Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic menyoroti kualitas lapangan di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul. Menurutnya, pemain Super Elang Jawa cukup kesulitan bermain di kondisi lapangan yang kurang bagus.
Sebagai informasi, PSS Sleman sementara ini berkandang di Stadion Sultan Agung saat menghadapi Persikabo 1973 pada Minggu (4/2/2024). Mengingat Stadion Maguwoharjo bakal direnovasi hingga 31 Oktober 2024.
PSS sendiri sudah menjajal lapangan di Stadion Sultan Agung di 2 laga uji coba melawan Persis Solo Kamis (18/1) dan RANS Nusantara FC pada Sabtu (27/1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih PSS Risto Vidakovic menyayangkan kualitas lapangan di Stadion Sultan Agung yang masih di bawah standar. Hal ini membuat pemain PSS kesulitan untuk bermain.
"Sangat susah untuk bermain karena lapangan tidak dalam kondisi bagus. Sangat sulit bermain sepakbola di sana," ujar Risto kepada wartawan, Senin (29/1).
Pelatih yang pernah menukangi Borneo FC itu berujar, bola sulit bergulir. Hal ini membuat pemain sedikit kesulitan untuk bergerak secara leluasa.
"Bola tidak bergulir dengan baik dan hal ini membuat pemain sulit pemain untuk mengontrol bola," sambung Risto.
Risto yang sudah berlisensi UEFA Pro itu berharap pengelola bisa melakukan perbaikan Stadion Sultan Agung yang juga menjadi kandang sementara klub Liga 1 lainnya, seperti RANS Nusantara FC itu.
"Tapi, pengelola lapangan harus segera memperbaiki itu terutama tentang rumput yang tinggi. Intinya lapangan jadi kurang bagus saat ini," pungkasnya.
(ams/apu)
Komentar Terbanyak
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
Siasat Anggun Sopir Bank Pencuri Rp 10 M Hilangkan Jejak Selama Buron
Detik-detik Pembuat Mural 'Awas Intel' di Jokteng Wetan Didatangi Polisi