KAI Daop 6 Jogja Sebut Puncak Arus Mudik Diprediksi H-4 Lebaran

KAI Daop 6 Jogja Sebut Puncak Arus Mudik Diprediksi H-4 Lebaran

Adji G Rinepta - detikJogja
Rabu, 20 Mar 2024 21:19 WIB
Suasana Stasiun Tugu Jogja. Foto diunggah Rabu (13/3/2024)
Foto: Suasana Stasiun Tugu Jogja. Foto diunggah Rabu (13/3/2024) (Dwi Agus/detikJogja)
Jogja -

KAI Daop 6 Jogja memprediksi puncak arus mudik atau kedatangan ke wilayah Daop 6 Jogja pada H-4 lebaran, sedangkan puncak arus balik pada H+3 lebaran. Hal tersebut didasari dari tiket yang sudah terjual pada hari-hari tersebut.

Manager Humas Daop 6 Jogja Krisbiyantoro menjelaskan dalam periode angkutan Lebaran tahun ini, atau pada 31 Maret sampai 21 April 2024, mengalami kenaikan 12 persen dari periode Lebaran tahun 2023.

"Menurut data, realisasi tahun 2023 dibanding 2024 di angkutan lebaran untuk volume ada kenaikan 12 persen," jelas Krisbi kepada wartawan di Jogja, Rabu (20/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hingga hari ini pukul 15.00 WIB, sejumlah 194.510 tempat duduk telah terjual, atau 53 persen dari total 368.024 tiket yang tersedia untuk wilayah Daop 6 Jogja," imbuhnya.

Dari jumlah tersebut, Krisbi melanjutkan, pihaknya memprediksi puncak arus mudik akan jatuh pada H-4 Lebaran dan puncak arus balik pada H+3 Lebaran. Dengan tiket yang sudah terjual 100 persen pada H+2, H+3, dan H+4 lebaran.

ADVERTISEMENT

"Puncak arus mudik akan terjadi H-4, yaitu tanggal 6 April. Sebanyak 14.564 penumpang turun di wilayah Daop 6 Jogja," papar Krisbi.

"Sedangkan untuk arus balik atau keberangkatan dari Daop 6 Jogja, kita prediksi di H+3 atau tanggal 14 April. Sejumlah 17.186 penumpang," sambungnya.

Lebih lanjut, Krisbi bilang, pihaknya juga sudah menjual tiket KA tambahan dan juga sudah menyiapkan KA tambahan lain bila seluruh tiket reguler telah terjual.

"Kita menunggu KA reguler terjual dulu, baru akan kita buka (KA tambahan) berikutnya," ungkap Krisbi.

"KA tambahan untuk tahun ini cara running tiketnya secara bertahap. Kami telah membuka untuk KA tambahan yaitu KA Manahan, Sancaka, dan Taksaka. Berikutnya ada lagi Lodaya dari Solo menuju Bandung,"pungkasnya.




(apu/ahr)

Koleksi Pilihan

Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikjogja

Hide Ads