Warga di kawasan Kali Progo, baik di wilayah Bantul dan Kulon Progo, dihebohkan dengan kemunculan buaya. Kabar itu sempat memantik perhatian pemburu setempat untuk melakukan pencarian.
"Hallo sedulur Bantul, disalah satu grup mancing Facebook telah heboh DIPERKIRAKAN adanya buaya di Sungai Progo Juwono Triharjo Pandak Bantul. Sedulur tetap berhati hati dan selalu waspada njih jika sering mancing di Sungai Progo," kata akun Instagram @pemkabbantul yang bercentang biru itu seperti dilihat detikJogja, Rabu (14/5).
Lurah Triharjo Sempat Tanyai Warga
Lurah Triharjo, Suwardi, mengungkapkan pihaknya sudah meminta keterangan sejumlah tokoh masyarakat dan warga yang biasa bekerja di bantaran Sungai Progo. Hasilnya, warga mengaku tidak mengetahui terkait buaya itu.
"Orang yang sering bekerja di sekitar lokasi munculnya buaya sudah saya tanyai, tapi tidak ada yang tahu," katanya saat dihubungi wartawan, Rabu (14/5).
Suwardi menuturkan warga penasaran dengan postingan tersebut. Sebab, unggahan itu membuat warga terbelah, ada yang percaya dan ada yang tidak.
"Karenanya, warga ingin tahu siapa yang unggah video buaya di Sungai Progo itu," ujarnya.
Namun pada Kamis (15/5), Suwardi mengaku sudah mendapat jawaban bahwa buaya itu ada setelah menanyai sejumlah warga.
"Ternyata video yang viral soal buaya di Sungai Progo Juwoni itu benar adanya," jelasnya.
Suwardi mengaku sudah melakukan konfirmasi langsung terhadap warga yang mengaku melihatnya.
"Ada warga yang mengaku melihat buaya di Sungai Progo Juwono, tapi ukurannya kecil," ujarnya.
Tidak mau percaya satu orang saja, Suwardi mengaku mencari warga lain yang pernah melihat buaya di Sungai Progo. Akhirnya, ada warga lain yang mengaku pernah melihat buaya di Sungai tersebut.
"Lalu ada warga Ngekrip (Pedukuhan Juwono) yang melihat buaya dengan ukuran sekitar 1,5 meter hingga dua meter di Sungai Progo itu," ucapnya.
Berkaca dari semua itu, Suwardi mengaku telah membuat kesepakatan dengan warga yang kerap beraktivitas di Sungai Progo. Salah satunya saat beraktivitas tidak boleh sendirian.
"Jadi kalau posisinya di bantaran Sungai Progo tidak boleh sendirian. Selain itu harus membawa peralatan untuk keamanan diri sendiri," katanya.
Pemkab Bantul Unggah Agar Warga Berhati-hati
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul merespons viral unggahan buaya di akun IG mereka, @pemkabbantul. Pemkab menerangkan postingan itu supaya masyarakat lebih berhati-hati.
Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Bantul,Arif Darmawan, mengaku pihaknya belum melakukan penelusuran di Sungai Progo Triharjo terkait kebenaran kemunculan buaya. Terkait unggahan tersebut, Diskominfo sebatas mengunggah ulang postingan akun medsos lain.
"Kemarin repost dari FB-nya (Facebook) saja," katanya saat dihubungi detikJogja, Kamis (15/5).
Arif juga menyebut, bahwa postingan itu bukan bermaksud menebar hoaks. Arif menilai postingan itu untuk meningkatkan kehati-hatian warga yang sehari-hari beraktivitas di Sungai Progo.
"Kita fokus ke lebih memberikan peringatan bagi para warga yang beraktivitas di Sungai Progo untuk lebih berhati-hati," ujarnya.
Selain Bantul, unggahan ini juga bikin heboh warga Kulon Progo. Simak di halaman berikut:
(apu/afn)