Sejumlah suporter PSIM Jogja mendatangi lokasi latihan tim di Stadion Mandala Krida, Umbulharjo, Kota Jogja, sore tadi. Mereka menuntut kemenangan Laskar Mataram di laga pamungkas nanti.
Diketahui, PSIM tengah menuai sorotan usai mengistirahatkan pelatih Seto Nurdiantoro jelang laga hidup dan mati kontra Persiku Kudus pada Sabtu (11/1) mendatang. Di laga tersebut, PSIM wajib menang untuk mengamankan tiket babak delapan besar.
Meski begitu, tak ada yang berbeda di sesi latihan PSIM usai Seto diistirahatkan. Sementara itu ribuan suporter datang memberikan dukungan langsung dan menuntut kemenangan di laga pamungkas nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Kita menghadapi laga krusial dan itu akan membuat tim kita mau seperti apa. Kita mau lolos 8 besar atau play off, kita harus hajar Persiku," kata Presiden Brajamusti, Muslich Burhanudin alias Thole di Stadion Mandala Krida, Umbulharjo, Kota Jogja, Rabu (8/1/2025).
Para suporter itu menyemangati penggawa PSIM usai latihan. Mereka juga meminta para pemain fokus pada laga terakhir untuk meraih tiga poin.
"Tanggal 11 (Januari) kita harus menang, tidak ada penawaran. Kita dari Brajamusti memberikan support doa dan motivasi, kita buktikan hajar Persiku dan lolos delapan besar," ujar Thole.
Para suporter juga memberikan semangat kepada karteker Erwan Hendarwanto yang menggantikan peran Coach Seto yang diistirahatkan.
![]() |
"Saya mewakili Brajamusti kita tetap mensupport dan memberi dukungan kepada Coach Erwan. Sekarang Coach Erwan jadi pengendali tim dan kita dukung sepenuhnya. Yang penting laga besok kita lolos delapan besar," ucap Thole.
Erwan pun berjanji akan membawa timnya tampil maksimal di laga kontra Persiku.
"Tim saat ini sudah siap dan ingin mendapat hasil maksimal di laga melawan Persiku nanti. Kedatangan para suporter yang memberikan dukungan dan memberikan energi yang positif untuk memenangkan laga hidup dan mati nanti," pungkas Erwan.
(dil/aku)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi