- Tempat Makan Nasi Goreng di Jogja yang Murah dan Porsinya Banyak 1. Nasgor 212 Seturan 2. Nasi Goreng Kambing Pak Gito 3. Nasi Goreng Kambing Kota Baru 4. Nasi Goreng Mas Wit 5. Nasgor Pang 6. Nasi Goreng Kantor Notaris (Kanot) 7. Nasi Goreng Mandiri, Sendowo 8. Nasi Goreng Kambing Pak Beni 9. Nasi Goreng La Vida, Pringgolayan 10. Nasi Goreng Sapi Padmanaba
Nasi goreng menjadi salah satu pilihan makan malam yang banyak digemari masyarakat Indonesia, begitu pula di Jogja. Meski ada begitu banyak kedai yang menawarkan makanan ini, tentu detikers ingin mencari tempat makan nasi goreng di Jogja yang murah dan porsinya banyak, bukan? Selain membuat kenyang, dompet juga terselamatkan.
Tahukah kamu, kemunculan nasi goreng di Nusantara tidak lepas dari pengaruh budaya luar, terutama China yang memperkenalkan teknik memasak dengan wajan cekung (wok) sekitar tahun 449 Masehi. Dikutip dari buku 100 Resep Nasi Goreng yang disusun Dapur Alma, seiring waktu, cita rasa nasi goreng diperkaya oleh pengaruh Arab dan India melalui penggunaan rempah-rempah, serta sentuhan Belanda lewat penggunaan mentega dan lauk pauk seperti telur ceplok, satai ayam, hingga acar dan kerupuk. Perpaduan inilah yang menjadikan nasi goreng sebagai simbol kuliner khas Indonesia yang kaya rasa dan sejarah.
Nah, kali ini, detikJogja punya beberapa rekomendasi kedai atau warung nasi goreng (nasgor) dengan harga murah dan porsinya jumbo. Penasaran? Jangan lewatkan penjelasan lengkapnya berikut ini!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tempat Makan Nasi Goreng di Jogja yang Murah dan Porsinya Banyak
Di bawah ini adalah sejumlah tempat makan nasi goreng di wilayah Jogja, dengan harga mulai dari Rp 5 ribuan. Yuk, simak!
1. Nasgor 212 Seturan
Di kawasan Seturan, Sleman, terdapat salah satu tempat makan nasi goreng yang cukup mencuri perhatian karena harga yang ramah di kantong dan porsinya yang tak tanggung-tanggung. Nasgor 212 Seturan menjadi pilihan bagi banyak kalangan yang ingin menikmati nasi goreng dengan sensasi smoky yang kuat. Menu paling dasar, yakni nasi goreng kosongan, dibanderol mulai Rp 5.500, sementara varian spesial dengan porsi jumbo hanya Rp 15.000.
Isian nasi goreng di sini cukup variatif, seperti potongan bakso, ampela, serta tambahan telur dadar dan bawang goreng. Pengunjung juga bisa memilih tingkat kepedasan sesuai selera. Meski pelayanannya relatif cepat, sistem penomoran meja di tempat ini sempat menjadi sorotan karena dapat menimbulkan kebingungan saat pemesanan ramai.
Kedai ini menempati bangunan bergaya joglo dengan sentuhan klasik di interiornya. Suasana makin lengkap dengan area duduk outdoor yang pas untuk bersantap malam. Lokasinya berada di Jalan Selokan Mataram No.130, Dabag, Condongcatur, Sleman. Cabang lain juga tersedia di Jalan Gambir, Klebengan, dekat kawasan UGM.
2. Nasi Goreng Kambing Pak Gito
Berbicara soal nasi goreng kambing di Jogja, nama Pak Gito di kawasan Langensari patut masuk daftar. Karena telah beroperasi sejak lama, warung ini dikenal dengan rasa khas yang tetap konsisten meskipun waktu terus berjalan. Tak sedikit pelanggan yang menjadikan tempat ini langganan sejak masa kuliah hingga berkeluarga.
Satu porsi nasi goreng kambing dibanderol mulai Rp 18.000, lengkap dengan acar, emping melinjo, dan telur ceplok. Ukuran porsinya tidak main-main, cukup besar dan sering kali dibagi dua karena terlalu banyak untuk satu orang. Daging kambing yang digunakan terasa empuk, dan bumbu yang digunakan meresap hingga ke setiap butiran nasi.
Beroperasi dari pukul 17.00 hingga 23.00 WIB setiap hari kecuali Kamis, lokasi warung ini ada di Jalan Langensari Klitren No.13, Gondokusuman. Suasana sederhana yang ditawarkan membuat pengalaman bersantap semakin berkesan, terutama bagi penggemar nasi goreng kambing beraroma kuat.
3. Nasi Goreng Kambing Kota Baru
Masih dalam kategori nasi goreng berbumbu rempah, warung Nasi Goreng Kambing Kota Baru menjadi salah satu destinasi menarik di kawasan Gondokusuman. Tepatnya di Jalan Juadi, tempat makan ini menyajikan nasi goreng kambing dan sapi yang dimasak satu per satu saat dipesan. Proses penyajian ini menjamin rasa segar dan tekstur nasi yang tetap lembut.
Cita rasanya kuat, mengingatkan pada bumbu martabak namun dalam bentuk nasi goreng yang menggoda selera. Pilihan porsi juga tersedia mulai dari ukuran biasa hingga jumbo, cocok untuk disantap sendiri atau berbagi. Porsinya yang besar menjadikannya pilihan tepat untuk makan malam setelah seharian beraktivitas.
Harga per porsi mulai dari Rp 19.000, membuatnya cukup bersahabat untuk ukuran nasi goreng kambing atau sapi dengan rasa yang kuat dan potongan daging yang melimpah. Suasananya cenderung tenang, menjadikan tempat ini ideal sebagai opsi santap malam santai di pusat kota Jogja.
4. Nasi Goreng Mas Wit
Nasi Goreng Mas Wit termasuk salah satu warung kaki lima favorit warga Jogja untuk santap malam yang cepat, murah, dan mengenyangkan. Warung ini memiliki beberapa cabang yang tersebar di kawasan Affandi, Cendrawasih, dan Sonosewu, sehingga mudah dijangkau dari berbagai sudut kota.
Yang menarik, pengunjung dapat memilih dua varian rasa: oriental tanpa kecap dan versi Indonesia dengan kecap. Rasanya cukup seimbang dan topping seperti ayam dan telur membuat nasi goreng terasa lengkap. Selain itu, terdapat pilihan ukuran mulai dari S, M, hingga L. Bahkan ukuran kecil sekalipun sudah cukup memuaskan untuk porsi satu orang.
Harga menu dimulai dari Rp 11.000, menjadikan tempat ini salah satu pilihan paling ekonomis di Jogja untuk pencinta nasi goreng. Beroperasi dari pukul 16.00 hingga 23.00 WIB, warung ini kerap menjadi pilihan mahasiswa dan keluarga yang ingin menikmati sajian hangat dengan suasana sederhana.
5. Nasgor Pang
Berlokasi tidak jauh dari Stasiun Tugu, Nasgor Pang atau Nasi Goreng Pang di kawasan Suryonegaran, Bumijo, Jetis, menjadi salah satu destinasi kuliner malam yang cukup populer di Jogja. Tempat ini buka setiap hari dari pukul 17.00 WIB hingga menjelang tengah malam, dan sering kali dipadati pengunjung terutama saat akhir pekan. Suasana lesehan di pinggir jalan memberikan nuansa santai yang khas untuk menikmati makan malam dengan cita rasa lokal.
Menu andalan di tempat ini adalah nasi goreng babat, baik yang pedas maupun tidak pedas. Warna merah khas Jawa Timur dan cita rasa gurih rempah menjadi ciri utama. Babat yang digunakan empuk dan tidak berbau, menyatu sempurna dengan nasi yang bumbunya meresap hingga ke dalam. Level pedas dapat disesuaikan, walau pilihan sedang pun terasa cukup menyengat bagi sebagian pengunjung.
Dengan harga mulai dari Rp 15.000 untuk menu original dan Rp 20.000 untuk varian seafood, porsi yang disajikan terbilang mengenyangkan. Bagi yang tidak ingin menunggu lama di tempat, tersedia layanan pemesanan online. Nasgor Pang cocok bagi pencinta nasi goreng malam yang mencari rasa berani dengan suasana makan di ruang terbuka.
6. Nasi Goreng Kantor Notaris (Kanot)
Di Jalan Atmosukarto No.11, Kotabaru, terdapat warung kaki lima yang akrab disebut Nasi Goreng Notaris. Nama ini muncul karena lokasinya yang berada tepat di halaman depan kantor notaris. Meskipun sederhana dan tanpa nama resmi, tempat ini sudah lama dikenal sebagai salah satu penjaja nasi goreng daging sapi yang memiliki penggemar setia.
Menu yang ditawarkan hanya satu, yaitu nasi goreng daging sapi. Sajian ini memiliki kekuatan pada bumbu rempah yang kuat, tekstur nasi yang pas, serta potongan daging yang empuk dan melimpah. Dalam satu porsi, sudah termasuk telur ceplok, emping, dan acar. Masakan disiapkan satu per satu, menjadikan penyajiannya selalu hangat dan terasa segar.
Harga seporsi nasi goreng mulai dari Rp 20.000. Tempat makan ini buka dari pukul 18.00 hingga sekitar pukul 21.00 WIB. Suasana lesehan di halaman kantor notaris membuat pengunjung bisa menikmati hidangan secara santai. Karena cukup ramai, datang lebih awal menjadi pilihan bijak. Bagi yang tidak sempat makan di tempat, warung ini juga bisa dipesan melalui layanan daring.
7. Nasi Goreng Mandiri, Sendowo
Terletak di Jalan Acasia, Sendowo, Nasi Goreng Mandiri menyajikan racikan khas Jawa Timur dengan karakter pedas yang cukup menonjol. Cita rasanya berbeda dari nasi goreng Jogja pada umumnya karena tidak manis, melainkan lebih mengandalkan rempah dan rasa gurih. Tempat ini menjadi favorit bagi penggemar nasi goreng yang mencari sensasi rasa kuat dan porsi besar.
Setiap porsi nasi goreng dibanderol dengan harga rata Rp 21.000, tidak tergantung pada pilihan topping. Variannya beragam, seperti ayam, sapi, babat, pete, hingga kombinasi campur. Disajikan dengan kerupuk yang bisa diambil sesuai kebutuhan, sajian ini menawarkan kebebasan dalam menikmati makanan sesuai selera. Tempat makan menyediakan opsi duduk di meja maupun lesehan.
Beroperasi mulai pukul 17.00 hingga 23.00 WIB, tempat ini juga melayani pesanan online bagi yang ingin menikmati hidangan di rumah. Bagi penggemar nasi goreng berbumbu tegas dan porsi besar, Nasi Goreng Mandiri menjadi tempat yang layak dimasukkan dalam daftar kunjungan kuliner malam di Jogja.
8. Nasi Goreng Kambing Pak Beni
Berpindah ke kawasan Jalan Affandi, Condongcatur, Nasi Goreng Kambing Pak Beni hadir sebagai salah satu warung kaki lima yang cukup dikenal karena konsistensinya dalam menyajikan nasi goreng gurih dan beraroma smoky. Ciri khasnya terletak pada tekstur nasi yang kering dan tidak lembek, cocok bagi penggemar nasi goreng yang ringan dan tidak berminyak.
Menu yang tersedia cukup beragam, dari nasi goreng ayam, sapi, kambing, hingga campur. Semua porsi dimasak satu per satu, menjamin kesegaran dan kematangan yang pas di setiap sajian. Porsi standar sudah cukup mengenyangkan, dan tersedia pula opsi jumbo bagi yang menginginkan jumlah lebih banyak. Tambahan telur ceplok dan acar memperkaya rasa dan tampilan nasi goreng.
Harga mulai dari Rp 18.000, dan warung ini buka dari pukul 17.00 hingga 00.00 WIB. Lokasinya yang strategis serta pelayanan yang cepat membuat tempat ini banyak dikunjungi oleh warga sekitar dan mahasiswa. Bagi yang ingin kenyamanan lebih, tersedia juga layanan pesan antar secara online.
9. Nasi Goreng La Vida, Pringgolayan
Di kawasan Pringgolayan, Condongcatur, Sleman, terdapat tempat makan bernama Nasi Goreng La Vida yang cukup ramai pengunjung, terutama pada malam hari. Letaknya berada di utara Selokan Mataram dan lebih cocok dikunjungi dengan sepeda motor karena keterbatasan area parkir. Warung ini dikenal berkat porsinya yang besar dan harga yang sangat bersahabat.
Pilihan menunya tidak hanya nasi goreng, tetapi juga tersedia mie, bihun, dan capcay. Nasi goreng seafood menjadi salah satu andalan, dengan isian udang dan cumi yang cukup banyak. Tekstur nasi tidak lembek, dan bumbunya cenderung gurih tanpa dominasi rasa manis. Harga per porsi mulai dari Rp 12.000, cocok bagi kalangan pelajar dan mahasiswa.
Warung ini buka dari pukul 17.00 WIB hingga tengah malam, dan juga menerima pesanan secara daring. Meski tempatnya tidak terlalu luas, pelayanan di La Vida cukup cepat walau antrean bisa mengular saat jam ramai. Menjadi salah satu pilihan favorit di Condongcatur, nasi goreng di sini mampu memuaskan selera tanpa menguras dompet.
10. Nasi Goreng Sapi Padmanaba
Di kawasan Kotabaru, tepatnya di Jalan Yos Sudarso, terdapat sebuah warung kaki lima yang kerap disebut Nasi Goreng Sapi Padmanaba. Lokasinya persis di sebelah SMA 3 Jogja, membuatnya mudah dikenali. Tempat ini sudah lama dikenal dan memiliki pelanggan tetap, termasuk para alumni sekolah di sekitarnya.
Ciri khas utama dari nasi goreng ini adalah rasa rempahnya yang kuat dan aroma khas dari proses masak menggunakan wajan besar. Meski dimasak massal, cita rasa tetap terjaga. Potongan daging sapi disajikan dalam jumlah banyak dan empuk, menyatu dengan nasi goreng yang gurih dan sedikit pedas. Tambahan telur ceplok dan kerupuk menjadi pelengkap sederhana yang pas.
Harga seporsi dibanderol Rp 21.000 untuk ukuran biasa dan Rp 22.000 untuk porsi jumbo. Minuman yang tersedia hanya teh manis panas dan es teh, masing-masing Rp 2.000. Dengan suasana makan lesehan di trotoar dan sajian yang kaya rasa, tempat ini menjadi alternatif menarik untuk menikmati malam di tengah kota Jogja.
Nah, itulah tadi sejumlah tempat makan nasi goreng di Jogja yang murah dan porsinya banyak. Selamat mencoba, detikers!
(sto/apl)
Komentar Terbanyak
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu
Tiba di Reuni Fakultas Kehutanan, Jokowi Disambut Sekretaris UGM