Byurr! Sapi Nyempung Lubang Pembuangan Limbah Cair di Bantul

Byurr! Sapi Nyempung Lubang Pembuangan Limbah Cair di Bantul

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Jumat, 24 Okt 2025 09:53 WIB
Proses evakuasi sapi yang terperosok ke lubang 2 meter untuk pembuangan limbah cair di Palbapang, Bantul, Kamis (23/10/2025) malam.
Proses evakuasi sapi yang terperosok ke lubang 2 meter untuk pembuangan limbah cair di Palbapang, Bantul, Kamis (23/10/2025) malam. Foto: dok. Damkarmat BPBD Bantul
Bantul -

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bantul mengevakuasi seekor sapi yang tercebur ke dalam tempat pembuangan limbah cair di Palbapang, Bantul. Petugas butuh waktu sekitar 1 satu jam untuk mengevakuasi sapi tersebut.

Kabid Damkarmat BPBD Bantul, Irawan Kurnianto, mengatakan kejadian bermula saat saksi, Wening Pancaraningtyas, sedang berada di dalam rumah, Kamis (23/10/2025) sekitar pukul 21.00 WIB. Saat itu, Wening mendengar suara gaduh di sisi timur rumah.

"Setelah dicek, ternyata sapi milik tetangganya masuk ke dalam tempat pembuangan limbah cair rumah tangga," katanya saat dihubungi wartawan, Jumat (24/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beruntung, lanjut Irawan, sapi tersebut masih dalam kondisi hidup. Namun, warga mengalami kesulitan saat mengevakuasi sapi karena perlu ditarik.

ADVERTISEMENT

"Kedalaman tempat pembuangan limbah cair itu sekitar dua meter. Warga sempat berupaya mengevakuasi sapi tapi tidak berhasil," ujarnya.

Oleh sebab itu, warga langsung menghubungi Damkarmat Bantul dan tidak lama kemudian petugas datang di lokasi kejadian. Berbekal tali hingga alat pelindung diri (APD), petugas langsung mengevakuasi sapi tersebut.

"Setelah satu jam, sapi berhasil dievakuasi dalam kondisi hidup meski mengalami luka pada bagian kaki," ucapnya.

Irawan menambahkan, tempat pembuangan limbah cair tersebut memang tidak terpasang penutup. Karena tidak ditutup itu, menyebabkan sapi terperosok ke dalam tempat pembuangan limbah cair.

"Karena itu kami sudah mengedukasi masyarakat untuk memasang penutup permanen pada tempat pembuangan limbah cair," katanya.




(apu/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads