Blak-blakan Bos PSIM Jogja soal Kenaikan Harga Tiket di Liga 1

Blak-blakan Bos PSIM Jogja soal Kenaikan Harga Tiket di Liga 1

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Selasa, 22 Apr 2025 16:01 WIB
Aksi striker PSIM Jogja, Rafinha, di partai final Liga 2 2024/2025 kontra Bhayangkara FC di Stadion Manahan, Solo, Rabu (26/2/2025).
Aksi striker PSIM Jogja, Rafinha, di partai final Liga 2 2024/2025 kontra Bhayangkara FC di Stadion Manahan, Solo, Rabu (26/2/2025). Foto: Dok PSIM Jogja.
Jogja -

Belum lama ini muncul wacana di media sosial bahwa PSIM Jogja bakal menaikkan harga tiket saat tampil di Liga 1. Direktur Utama PSIM, Yuliana Tasno buka suara terkait kemungkinan tersebut.

Liana, sapaannya, menyebut bukan tak mungkin akan ada penyesuaian harga tiket bagi penggemar yang ingin menyaksikan PSIM secara langsung. Namun, dia memastikan harga tiket tersebut menyesuaikan dengan daya beli masyarakat.

"Itu belum bisa aku jawab sekarang. Cuman kami dari sisi manajemen pasti memikirkan dan mempertimbangkan dari daya beli juga," ujar Liana saat dihubungi wartawan, Selasa (22/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, situasi PSIM di Liga 1 tentunya bakal berbeda saat mereka bermain di Liga 2. Sebab, manajemen juga harus mempertimbangkan budget yang bakal dipakai untuk tim pada musim depan.

"Itu pasti tidak akan kami lupakan. Tapi kalau adjustment (penyesuaian) ada apa tidak, seharusnya ada karena kenapa, karena ini kan nggak bisa dong kami pakai budgetnya Liga 2 itu nggak memungkinkan sama sekali," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Liana mengatakan, budget untuk Liga 1 tentu tak bisa disamakan dengan budget tim di Liga 2. Dari segi jumlah pertandingan juga lebih banyak dan laga tandang pun akan dijalani hingga keluar pulau, tak hanya terkonsentrasi di Pulau Jawa saja.

"Kalau pakai budgetnya Liga 2 kami juga nggak berani handle PSIM seperti itu. Kami maunya kan memberikan yang terbaik yang bisa bersaing di Liga 1 kan," kata Liana.

Meski begitu, Liana belum bisa menyebut nominal harga tiket untuk suporter di musim depan. Sebab, saat ini manajemen tengah fokus mempersiapkan tim utama.

"Pasti perlu dikerjakan adjustment. Cuma kami nggak melupakan untuk mempertimbangkan daya beli masyarakat Jogja. Terdekat menyusun skuad ini dulu, kan mau ngelock first team," tegasnya.

Sebagai informasi, pada musim lalu, PSIM menjual tiga kategori tiket dengan harga termurah Rp 35.000, kemudian Rp 45.000 dan termahal Rp 100.000. Angka ini merupakan harga tiket home di Stadion Mandala Krida.

Harga tiket sempat mengalami kenaikan ketika PSIM menggelar partai final Liga 2 lawan Bhayangkara FC di Stadion Manahan, Solo. Terdapat tiga kategori, yakni Rp 55.000 untuk tribune utara dan selatan. Kemudian, Rp 80.000 untuk tribune timur dan Rp 165.000 untuk penonton di tribune barat.




(apl/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads