Ide Koreografi Suporter PSS Sleman, Terinspirasi Ultras Maroko dan Italia

Ide Koreografi Suporter PSS Sleman, Terinspirasi Ultras Maroko dan Italia

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Selasa, 21 Nov 2023 11:10 WIB
Aksi suporter PSS, Brigata Curva Sud (BCS), curi perhatian di laga lawan Persebaya, Sabtu (26/8/2023).
Aksi suporter PSS Sleman saat PSS melawan Persebaya di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (26/8/2023). Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogja
Sleman -

Suporter PSS Sleman dikenal soal kreativitas koreografinya di tribun stadion. Salah satu inspirasi datang dari suporter di Maroko hingga Italia.

Koreografi suporter PSS acapkali disorot media asing seperti media Amerika Serikat, Relevant Sports, hingga media kenamaan asal Belanda, 433 di Instagram.

Dikenal memiliki loyalitas yang tinggi, suporter PSS yang salah satunya adalah Brigata Curva Sud (BCS), sering menampilkan aksi-aksi mengagumkan dari tribune kuning Stadion Maguwoharjo ketika PSS bertanding di kandang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diungkapkan oleh Komeng, pentolan dari Campus Boys (kumpulan suporter PSS dari kalangan mahasiswa), ide koreografi tersebut terinspirasi dari suporter di Maroko.

"Kalau orang awam tahunya ideologi BCS itu ultras ya, tapi kami ada serapan ideologi lainnya. Contohnya kami nge-chants atau nyanyi-nyanyi, itu serapan ideologi ultras di Timur Tengah," ucap Komeng saat dihubungi detikJogja, Selasa (21/11/2023).

ADVERTISEMENT

"Lebih tepatnya di daerah Maroko, di sana ada ultras Casablanca yang identik bernyanyi dengan lantang. Sama kayak BCS nyanyi juga kencang banget," sambungnya.

Tak hanya terinspirasi dari Ultras Maroko, BCS ternyata juga terinspirasi dari ideologi ultras yang berada di Italia yang identik dengan koreografinya.

"Untuk masalah koreografi kami juga menyerap dari ideologi ultras di Italia. Soalnya mereka kan identik dengan koreografi. Nggak cuma di Italia, tapi lebih ke Eropa sih," pungkas Komeng.




(rih/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads