1 Kuadriliun itu Berapa Rupiah? Berikut Penjelasannya

Mungkin tidak sedikit orang yang bertanya-tanya mengenai besaran uang yang melibatkan jumlah angka nol yang begitu banyak, termasuk 1 kuadriliun. Lantas, 1 kuadriliun berapa rupiah?

Istilah juta, miliar, hingga triliun adalah istilah yang sering kali terdengar di telinga selama ini. Berbeda halnya dengan kuadriliun yang bagi sebagian orang tampaknya cukup asing hingga terkadang memicu pertanyaan mengenai seberapa besar bilangan tersebut.

Tak terkecuali seputar perhitungan uang rupiah yang cukup jarang menggunakan istilah kuadriliun. Nah, bagi detikers yang turut menyimpan pertanyaan yang sama, temukan pembahasannya di bawah ini.

1 Kuadriliun Berapa Rupiah?

Sebelum mengetahui ada berapa rupiah di balik angka 1 kuadriliun, terlebih dahulu mari memahami makna dari istilah tersebut. KBBI mendefinisikan kuadriliun sebagai satuan bilangan yang besarnya ribu kali triliun. Satu Kuadriliun juga dapat dimaknai sebagai seribu triliun.

Hal tersebut serupa dengan apa yang dijelaskan dalam laman Britannica, bahwa kuadriliun adalah seribu triliun. Kemudian apabila dilihat dari angkanya, kuadriliun melibatkan 15 angka 0.

Lebih lanjut dijelaskan dalam buku 'Recehan Bahasa' oleh Ivan Lanin, bahwa kuadriliun atau yang juga disebut sebagai quadrillion adalah seribu triliun. Artinya, 1 kuadriliun sama dengan 1.000 triliun.

Merujuk dari penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa 1 kuadriliun berarti Rp 1.000 triliun. Apabila diuraikan dalam wujud angka yang lengkap, maka 1 kuadriliun adalah Rp 1.000.000.000.000.0000.

Sebagai informasi, KBBI mendefinisikan triliun sebagai satuan bilangan dilambangkan dengan 12 nol atau 000.000.000.000. Ini membuat semakin jelas bahwa 1 kuadriliun yang berarti 1.000 triliun memiliki jumlah 15 nol.

Adakah yang Lebih Besar dari Kuadriliun?

Meskipun 1 kuadriliun atau 1.000 triliun menjadi sebuah angka yang terdengar sangat banyak dan mungkin cukup fantastis bagi banyak orang, tetapi ternyata ada bilangan yang lebih besar dibandingkan itu. Diungkap dalam buku 'EYD dan Seputar Kebahasa-Indonesiaan' karya Ernawati Waridah dan Ade Saeful M, bahwa kuadriliun merupakan sistem bilangan besar yang letaknya ada setelah triliun.

Pada sistem bilangan besar di Amerika Serikat, Rusia, Prancis, maupun sejumlah negara lainnya, setelah kuadriliun masih ada sejumlah bilangan yang lebih besar lagi. Sebut saja kuintiliun, sekstiliun, septiliun, oktiliun, noniliun, hingga desiliun. Tidak hanya itu saja, perbedaan jumlah nol juga menjadi pembeda antara sistem bilangan di sejumlah negara tersebut.

Apabila sistem bilangan besar di Amerika Serikat, Rusia, Prancis, dan sejumlah negara lain jumlah nol kuadriliun adalah 15, maka berbeda dengan yang ada di Inggris, Jerman, dan Belanda. Jumlah nol di negara tersebut justru lebih banyak, yaitu ada 24. Sebagai gambaran, berikut uraiannya:

Sistem Bilangan Besar Amerika Serikat, Rusia, dan Prancis

• Biliun: jumlah nol 9 atau 000.000.000
• Triliun: jumlah nol 12 atau 000.000.000.000
• Kuadriliun: jumlah nol 15 atau 000.000.000.000.000
• Kuintiliun: jumlah nol 18 atau 000.000.000.000.000.000
• Sekstiliun: jumlah nol 21 atau 000.000.000.000.000.000.000
• Septiliun: jumlah nol 24 atau 000.000.000.000.000.000.000.000
• Oktiliun: jumlah nol 30 atau 000.000.000.000.000.000.000.000.000.000
• Desiliun: jumlah nol 33 atau 000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000

Sistem Bilangan Inggris, Jerman, dan Belanda

• Miliar: jumlah nol 9 atau 000.000.000
• Biliun: jumlah nol 12 atau 000.000.000.000
• Triliun: jumlah nol 18 atau 000.000.000.000.000.000
• Kuadriliun: jumlah nol 24 atau 000.000.000.000.000.000.000.000
• Kuintiliun: jumlah nol 30 atau 000.000.000.000.000.000.000.000.000.000

Lain halnya dengan sistem bilangan besar yang berlaku di Inggris, Jerman, dan Belanda yang setelah kuadriliun hanya ada kuintiliun.

Sementara itu, terdapat urutan bilangan besar yang biasa dipakai di Indonesia. Hal ini masih dijelaskan dalam buku 'Recehan Bahasa' bahwa setelah kuadriliun ada beberapa angka besar lainnya yang memiliki istilah tersendiri. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:

• 1 kuadriliun: 1.000 triliun
• 1 kuintiliun: 1.000 kuadriliun
• 1 sekstiliun: 1.000 kuintiliun
• 1 septiliun: 1.000 sekstiliun
• 1 oktiliun: 1.000 septiliun
• 1 noniliun: 1.000 oktiliun
• 1 desiliun: 1.000 noniliun

Sejarah Angka Nol Pertama Kali Muncul

Sebelumnya telah diuraikan secara rinci mengenai jumlah nol pada setiap bilangan besar. Pentingnya angka nol di dalam kehidupan, terutama yang berkaitan dengan bilangan besar tentu dapat menimbulkan pertanyaan terkait sejarah angka tersebut bisa muncul.

Mengutip dari laman University System of Maryland, dijelaskan bahwa sekitar 5.000 tahun yang lalu bangsa Mesir mulai menggunakan simbol untuk mewakili berbagai angka. Namun demikian, pada saat itu untuk menggambarkan bilangan yang besar, bangsa Mesir hanya menggunakan istilah 'banyak'.

Kemudian bagi bangsa Yunani, angka merupakan hal yang penting bagi umat manusia. Kemudian sekitar tahun 500 SM, mereka menyadari angka tidak hanya terbatas pada perhitungan 1, 2, 3, dan seterusnya.

Lebih dari itu, angka juga dapat menjelaskan berbagai hal menarik lainnya maupun jumlah yang sangat besar. Sayangnya, bangsa Yunani belum bisa membayangkan angka yang sangat besar dan tidak memiliki cara untuk menggambarkannya.

Seiring berkembangnya zaman, sekitar tahun 1200 M angka nol akhirnya ditemukan. Inilah yang membawa penulisan angka dengan melibatkan angka nol hingga sekarang.

Demikian tadi penjelasan mengenai jumlah kuadriliun dilihat dalam besaran rupiah lengkap dengan informasi menarik seputar kuadriliun dan angka nol. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan baru bagi detikers, ya.

Video: Pemerintah Siapkan Rp 1,1 T untuk Biayai Sekolah Rakyat Setahun

Video: Pemerintah Siapkan Rp 1,1 T untuk Biayai Sekolah Rakyat Setahun