Postingan berupa banyaknya sampah di kawasan hutan Wanagama, Gunungkidul, usai digunakan sebagai lokasi syuting ramai disorot di media sosial (medsos). Pengelola Wanagama buka suara soal peristiwa tersebut.
Postingan tentang sampah di Hutan Wanagama itu salah satunya diunggah akun @merapi_uncover hari ini. Dalam postingan itu disebutkan kejadian pada Sabtu, 22 November 2025 lalu.
"Kejadiannya tanggal 22 November 2025, kami satu angkatan dari salah satu prodi di UGM tengah melaksanakan praktikum lapangan di hutan Wanagama. Kami tiba untuk bermalam di sana, dan diberi kabar kalau sedang ada proses syuting film sehingga beberapa area dibatasi bagi kami. Kabarnya itu syuting film ******* *** terbaru," kata akun Instagram @merapi_uncover seperti dilihat detikJogja, Rabu (26/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keesokan harinya, tanggal 23 November, proses syuting nampaknya sudah selesai karena kru film sudah tidak terlihat di lokasi. Di pagi yang sama kami melakukan eksplorasi hutan dan kebetulan rutenya melewati bekas lokasi syuting. Yang kami temukan cukup bikin geleng-geleng kepala; sampah berbagai jenis berserakan dimana-mana, bahkan tidak dijadikan satu wadah. Meskipun sudah koordinasi dengan pengelola, paling tidak sampah jangan dibiarkan tercecer begitu saja supaya mempermudah proses pembersihan, apalagi ini kawasan alam, sampah kecil-kecil sulit dibersihkan," lanjut akun tersebut.
Penjelasan Wanagama
Direktur Wanagama, Rini Pujiarti, membenarkan adanya kejadian tersebut. Dia mengatakan syuting film berlangsung sekitar tiga hari.
"Memang pada saat itu ada syuting," kata Rini kepada detikJogja, Rabu (26/11).
Sampah yang berserakan di kawasan hutan Wanagama, Gunungkidul, usai digunakan sebagai lokasi syuting film. Foto diunggah Rabu (26/11/2025). Foto: Tangkapan layar X @merapi_uncover |
Setelah selesai syuting kru langsung keluar dari kawasan hutan Wanagama. Pada waktu bersamaan, mahasiswa UGM ada yang melakukan kegiatan di hutan tersebut, dan menemukan sampah tersebut.
"Sebenarnya ada aturan dari kami jika apapun kegiatannya di Wanagama harus membersihkan sampah. Tapi krunya meninggalkan sampah dan kebetulan kemarin ada kegiatan fakultas lain," ucapnya.
Rini mengatakan pihaknya langsung menghubungi kru syuting film tersebut. Selanjutnya, kru syuting diminta untuk kembali ke lokasi untuk membersihkan sampah.
"Yang bersangkutan sudah kita minta kembali untuk membersihkan sampah-sampah itu dan saat itu diawasi dari kami," katanya.
Rini juga mengungkapkan saat ini sudah tidak ada sampah yang berserakan di kawasan hutan Wanagama. Mengingat pihaknya secara berkala selalu melakukan pembersihan kawasan hutan tersebut.
"Nah, kalau sekarang ya sudah terkondisi, sudah bersih. Monggo kalau tidak percaya bisa dicek di lapangan," tutupnya.
(ams/afn)













































Komentar Terbanyak
Underpass Kentungan Banjir, Ternyata Ini Biangnya
Anak Waka DPRD Sulsel Punya 41 Dapur MBG, Kepala BGN Apresiasi
Bos Pajak soal Fatwa MUI Pajak Berkeadilan: PBB Kan Diserahkan ke Daerah