Pedagang Minum-Sewa Payung Pantai Parangtritis Raup Cuan Saat Libur Sekolah

Pedagang Minum-Sewa Payung Pantai Parangtritis Raup Cuan Saat Libur Sekolah

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Sabtu, 05 Jul 2025 17:46 WIB
Suasana stand persewaan payung dan minuman kelapa muda di Pantai Parangtritis, Bantul, Sabtu (5/7/2025).
Suasana stand persewaan payung dan minuman kelapa muda di Pantai Parangtritis, Bantul, Sabtu (5/7/2025). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja
Bantul -

Pedagang aneka minuman hingga persewaan payung di pinggir Pantai Parangtritis, Kretek, Bantul, mengaku mengalami peningkatan omzet selama libur sekolah kali ini. Bahkan, peningkatan omzet itu bisa mencapai 100%.

Pantauan detikJogja, tampak beberapa pedagang tengah sibuk membelah kelapa muda di pinggir Pantai Parangtritis. Sedangkan beberapa orang sibuk membersihkan tikar yang ada di bawah payung.

Salah satu pedagang di pinggir Pantai Parangtritis, Wagiman (55), mengatakan bahwa libur sekolah kali ini menjadi berkah tersendiri baginya. Pasalnya, warga Purwosari, Gunungkidul ini mengaku penjualannya mengalami peningkatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sepekan ini kunjungan wisata agak ramai, jadi ada peningkatan untuk omzet hariannya. Peningkatannya dari yang biasanya sehari Rp 100 ribu jadi Rp 250 ribu," katanya kepada detikJogja di Parangtritis, Bantul, Sabtu (5/7/2025).

Wagiman menjelaskan, dirinya berjualan kelapa muda Rp 15 ribu per butir dan menyewakan payung di pinggir Pantai. Menurutnya, ada aturan khusus untuk penyewaan payung selama musim liburan.

ADVERTISEMENT

"Kalau sewa payung itu dua jam Rp 25 ribu, itu kalau ramai seperti ini. Tapi kalau hari biasa ya Rp 25 ribu tidak ada batas waktunya," ujarnya.

Suasana stand persewaan payung dan minuman kelapa muda di Pantai Parangtritis, Bantul, Sabtu (5/7/2025).Suasana stand persewaan payung dan minuman kelapa muda di Pantai Parangtritis, Bantul, Sabtu (5/7/2025). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja

Salah satu penyewa payung di Pantai Parangtritis, Parjono (34), juga mengaku sangat senang dengan adanya musim liburan. Mengingat banyak wisatawan yang menyewa payung.

"Alhamdulillah ada peningkatan, biasanya saya menyewakan 3-4 payung sehari, tapi musim liburan ini bisa 6-7 payung setiap hari. Untuk harga sewanya satu payung Rp 25 ribu per 2 jam," ucapnya.

Terkait omzet, warga Purwosari, Gunungkidul ini enggan mengungkapkannya. Namun, Parjono mengaku peningkatan omzetnya bisa lebih dari 100%.

"Omzet harian minimal Rp 400 ribu saat musim liburan seperti ini, kalau hari biasa Rp 100 sampai Rp 200 ribu. Itu omzet sudah sama jual minuman dan kelapa muda," katanya.




(apu/apu)

Hide Ads