit di sini suporter datang. Kalau kami selaku petugas menjaga keamanan dan ketertiban kita memberi pelayanan," tutupnya.