4 Pelajar Sleman Diserang OTK Saat ke Sekolah, 2 Luka Sajam-Duit Dirampas

pejalan kaki diminta dompetnya dengan menodongkan pisau — Ilustrasi penodongan. Foto: Edi Wahyono

Sleman -

Empat orang pelajar di Kapanewon Pakem, Sleman, diserang oleh orang tak dikenal (OTK). Mereka diancam dengan pisau cutter dan uang milik korban dirampas.

Kapolsek Pakem AKP Samiyono mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (3/6) pagi saat para korban hendak ke sekolah. Aksi tersebut dilakukan dekat salah satu sekolah swasta di Pakem.

"Diketahui Selasa (3/6) sekitar jam 08.10 WIB, tepatnya di sebelah salah satu SMK swasta di Pakem," kata Samiyono saat dihubungi wartawan, Rabu (4/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia bilang, para korban diancam dengan pisau cutter dan uang milik korban dirampas. Nominal uang yang dirampas bervariasi. Selain itu, pelaku juga melukai dua orang korban.

"Ada empat korban. Korban inisial A, luka sayat di perut, satu lagi korban anak inisial R luka tusuk di bawah lutut kiri. Selain itu uang dari empat korban dirampas ada yang Rp 5 ribu, Rp 20 ribu, Rp 30 ribu, Rp 14 ribu," jelasnya.

Samiyono menjelaskan, kejadian itu bermula saat korban A sedang berjalan menuju pintu gerbang sekolah. Tiba-tiba datang tiga orang pelaku dengan menggunakan satu sepeda motor.

Mereka kemudian meminta korban untuk berhenti. Salah satu pelaku kemudian menanyakan asal sekolah korban dan kemudian mencoba merampas uang milik korban.

"Pelaku mengatakan kowe duwe duit piro (kamu punya uang berapa) sambil mengeluarkan pisau cutter lalu korban mengeluarkan uang sebesar Rp 5 ribu langsung dirampas sambil mengayunkan pisau cutter yang mengenai perut korban A," jelasnya.

Pelaku lain juga merampas uang milik korban lainnya yang kebetulan melintas. Pelaku, lanjut Samiyono, juga menggunakan pisau cutter untuk menakut-nakuti korban.

"Terduga pelaku menggunakan sepeda motor matik tanpa plat nomor depan belakang serta berboncengan tiga. Saat ini dilakukan pengusutan lebih lanjut," ujarnya.

Saat ini kasus tersebut masih dalam penanganan penyidik Polsek Pakem.

"Sudah ditangani sekarang dalam lidik," pungkasnya.

Diketahui, kasus ini viral di media sosial Instagram dan diunggah akun media sosial Instagram @merapi_uncover. Dalam postingan itu diunggah foto kondisi pelajar yang mengalami luka seperti sabetan di area perut dan ada yang di kaki.

Disebutkan juga lokasi kejadian berada di salah satu SMK swasta di Kapanewon Pakem.

"permisi min , saya mau melaporkan kejadian di samping SMK Swasta daerah Pakem Sleman , pelajar sekolah di serang sama oknum tidak di kenal ..( menggunalan pcx hitam tanpa plat nomer )

kejadian tersebut pada pagi hari ketika korban mau masuk sekolah," tulis keterangan dalam postingan tersebut seperti dilihat detikJogja, Rabu (4/6).