Apakah Paskibraka Digaji? Berikut Informasinya

Paskibraka adalah program pengkaderan calon pemimpin bangsa yang tidak hanya bertugas menaikkan dan menurunkan bendera pada peringatan Hari Kemerdekaan, tetapi juga fokus pada pembinaan karakter Pancasila. Program ini mencakup pelatihan kepemimpinan, baris-berbaris, serta pendidikan ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan untuk membentuk generasi yang tangguh dan berjiwa nasionalisme. Lalu, apakah paskibraka digaji?

Dikutip dari laman resmi Portal seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Indonesia, Husein Mutahar merancang pengibaran bendera pusaka saat HUT Proklamasi Kemerdekaan RI pertama di Jogja. Ia mengusulkan agar pemuda dari seluruh Indonesia yang mengibarkan bendera, tetapi hanya lima pemuda yang terlibat.

Setelah ibu kota kembali ke Jakarta pada 1950, pengibaran bendera dikelola oleh Rumah Tangga Kepresidenan hingga 1966. Pada 1967, Mutahar mengatur formasi pengibaran menjadi Pasukan 17, Pasukan 8, dan Pasukan 45. Sejak 1968, petugas pengibar adalah pemuda utusan provinsi, dan mulai 1973, istilah Paskibraka diperkenalkan.

Gaji Paskibraka di Tingkat Nasional-Kabupaten/Kota

Dilansir detikFinance, seluruh paskibraka baik di tingkat nasional, provinsi, hingga kabupaten/kota mendapatkan honorarium dengan jumlah yang beragam. Detailnya dapat detikers simak di bawah ini.

1. Gaji Paskibraka Nasional

Honorarium yang diterima oleh anggota Paskibraka Nasional pada tahun 2024 diperkirakan berkisar antara Rp3 juta hingga Rp10 juta. Selain honor, mereka juga memiliki peluang untuk mendapatkan bonus berdasarkan kinerja mereka.

Sebagai contoh, tahun lalu PT Pegadaian memberikan apresiasi berupa Tabungan Emas senilai total Rp248 juta kepada Tim Paskibraka Nasional 2022. Beasiswa tersebut diberikan kepada 68 anggota Paskibraka dan 44 pelatih. Setiap anggota menerima Tabungan Emas senilai Rp3 juta, sedangkan pelatih menerima Rp1 juta per orang.

Pada tahun 2017, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) juga memberikan beasiswa pendidikan senilai Rp165 juta sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.

2. Gaji Paskibraka Provinsi

Di tingkat provinsi, besaran honor Paskibraka bervariasi mengikuti kebijakan masing-masing pemerintah provinsi. Pada tahun 2022, misalnya, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat memberikan honor sebesar Rp1,5 juta per orang.

Selain itu, anggota Paskibraka juga menerima uang pengganti transportasi selama masa pelatihan dan sertifikat yang berguna untuk pendaftaran jenjang pendidikan berikutnya.

3. Gaji Paskibraka Kabupaten/Kota

Untuk tingkat kabupaten/kota, honor Paskibraka bervariasi tergantung kebijakan daerah masing-masing. Umumnya, honor Paskibraka di kabupaten/kota berkisar antara Rp500 ribu hingga Rp1,5 juta. Beberapa pemerintah daerah juga memberikan bonus tambahan, seperti biaya pendidikan.

Sebagai contoh, sebanyak 140 anggota Paskibraka Kabupaten Jombang tahun 2021 dan 2022 menerima penghargaan berupa biaya pendidikan sebesar Rp1 juta dari Pemerintah Kabupaten Jombang, sebagaimana disampaikan oleh Kepala Disporapar Kabupaten Jombang, Bambang Nurwijanto.

Syarat Paskibraka

Dikutip dari Peraturan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2022, berikut ini adalah beberapa persyaratan bagi pendaftar Paskibraka:

• Warga negara Indonesia
• Calon Paskibraka merupakan pelajar kelas X dengan usia 16 hingga 18 tahun pada saat pendaftaran
• Memperoleh izin tertulis dari kepala sekolah
• Memperoleh persetujuan tertulis dari orang tua/wali
• Nilai akademik berkategori baik
• Sehat jasmani dan rohani berdasarkan surat keterangan sehat dari fasilitas kesehatan setempat
• Memiliki berat badan ideal
• Memiliki tinggi badan paling rendah 170 cm dan paling tinggi 180 cm untuk pelajar putera
• Memiliki tinggi badan paling rendah 165 cm dan paling tinggi 175 cm untuk pelajar puteri

Tahapan Seleksi Paskibraka

Masih dikutip dari sumber yang sama, seleksi Paskibraka terdiri dari 6 tahapan berikut ini:

1. Seleksi Administrasi

Verifikasi dokumen calon Paskibraka meliputi Kartu Keluarga, Kartu Pelajar, rapor semester I, izin dari kepala sekolah dan orang tua, serta surat keterangan sehat. Kriteria kesehatan mencakup tinggi badan, berat badan ideal, dan kondisi jasmani.

2. Seleksi Kesehatan

Pemeriksaan kesehatan termasuk tes darah dan motorik serta tes parade untuk mengevaluasi postur tubuh, seperti tidak ada tato atau tindik, serta ukuran tinggi dan berat badan yang sesuai.

3. Seleksi PIP (Pancasila dan Wawasan Kebangsaan)

Tes ini menilai pengetahuan calon mengenai Pancasila dan wawasan kebangsaan.

4. Seleksi Intelegensi Umum

Menguji kemampuan verbal, numerik, dan figural calon.

5. Seleksi Peraturan Baris-Berbaris dan Kesamaptaan

Menilai kemampuan baris-berbaris dan kebugaran fisik melalui tes lari, sit-up, push-up, dan shuttle run.

6. Seleksi Kepribadian

Meliputi tes wawancara untuk mengevaluasi karakter, motivasi, dan kecerdasan calon, serta penelusuran minat dan bakat. Di tingkat kabupaten/kota, juga dilakukan penelusuran rekam jejak di media sosial, sementara di tingkat provinsi, ada psikotes untuk menilai psikologi calon.

Demikian informasi lengkap mengenai kisaran gaji paskibraka, lengkap dengan syarat dan tahapan seleksinya. Semoga bermanfaat!

Ramai-ramai Geruduk Instagram BPIP Imbas Polemik Lepas Jilbab

Ramai-ramai Geruduk Instagram BPIP Imbas Polemik Lepas Jilbab