Pengacara untuk Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya Brigitte, menyewa detektif swasta untuk menyelidiki influencer Amerika Serikat (AS) Candace Owens. Sebabnya, influencer itu terkait tuduhan Brigitte terlahir sebagai laki-laki.
Dilansir Financial Times yang dikutip detikNews, Selasa (12/8/2025), menyebutkan hasil penyelidikan mengenai Owens menunjukkan ada hubungan dengan tokoh-tokoh sayap kanan di Prancis, dan popularitasnya di media pemerintah Rusia.
Macron dan istrinya menggugat Owens yang disebut sebagai "fiksi yang aneh, memfitnah, dan mengada-ada" dalam rentetan podcast berseri yang menarik jutaan pendengar. Influncer sayap kanan itu dalam podcastnya disebut melontarkan tuduhan Brigitte terlahir sebagai laki-laki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyelidikan terhadap Owens dilakukan firma hukum Nardello & Co yang berkantor di AS. Kemudian gugatan hukum terhadap Owens diajukan Juli bulan lalu.
Dari pengusutan detektif partikelir itu tak hanya menjelaskan hubungan Owens dengan para tokoh sayap kanan di Prancis, tapi juga keterkaitannya dengan tokoh populis sayap kanan di AS dan Inggris. Termasuk juga itneraksi onlinenya dengan seorang nasionalis di Rusia.
Keputusan untuk menyewa investigator menyoroti keseriusan Macron dan istrinya dalam gugatan hukum mereka terhadap Owens. Hal ini menjadi contoh langka seorang pemimpin dunia, yang masih aktif menjabat, menggugat seorang influencer online terkait konten mereka.
Salah seorang pengacara Macron, Tom Clare, dari firma hukum Clare Locke yang spesialis kasus pencemaran nama baik,menyebutkan keputusan mengajukan gugatan itu didorong dari keinginan Macron dan istrinya untuk memahami alasan seorang influencer AS tertarik pada mereka.
Gugatan ini diajukan ke pengadilan tinggi Delaweare AS dengan tuduhan Owens menyebarkan "kebohongan", termasuk soal tuduhan Brigitte terlahir sebagai pria bernama Jean-Michel Trogneux.
Dilansir AFP, gugatan itu diajukan usai Owens berulang kali mengabaikan permintaan untuk mencabut pernyataan palsu dan pencemaran nama baik dalam rentetan video YouTube dan podcast delapan episode berjudul "Becoming Brigitte".
Clare menjelaskan jika Macron dan Brigitte nantinya bersedia hadir langsung di sidang Delaware tersebut.
(ams/apu)
Komentar Terbanyak
Heboh Penangkapan 5 Pemain Judol Rugikan Bandar, Polda DIY Angkat Bicara
Pernyataan Ridwan Kamil Usai Tes DNA Anak Lisa Mariana
Penegasan Polda DIY soal Penangkapan Pembobol Situs Judol Bukan Titipan Bandar