Sesosok mayat wanita menggegerkan warga Desa Kambinganrejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Sebab, korban ditemukan dalam kondisi membusuk dan bugil di dalam rumah, dengan wajahnya tertutup bra.
Dilansir detikJatim, jenazah perempuan itu diketahui Sumi (60), bibi pemilik rumah, Zainul Arifin (29) yang keberadaannya diburu polisi, pada Selasa (10/6). Saat itu, ia tengah menjemur kerupuk di depan rumah Zainul.
Sumi mengaku kaget saat menemukan jasad itu. Apalagi, keponakannya diketahui tinggal seorang diri di rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak tahu kapan masuknya, tiba-tiba meninggal," terang Sumi.
Hal senada juga diungkapkan Irmawati (33), sepupu Zainul. Ia sempat bertanya ke sejumlah tetangga, namun tak ada yang mengenali korban.
"Kemungkinan pacarnya. Orang sini juga nggak ada yang kenal," katanya.
Korban Diduga Sudah 3 Hari Meninggal
Polisi menyebut jasad korban mulai membusuk ketika ditemukan.
"Kondisi korban sudah mulai membusuk, diperkirakan sudah meninggal tiga hari," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota Iptu Choirul Mustofa.
Setelah menyebar ciri-ciri korban ke masyarakat, kepolisian berhasil mengungkap identitas perempuan tersebut. Ada warga yang mengaku sebagai keluarganya.
"Kami menyebar informasi ciri-ciri korban, kemudian ada warga yang mengaku keluarga korban datang. Akhirnya korban dikenali oleh keluarga berdasarkan ciri-ciri fisik dan pakaian yang digunakan," ungkap Choirul.
Identitas tersebut kemudian dikuatkan dengan pemeriksaan sidik jari korban. Hasilnya, korban diketahui berinisial Solikhati (38), warga Jalan Mangga, Kelurahan Purutrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.
Berdasarkan pengakuan pihak keluarga, Solikhati terakhir terlihat keluar pada Sabtu (7/6) sekitar pukul 22.00 WIB. Namun, saat itu tidak diketahui korban keluar bersama siapa.
"Korban keluar rumah terakhir diketahui pada hari Sabtu 7 Juni 2025, sekitar pukul 22.00 WIB. Dengan siapa dia keluar, tidak diketahui," jelas Choirul.
Keluarga Yakin Korban Dibunuh Secara Sadis
Jenazah Solikhati lantas dimakamkan usai diautopsi. Keluarga mengungkap di tubuh korban terdapat sejumlah luka akibat benda tumpul.
Mariyono, kerabat korban mengatakan, pihak keluarga mendapat informasi terdapat sejumlah luka lebam di tubuh korban. Keluarga menduga hal tersebut menjadi penyebab kematian korban.
"Info sementara yang saya dapat dari dokter itu ada luka di pipi, telinga dan bibir. Tapi masih nunggu hasil resminya," kata Mariyono di rumah duka Kelurahan Purutrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, Rabu (11/6) malam.
Mariyono menuturkan, keluarga merasa terpukul atas kejadian ini. Keluarga menyakini korban dibunuh dengan sadis.
"Kami keluarga sangat terpukul, kami hanya ingin pelaku ditangkap dan dihukum seberat-beratnya," ujarnya.
14 Saksi Diperiksa
Polisi menyatakan masih menyelidiki dugaan pembunuhan yang dialami Solikhati. Belasan saksi mulai dari keluarga hingga teman korban diperiksa.
"Sampai saat ini sudah 14 diperiksa, dari pihak keluarga korban, warga sekitar TKP, dan teman-teman dekat korban," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Choirul Mustofa, Jumat (13/6/2025).
Selain itu, penegak hukum juga masih mencari keberadaan Zainul Arifin yang hilang pascapenemuan jenazah Solikhati.
(apu/ahr)
Komentar Terbanyak
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu
Tiba di Reuni Fakultas Kehutanan, Jokowi Disambut Sekretaris UGM