Dua orang turis asal Malaysia tiba-tiba saja dibakar oleh seorang pria Thailand. Pemerintah setempat mengaku panik karena insiden itu bisa berdampak pada pengunjung yang ketakutan untuk datang.
Dilansir detikTravel Rabu (13/8/2025), insiden ini terjadi pada 7 Agustus 2025 di sebuah pusat perbelanjaan di daerah Ratchadamri. Pria itu tiba-tiba menyiramkan cairan tiner ke dua warga Malaysia yang tengah duduk di tangga dan membakar mereka.
Pengunjung yang berada di lokasi beramai-ramai berusaha memadamkan api dari tubuh dua korban dan menangkap si pembakar, yang belakangan diketahui merupakan mantan petinju. Seorang korban, turis pria, masih dirawat di rumah sakit karena mengalami luka bakar hingga 69% dan masih tidak sadarkan diri. Sementara teman wanitanya mengalami luka bakar 36% dan sudah sadarkan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden kehormatan sekaligus penasihat senior Asosiasi Agen Perjalanan Thailand (ATTA), Sisdivachr Cheewarattanaporn, seperti dikutip Nation Thailand menggambarkan pembakaran itu merupakan insiden serius dan sangat meresahkan.
"Insiden tersebut tidak hanya secara langsung memengaruhi persepsi wisatawan terhadap Thailand, tetapi juga merusak citra keamanan negara tersebut di mata masyarakat internasional, terutama di antara negara-negara ASEAN, yang sangat menekankan keamanan." katanya.
Ia menerangkan bahwa serangan tersebut pasti akan memberi dampak luas bagi pariwisata setempat, terlebih jika rekaman maupun berita soal penyerangan itu sampai beredar luas. Meski tidak terjadi saat musim ramai pengunjung (peak season) Sisdivachr mencatat peristiwa ini adalah ujian krusial tentang seberapa efektif lembaga negara dapat mengelola situasi dan memulihkan kepercayaan.
Ia melanjutkan, pihaknya berharap pemerintah bisa memperkuat keamanan yang nyata bagi wisatawan dan mengomunikasikan langkah-langkah ini secara jelas melalui saluran resmi berbahasa asing untuk meyakinkan wisatawan dan pemerintah asing bahwa warga negara mereka bisa berkunjung tanpa rasa takut.
"Komunikasi proaktif dari lembaga terkait, seperti Otoritas Pariwisata Thailand (TAT), Kementerian Pariwisata dan Olahraga, dan bahkan Kepolisian Pariwisata, sangat penting, dan mereka harus bekerja sama secara erat," ujarnya.
Ia menyebut penangkapan yang cepat, klarifikasi penyebab, dan informasi terbaru dari Kementerian Pariwisata Thailand yang bisa menilai situasi, merupakan langkah keamanan yang diperlukan.
Sekretaris Tetap Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand, Nathriya Thaweevong, terpisah menyampaikan dukacita yang mendalam atas nama Pemerintah Thailand terkait penyerangan dua turis Malaysia di Bangkok.
Ia mengatakan bahwa pihak berwenang berkomitmen untuk menyediakan perawatan medis dan bantuan penuh hingga para korban dapat dipulangkan dengan selamat.
(apu/rih)
Komentar Terbanyak
Pernyataan Ridwan Kamil Usai Tes DNA Anak Lisa Mariana
Heboh Penangkapan Pembobol Situs Judi Berujung Polda DIY Klarifikasi
Penegasan Polda DIY soal Penangkapan Pembobol Situs Judol Bukan Titipan Bandar