PSS Sleman akan menghadapi Persikabo 1973 di lanjutan Liga 1 2023/2024. Pelatih Super Elang Jawa, Risto Vidakovic merindukan kehadiran suporter.
Pekan ke-24 Liga 1 2023/2024 yang mempertemukan PSS Sleman vs Persikabo 1973 digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (4/2) besok.
Di laga tersebut, PSS masih menjalani hukuman dari Komite Disiplin, yakni tanpa suporter di laga home imbas dari kericuhan saat menjamu Bali United pada November 2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melakoni tiga laga home tanpa suporter menimbulkan kerinduan di benak pelatih PSS, Risto Vidakovic. Dia bilang dukungan suporter menjadi hal yang dibutuhkan Super Elja saat ini.
"Saya pikir suatu hal yang hilang dari kami adalah suporter kami, kami butuh dukungan," ujar Risto saat sesi jumpa pers sebelum laga di Stadion Sultan Agung, Sabtu (3/2/2024).
Laga lawan Persikabo 1973 besok menjadi laga terakhir PSS tampil tanpa suporter. Hal ini turut disambut positif oleh Risto, di mana pada laga home berikutnya PSS bisa bertanding didukung suporter secara langsung.
"Sayangnya masih satu pertandingan tanpa mereka dan semoga di pertandingan berikutnya kita bisa bermain dengan mereka di kandang," ujar Risto.
Meski besok tanpa suporter, pelatih berpaspor Spanyol itu memastikan Kim Kurniawan dan kawan-kawan bakal kerja keras jeda kompetisi yang cukup lama.
"Kami punya jeda panjang tidak bermain pertandingan terutama pertandingan resmi. Kami bermain beberapa uji tanding dan sejauh ini PSS berada di arah yang bagus," ucap dia.
"Tim ini bekerja dengan baik, bekerja keras dan semua siap pertandingan," sambung pelatih yang pernah berseragam Real Betis itu.
Usai jeda kompetisi yang cukup panjang, Risto memastikan timnya bakal tampil maksimal melawan Persikabo 1973 besok.
"Saya pikir kita harus fokus di pertandingan besok dan letakkan semuanya apa yang kita punya di lapangan karena pertandingan besok penting untuk kita," pungkasnya.
(dil/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi