Pernah Jadi Korban, Saddam Gaffar Bersyukur Elwizan Dokter Gadungan Ditangkap

Pernah Jadi Korban, Saddam Gaffar Bersyukur Elwizan Dokter Gadungan Ditangkap

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Rabu, 31 Jan 2024 21:02 WIB
Saddam Gaffar, penyerang muda PSS Sleman.
Saddam Gaffar, penyerang muda PSS Sleman. Foto: Dok PSS Sleman
Sleman -

Kabar diringkusnya mantan dokter gadungan PSS Sleman, Elwizan Aminuddin telah sampai kepada striker Super Elja, Saddam Emiruddin Gaffar. Dia pun mengungkapkan rasa syukurnya.

Saddam Gaffar sendiri pernah menjadi korban Elwizan Aminuddin yang bergabung dengan PSS Sleman sebagai tim dokter pada 2020 silam.

Elwizan memberikan diagnosis yang salah kepada Saddam yang terkena cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) sejak 2021 itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diagnosis dan penanganan Elwizan membuat kondisi Saddam semakin parah dan harus menepi hingga Liga 1 akhir musim.

Sebagai korban, Saddam mengaku bersyukur Elwizan sudah ditangkap oleh pihak berwajib sehingga tak ada korban lagi ke depannya.

ADVERTISEMENT

"Bersyukur dia sudah tertangkap biar tidak ada korban lagi ke depannya," ujar Saddam saat dihubungi wartawan, Rabu (31/1/2024).

Lebih lanjut mantan striker andalan Timnas Indonesia U22 itu mengaku ikhlas atas tindakan dokter gadungan itu kepadanya.

"Ya mau bagaimana lagi. Menurut saya, yang sudah ya biarlah sudah. Saya juga sudah ikhlas untuk kejadian tersebut dan mungkin ini rencana Allah untuk saya," sambungnya.

Meski begitu, kondisi Saddam kini berangsur membaik. Bahkan, pemain kelahiran Jepara itu sudah bergabung berlatih dengan pemain PSS lainnya.

Tak hanya itu, Saddam juga masuk sebagai pemain cadangan dan diturunkan di babak kedua kala PSS melakoni laga uji coba melawan Persis Solo dan RANS Nusantara FC beberapa waktu lalu.

Diberitakan sebelumnya, polisi akhirnya menangkap Elwizan yang pernah menjadi dokter untuk klub PSS Sleman. Elwizan ternyata bukan dokter.

Eks kondektur bus kota tersebut ternyata memalsukan ijazah. Bukan hanya PSS Sleman, sejumlah klub lain, bahkan Timnas U-19 pernah ditipunya.




(ahr/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads