Cara Daftar Seleksi PKN STAN 2024: Ini Syarat, Jalur, Biaya dan Jadwalnya

Pendaftaran seleksi Politeknik Keuangan Negara PKN Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN) 2024 telah resmi dibuka, sehingga calon peserta bisa mempersiapkan dirinya mulai dari sekarang. Sebagai referensi, berikut akan dipaparkan cara daftar seleksi PKN STAN 2024 lengkap dengan syarat, jalur, biaya, hingga jadwal penyelenggaraannya.

Berdasarkan informasi yang disampaikan dalam laman resmi PKN STAN, Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) PKN STAN tahun 2024 dibuka sebanyak 722 formasi. Seluruh formasi tersebut akan tersebar dalam beberapa jalur penerimaan hingga sejumlah program studi. Adapun program studi yang tersedia di antaranya ada Akuntansi Sektor Publik Program Sarjana Terapan, Manajemen Keuangan Negara Program Sarjana Terapan, hingga Manajemen Aset Publik Program Sarjana Terapan.

Perlu diketahui bahwa pendaftaran online SPMB PKN STAN 2024 telah mulai dibuka pada 22 Mei 2024 lalu, sehingga bagi calon peserta yang tertarik mendaftar dirinya perlu untuk memahami teknis pendaftarannya. Melalui artikel ini, detikJogja telah merangkum informasi yang dibutuhkan oleh detikers secara lengkap. Simak baik-baik penjelasannya melalui artikel ini, ya.

Jadwal SPMB PKN STAN 2024

Sebelum mengetahui bagaimana cara mendaftar pada seleksi PKN STAN 2024, terlebih dahulu mari pahami jadwal penyelenggaraannya secara lengkap. Dengan mengetahui jadwal SPMB PKN STAN 2024 dari awal hingga akhir, diharapkan dapat menjadi acuan bagi para peserta agar tidak melewatkan satupun tahapan nantinya.

Dikutip dari Pengumuman Nomor PENG-38/PKN/2024 tentang Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Program Sarjana Terapan Politeknik Keuangan Negara STAN Tahun 2024 yang diterbitkan secara resmi oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI, berikut jadwal SPMB PKN STAN 2024 secara lengkap.

1. Pendaftaran online di laman DIKDIN BKN: 22 Mei sampai 13 Juni 2024
2. Pendaftaran online SPMB PKN STAN: 29 Mei sampai 20 Juni 2024
3. Pengumuman hasil seleksi administrasi: 28 Juni 2024
4. Pembayaran biaya pendaftaran SPMB: 1-4 Juli 2024
5. Pengumuman jadwal dan lokasi SKD: 14 Juli 2024
6. Pelaksanaan SKD: 1-6 Agustus 2024
7. Pengumuman hasil SKD dan jadwal serta lokasi Seleksi Lanjutan I: 13 Agustus 2024
8. Seleksi lanjutan: 19-24 Agustus 2024
9. Pengumuman hasil Seleksi Lanjutan I: 19-24 Agustus 2024
10. Seleksi Lanjutan II: 17-20 September 2024
11. Pengumuman kelulusan SPMB PKN STAN: 24 September 2024
12. Pendaftaran ulang: 2-4 Oktober 2024
13. Mulai pendidikan: 14 Oktober 2024

Jalur SPMB PKN STAN 2024

Sementara itu, SPMB PKN STAN 2024 menyediakan tiga jalur penerimaan yaitu reguler, afirmasi kewilayahan, dan pembibitan. Sebagai cara untuk mengenali ketiga jalur tersebut, berikut uraian penjelasannya:

1. Jalur Reguler

Jalun SPMB PKN STAN 2024 yang pertama adalah reguler yang terbagi menjadi reguler A dan reguler B. Adapun perbedaan dari keduanya terletak pada latar belakang calon peserta. Apabila jalur reguler A terbuka bagi seluruh lulusan pendidikan menengah atas, berbeda dengan jalur reguler B yang hanya dibuka bagi lulusan pendidikan menengah tahun 2023 yang menjadi finalis lomba Olimpiade APBN atau Bedah Data APBD yang sebelumnya telah diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI.

2. Jalur Afirmasi Kewilayahan

Kemudian ada juga jalur afirmasi kewilayahan yang diperuntukkan bagi mahasiswa baru untuk lulusan pendidikan menengah atas yang berasal dari wilayah yang ditetapkan sebagai wilayah afirmasi. Nantinya mereka akan ditempatkan pada wilayah afirmasi tersebut. Adapun daftar wilayah afirmasi yang dimaksudkan dapat dilihat oleh para peserta melalui laman resmi PKN STAN.

3. Jalur Pembibitan

Lalu untuk jalur SPMB PKN STAN berupa pembibitan dibuka untuk lulusan pendidikan menengah atas yang telah dipilih melalui mekanisme kerja sama antara PKN STAN dengan pemerintah daerah. Nantinya mereka akan ditempatkan pada instansi pemerintah daerah tersebut. Adapun daftar pemerintah daerah yang bekerja sama dengan PKN STAN dapat dilihat oleh para peserta melalui laman resmi PKN STAN.

Syarat SPMB PKN STAN 2024

Setelah mengetahui jadwal dan jalur yang tersedia dalam SPMB PKN STAN 2024, peserta juga harus memahami secara keseluruhan terkait syarat-syaratnya. Perlu diketahui bahwa syarat-syarat ini akan menjadi penentu bagi peserta dalam proses seleksi. Masih merujuk dari sumber yang sama, berikut syarat-syarat SPMB PKN STAN 2024:

1. Peserta lulusan tahun 2022, 2023, hingga 2024 dari semua lulusan pendidikan menengah atas di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dan Kementerian Agama (Kemenag).
2. Peserta harus memiliki ambang batas nilai sesuai ketentuan.
3. Peserta berusia minimal 14 tahun dan maksimal 22 tahun pada tanggal 1 Oktober 2024.
4. Peserta memiliki Nomor Peserta Ujian Tertulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) tahun 2024.
5. Peserta harus memiliki ambang batas nilai UTBK-SNBT sesuai ketentuan.
6. Peserta dinyatakan sehat secara jasmani dan rohani sekaligus terbebas dari penggunaan narkoba.
7. Peserta pria tidak bertato atau memiliki bekas tato dan tidak bertindik atau memiliki bekas tindik (kecuali dikarenakan aturan agama atau adat tertentu).
8. Peserta wanita tidak bertato atau memiliki bekas tato dan tidak ditindik atau memiliki bekas tindik di anggota badan lainnya kecuali di telinga kanan atau kiri dengan jumlah masing-masing maksimal satu (kecuali dikarenakan aturan agama atau adat tertentu).
9. Peserta belum pernah menikah atau kawin dan bersedia untuk tidak menikah atau kawin terlebih dahulu selama mengikuti pendidikan.
10. Peserta tidak pernah dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan SPMB PKN STAN di tahun-tahun sebelumnya.
11. Peserta jalur afirmasi kewilayahan harus memiliki surat keterangan yang menyatakan peserta merupakan peserta Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) Papua dan Papua Barat.
12. Peserta jalur afirmasi kewilayahan harus memiliki orang tua kandung yang lahir di provinsi afirmasi yang dipilih dengan memberikan bukti berupa Akta Kelahiran, Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan Kartu Keluarga (KK) dari orang tua.
13. Peserta jalur afirmasi kewilayahan dari kabupaten/kota telah menyelesaikan Sekolah Dasar (SD) atau Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah kabupaten/kota afirmasi yang dipilih serta masih berstatus pelajar di Sekolah Menengah Atas (SMA) wilayah tersebut.
14. Peserta jalur afirmasi kewilayahan harus memiliki orang tua kandung yang lahir di kabupaten/kota afirmasi yang dipilih dengan memberikan bukti berupa Akta Kelahiran, KTP, dan KK dari orang tua.
15. Peserta jalur afirmasi kewilayahan dari provinsi telah menyelesaikan SD atau SMP di wilayah kabupaten/kota afirmasi yang dipilih serta menyelesaikan atau masih berstatus sebagai pelajar di SMA wilayah tersebut.
16. Peserta jalur afirmasi kewilayahan harus memiliki orang tua kandung yang lahir di provinsi afirmasi yang dipilih dengan memberikan bukti berupa Akta Kelahiran, KTP, dan KK dari orang tua.
17. Peserta jalur pembibitan harus berdomisili di provinsi/kabupaten/kota pembibitan yang dipilih dengan dibuktikan melalui KTP maupun KK.
18. Peserta jalur pembibitan harus memiliki orang tua kandung yang lahir di provinsi/kabupaten/kota pembibitan yang dipilih dengan memberikan bukti berupa Akta Kelahiran, KTP, dan KK dari orang tua.

Kemudian untuk poin nomor 2 yang telah dipaparkan sebelumnya, diketahui bahwa ada ambang batas nilai yang harus dipenuhi oleh peserta untuk mendaftar. Adapun batas nilai yang dimaksudkan adalah sebagai berikut:

1. Peserta lulusan tahun 2022 dan 2023 memiliki nilai rata-rata ujian pada ijazah minimal 70,00 dalam skala 100,00.
2. Peserta lulusan tahun 2024 memiliki nilai rata-rata pada Surat Keterangan Lulus (SKL) minimal 70,00 dalam skala 100,00.
3. Peserta lulusan tahun 2024 yang belum memiliki SKL, dapat menggunakan nilai rapor. Adapun ambang batasnya diambil dari komponen pengetahuan pada lima semester (semester gasal dan genap untuk kelas X dan XI serta semester gasal kelas XII) minimal 70,00 dalam skala 100,00. Kemudian saat mendaftar ulang nantinya peserta harus dinyatakan lulus dan memiliki nilai rata-rata ujian pada ijazah minimal 70,00 dalam skala 100,00.
4. Nilai yang telah disebutkan bukanlah hasil dari pembulatan.

Sementara itu, terkait batas minimal nilai UTBK-SNBT yang telah disebutkan sebelumnya juga menjadi syarat bagi peserta dalam mendaftarkan diri dalam SPMB PKN STAN 2024. Adapun batas minimal nilai UTBK-SNBT bagi masing-masing jalur penerimaan adalah sebagai berikut:

Tes Potensi Skolastik/TPS

Jalur Reguler: 600
Jalur Afirmasi Kewilayahan: 400
Jalur Pembibitan: 450

Tes Literasi dalam Bahasa Indonesia

Jalur Reguler: 550
Jalur Afirmasi Kewilayahan: 375
Jalur Pembibitan: 450

Tes Literasi dalam Bahasa Inggris

Jalur Reguler: 500
Jalur Afirmasi Kewilayahan: 325
Jalur Pembibitan: 375

Tes Penalaran Matematika

Jalur Reguler: 500
Jalur Afirmasi Kewilayahan: 375
Jalur Pembibitan: 375

Biaya SPMB PKN STAN 2024

Serupa dengan seleksi penerimaan mahasiswa baru pada umumnya, terdapat biaya SPMB PKN STAN 2024 yang perlu untuk diketahui oleh para peserta. Masih merujuk dari sumber yang sama, di tahun 2024 ini biaya pendaftaran SPMB STAN adalah sebesar Rp 400.0000 untuk tiap peserta. Biaya tersebut sudah termasuk dalam biaya Seleksi Kompetensi Dasar sebesar Rp 100.000 yang telah diatur secara resmi dalam Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Cara Daftar SPMB PKN STAN 2024

Lantas bagaimana cara mendaftar SPMB PKN STAN 2024? Disampaikan dalam laman resmi SPMB PKN STAN, berikut tata cara pendaftaran SPMB PKN STAN 2024:

1. Peserta dapat mengakses laman resmi DIKDIN BKN agar dapat membuat akun SSCASN DIKDIN. Lalu peserta dapat melengkapi pendaftaran dengan mengisi identitas yang diminta dalam laman tersebut.
2. Peserta dapat mengakses laman resmi SMPB PKN STAN dan log in menggunakan username dan password yang dipakai untuk mendaftar pada laman SSCASN DIKDIN.
3. Peserta perlu untuk mengisi data pilihan program studi dan data tambahan lainnya di bagian formulir online. Kemudian peserta dapat melanjutkannya dengan mengunci data.
4. Peserta perlu untuk menunggu proses verifikasi dan seleksi administrasi yang nantinya akan dilakukan oleh pihak panitia.
5. Peserta dapat melihat pengumuman seleksi administrasi.
6. Peserta akan menerima generate kode MVA dan melakukan pembayaran.
7. Peserta dapat mencetak Kartu Ujian Peserta di laman resmi SSCASN DIKDIN.

Demikian tadi penjelasan lengkap mengenai cara daftar seleksi PKN STAN 2024 beserta dengan jadwal, syarat, biaya pendaftaran, hingga cara mendaftar. Semoga dapat menjadi panduan bagi detikers yang ingin mendaftarkan diri dalam seleksi ini, ya.

Video Reaksi AS soal 3 Negara Barat Siap Akui Palestina di Sidang Umum PBB

Video Reaksi AS soal 3 Negara Barat Siap Akui Palestina di Sidang Umum PBB