Nama Sleman menjadi trending topic di X atau Twitter malam ini. Laga PSS Sleman versus Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo pun menjadi salah satu sorotannya.
Dalam laga itu, laju kemenangan beruntun Super Elja terhenti. Kedua tim hanya bermain imbang tanpa gol.
Tapi satu yang menjadi sorotan selain jalannya laga yakni soal koreografi suporter PSS Sleman Brigata Curva Sud (BCS). Aksi suporter Laskar Sembada yang memenuhi tribun merah Stadion Maguwoharjo itu sukses mencuri perhatian di laga babak kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Koreo BCS udah menjadi identitas PSS Nonton PSS di Sleman sepertinya kurang lengkap tanpa disuguhi koreo kreatif Suporter Maniaknya Membangun identitas PSS Membangun identitas Jogjakarta Kreatif, Unik & Layak diapresiasi," tulis akun Twitter @SiaranBolaLive, seperti dikutip detikJogja, Sabtu (26/8/2023).
BCS memang terkenal dengan kreativitasnya saat mendukung tim kesayangan.
Di laga itu, mereka menampilkan koreo berupa bola dan sepatu. Kemudian ada baner 'Time to Take Over' yang dibentangkan di pagar tribun.
Adapun dalam pertandingan itu, PSS tampil dominan sepanjang laga. Sayang Super Elja membuang peluang mencetak gol. Sementara Persebaya tanpa peluang sama sakali dan mencatatkan nol tembakan ke gawang PSS.
"Ini laga yang ketat dan intens. Kami bisa mendominasi. Sejak awal laga, kami bisa tampil menyerang. Namun sayangnya, hal ini masih belum cukup," kata Mihail seusai laga, Sabtu (26/8).
![]() |
Meski hanya imbang, Mihail tetap memuji pemainnya. Apalagi di laga ini PSS mencatatkan nir bobol.
"Yang jelas, saya sangat senang dengan kerja keras para pemain. Untuk laga berikutnya, kami harus meningkatkan efisensi untuk memenangkan laga," ucapnya.
Sementara itu, caretaker Persebaya Surabaya Uston Nawawi cukup puas dengan hasil ini. Menurutnya pemain persebaya sudah tampil maksimal.
"Kita mengucap syukur karena kita mendapatkan poin maksimal. Poin satu itu harus kita syukuri. Tadi perjuangan pemain sangat luar biasa," kata Uston.
Hasil seri ini juga memutus rekor kemenangan kedua tim. Legenda Persebaya itu juga puas karena timnya tak kebobolan di laga ini.
"Kita apresiasi kinerja pemain karena clean sheet. Jadi rekornya (tiga kemenangan beruntun) sama-sama putus," sambungnya.
(ams/ams)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa