Ledakan di Jalan Talas II RT 003 RW 001 Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan, membuat delapan rumah rusak parah. Warga sempat menduga kerasnya ledakan itu gegara meteor jatuh.
"Tadi dengar kata orang-orang katanya meteor. Emang ada ya?" kata Mahmud (66), korban yang rumahnya ikut hancur saat ditemui di lokasi, dilansir detikNews, Jumat (12/9/2025).
Mahmud menduga ada meteor jatuh gegara bagian atap rumahnya yang rusak duluan. Terlebih suara ledakan yang dia dengar berasal dari arah atap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari atas (rusak dan suara ledakan), terus langsung gelap. Coba tuh genteng pada bocor semua sampai depan-depan. Iya, bukan (gas). Nggak ada (percikan api) saya masak kan depan. Ambruk aja gitu," jelas dia.
Mahmud menyebut insiden ini terjadi saat dia hendak salat Subuh. Namun seketika rumahnya meledak di bagian atas hingga ia tak jadi salat.
"Sekitar jam 05.15 WIB deh, saya mau ambil wudhu langsung nggak jadi salat. Jadinya pada anu mulu puing-puing mulu jadi nggak jadi salat," ucapnya.
![]() |
Hal senada juga disampaikan warga yang rumahnya terdampak ledakan, Ana (46). Ana mengaku rumahnya rusak di bagian atas.
"Kalau misalkan gas kan kebakar mas, kalau misalkan pasti bau. Ini kan dari atas, septic tank kan dari bawah. Ini suaranya dari atas. Ini memang dari atas karena sebelum meledak itu berisik di atas suaranya," kata Ana.
Ana sempat mengira suara itu muncul gara-gara kucing di atap rumahnya. Namun tiba-tiba atapnya malah hancur.
"Saya pikir sama anak saya, kucing masa kucing segede gitu ya garuk, garuk, garuk. Eh nggak tahunya langsung duar. Ini telinganya sakit yang kanan, saking dentumannya keras," jelas Ana.
Seperti diketahui, sebanyak delapan rumah rusak dalam insiden yang terjadi sekitar pukul 05.15 WIB ini. Lalu tujuh orang terluka sebagiannya kini dirawat.
(ams/alg)
Komentar Terbanyak
Siasat Anggun Sopir Bank Pencuri Rp 10 M Hilangkan Jejak Selama Buron
Gelagat Anggun Sopir Bank Gondol Rp 10 M Sebelum Ditangkap
Penjelasan Menkeu Purbaya soal Postingan Anaknya 'Lengserkan Agen CIA'