Rebusan Daun Apa untuk Menurunkan Gula Darah dan Ada di Sekitar Rumah?

Rebusan daun-daun tertentu yang diolah menjadi minuman herbal dikenal mampu menjadi alternatif pengobatan tradisional dalam mendukung aspek kesehatan, termasuk menurunkan kadar gula darah berlebih di dalam tubuh. Lantas, rebusan daun apa saja yang bisa digunakan untuk menurunkan gula darah?

Diketahui, kadar gula darah yang meningkat melebihi ambang batas wajar perlu diperhatikan dengan baik. Ini dikarenakan adanya berbagai dampak yang bisa berpotensi terhadap kesehatan, termasuk meningkatkan risiko terkena diabetes melitus. Bahkan diabetes melitus tidak hanya berkaitan soal gula darah tinggi, tapi adanya potensi penyakit lainnya.

Seperti dijelaskan dalam buku 'Bebas Diabetes Tipe-2 Tanpa Obat' karya Lanny Lingga, PhD, beberapa persoalan kesehatan yang serius akibat diabetes adalah meningkatkan risiko berbagai komplikasi. Misalnya saja masalah saraf, glaukoma, penuaan dini, penyakit ginjal, hingga penyakit kardiovaskular.

Oleh sebab itu, saat gula darah meningkat tidak sedikit orang berupaya untuk menurunkannya agar mencegah gejala yang berkaitan dengan aspek kesehatan muncul. Salah satunya dengan merebus daun-daun tertentu untuk dikonsumsi secara teratur. Untuk itu, mari simak beberapa pilihan rebusan daun untuk menurunkan gula darah.

Poin Utamanya:

• Rebusan daun herbal seperti sirsak, kumis kucing, dan jambu biji dipercaya membantu menurunkan kadar gula darah secara alami lewat kandungan kalium dan senyawa aktifnya.
  
• Lidah buaya, kelor, dan daun singkong juga berkhasiat mengontrol gula darah berkat antioksidan tinggi serta kemampuannya meningkatkan produksi insulin alami.
  
• Konsumsi rutin rebusan daun ini bisa menjadi langkah sederhana menjaga kesehatan dan mencegah risiko diabetes.

Rebusan Daun Apa untuk Menurunkan Gula Darah?

Rebusan daun yang bisa digunakan untuk menurunkan gula darah perlu memiliki kandungan tertentu yang berperan bagi tubuh. Beberapa di antaranya mudah dijumpai di sekitar kita, tapi ada juga yang perlu dipersiapkan dengan mencarinya di membeli atau cara yang lain. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa pilihan rebusan daun penurun kadar gula darah.

1. Daun Sirsak

Selain memiliki buah yang nikmat untuk diolah menjadi jus atau smoothies, ternyata bagian daun dari pohon sirsak juga dapat dimanfaatkan untuk pengobatan alami. Salah satunya mendukung dalam proses menurunkan kadar gula darah tinggi. Disebutkan dalam buku 'Pencegahan Hipertensi dengan Mengkonsumsi Buah, Sayur dan Bahan Herbal (Berdasarkan Evidence Based Pratice' karya Rian Tasalim, dkk., daun sirsak mengandung kalium yang dikenal mampu menurunkan tekanan darah.

Dengan adanya senyawa tersebut mampu berperan dalam menurunkan irama jantung. Bukan hanya itu saja, kalium bersama dengan natrium yang ada di daun sirsak juga turut berperan dalam vasodilatasi arteri kecil hingga menghambat pelepasan renin.

Kaitannya dengan penurunan gula darah, bisa dilakukan dengan cara membuat rebusan dengan melibatkan 3-5 lembar daunnya untuk direbus bersamaan dengan air sebanyak 3 gelas. Proses perebusan bisa dilakukan sampai airnya berkurang 1 gelas. Kemudian rebusan daun sirsak ini bisa diminum hari hari sekali saja di pagi hari setelah sarapan.

2. Daun Kumis Kucing

Tanaman kumis kucing sering kali dijadikan sebagai tanaman hias di beberapa rumah. Tak hanya punya nama yang unik karena bentuk bunganya menyerupai kumis kucing, bagian daun dari tanaman ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengurangi kadar gula darah tinggi di dalam tubuh.

Mengutip dari buku 'Seri Herbal Nusantara Herbal Jawa: Ramuan Tradisional Asli dari Jawa' karya Ibunda Suparni dan Ari Wulandari, ramuan tradisional kumis kucing bisa dibuat dengan cara merebus 50 gr daun kumis kucing ke dalam 100 ml air yang mendidih. Kemudian biarkan selama 10 menit, baru kemudian dituangkan ke dalam gelas.

Apabila ingin menambahkan aroma dan rasa pada rebusan ini bisa menambahkan 1 sdm madu ke dalamnya. Kumis kucing dikenal punya kandungan yang mampu bersifat antibakteri dan antijamur. Beberapa senyawa di dalam daun kumis kucing di antaranya ada kalium, glikosida, hingga orthosiponon.

3. Daun Jambu Biji

Punya pohon jambu biji di rumah? Siapa sangka kalau ternyata bagian daunnya bisa dibuat menjadi minuman herbal untuk menurunkan kadar gula darah. Dikatakan dalam buku 'Buah Ajaib Tumpas Penyakit' karya NS Budiana, buah jambu biji punya kandungan serat yang tinggi, sehingga mampu bermanfaat baik bagi kesehatan.

Sebut saja melancarkan pencernaan, mengurangi tekanan darah, hingga bersifat hipoglikemik yang mampu efektif untuk membantu menurunkan gula darah. Selain buah jambu biji, ada juga daunnya yang tak kalah bermanfaat untuk mengontrol gula darah di dalam tubuh.

Daun jambu biji punya kandungan yang mampu meningkatkan produksi insulin secara alami. Mengingat insulin adalah hormon yang berfungsi mengubah gula dalam darah menjadi otot, maka diharapkan tidak ada lagi kelebihan gula di dalam darah.

4. Lidah Buaya

Tanaman yang satu ini biasanya identik dengan kecantikan karena kandungannya yang mampu mendukung kesehatan kulit maupun rambut. Namun, ternyata lidah buaya juga dapat digunakan sebagai alternatif tanaman herbal untuk menurunkan kadar gula darah di dalam tubuh.

Caranya dengan mengonsumsi bagian daging pada setiap daun lidah buaya ini. Dikutip dari buku '262 Tumbuhan Obat dan Khasiatnya' karya Drs H Arief Hariana, lidah buaya dapat membantu dalam mengontrol kadar gula darah yang menjadi pemicu diabetes melitus. Pembuatan minuman herbal ini bisa dilakukan dengan mengambil salah satu bagian dari daun lidah buaya, lalu buang duri dan bagian luarnya yang berwarna hijau.

Lalu potong-potong bagian dagingnya untuk direbus ke dalam 3 gelas air mendidih. Tunggu sampai air berkurang setengahnya, kemudian minum secara rutin sebanyak tiga kali sehari. Lidah buaya mengandung aloeimodin, aloesin, aloenin, aloin, barbaolin, hingga iso-barbaloin. Tak hanya bersifat antiinflamasi saja, lidah buaya juga mampu berperan dalam pengobatan tradisional, termasuk diabetes melitus.

5. Daun Singkong

Menurut buku 'Potensi Senyawa Aktif Bahan Alam' karya Pramesti Dewi, dkk., daun singkong ternyata mampu bersifat antidiabetik. Ini dikarenakan kandungan antioksidan yang sangat tinggi di dalam daun ini.

Daun singkong kaya akan antioksidan alami yang mampu menurunkan kadar gula darah. Ini terjadi karena cara kerjanya yang mampu menghambat enzim glukosidase dan amilase yang merupakan enzim pencernaan dengan fungsi untuk mengubah karbohidrat menjadi gula sederhana.

Proses tersebut membuatnya mudah diabsorbsi di bagian usus halus. Untuk itu, rebusan daun singkong mungkin bisa dipertimbangkan untuk dikonsumsi secara rutin. Termasuk dengan menjadikannya sebagai lalapan untuk menu makan harian.

6. Daun Kelor

Beberapa orang mungkin sudah tidak asing lagi dengan daun kelor karena jenis daun ini kerap diolah menjadi sayur atau tumis tertentu. Kendati begitu, ternyata daun kelor juga bisa dijadikan sebagai rebusan dalam olahan minuman untuk menurunkan kadar gula darah.

Menurut buku 'Andaliman dan Kelor sebagai Terapi Kanker Payudara' karya Rostime Hermayerni Simanullang, daun kelor kaya akan antioksidan, sehingga mampu mencegah kerusakan sel karena radikal bebas. Tidak hanya itu saja, daun kelor juga bersifat antialergi dan antiperadangan yang mampu mendukung aspek kesehatan tertentu.

Termasuk menurunkan gula darah. Sebuah studi mengungkap dengan menambahkan 50 gr daun kelor ke dalam makanan bisa mencegah kenaikan gula darah. Sifatnya yang mampu mencegah naiknya kadar gula darah inilah yang membuat daun kelor dapat menjadi alternatif alami yang bisa dikonsumsi secara rutin dalam jumlah yang wajar.

Itulah tadi pilihan rebusan daun untuk menurunkan gula darah yang mudah dijumpai di sekitar rumah kita. Selamat mencoba!

Video Sehat Nggak Harus Mahal, Cukup Minum Jamu Tradisi Leluhur

Video Sehat Nggak Harus Mahal, Cukup Minum Jamu Tradisi Leluhur