Truk bermuatan batu alam menabrak pekarangan warga dan ekskavator yang diparkir di Jalan Jogja-Wonosari Km 16, Tambalan, Srimartani, Kapanewon Piyungan, Bantul. Akibatnya, satu orang tewas di lokasi kejadian.
Kapolsek Piyungan, Kompol Amir Machmud mengatakan truk bernomor polisi AD 8145 EJ yang dikendarai Fahmi Nur Rahmi (30) warga Kokosan, Prambanan, Klaten, itu melaju dari arah Wonosari ke Jogja pukul 04.30 WIB tadi. Sampai di Tambalan, truk itu mogok.
"Akhirnya kru dari truk itu turun dan mendorongnya hingga jalanan menurun, sehingga truk tetap melaju dalam kondisi mesin mati," katanya saat dihubungi detikJogja, Jumat (9/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah truk melaju sekitar 300 meter, ternyata jalannya menikung. Alhasil, sopirnya kaget dan tidak bisa menguasai laju truk.
"Pada jalan tikungan, sopir tidak bisa mengendalikan truk sehingga langsung masuk ke pekarangan rumah," ujar Amir.
Rumah tersebut sekaligus bengkel kendaraan berat. Banyak truk hingga ekskavator yang terparkir di pekarangan rumah tersebut untuk mendapatkan perbaikan.
"Dan akhirnya truk berhenti setelah menabrak ekskavator besar yang terparkir di pekarangan rumah sekaligus bengkel itu," ucap Amir.
Akibat benturan itu, bagian depan truk ringsek. "Untuk pengemudinya meninggal dunia di lokasi kejadian," kata Amir.
Terkait penyebabnya, Amir menyebut karena sopir truk itu kurang konsentrasi. Pasalnya saat itu kondisi Jalan Jogja-Wonosari masih lengang.
"Kemungkinan sopir kurang konsentrasi dan kaget saat menikung," pungkasnya.
(dil/rih)
Komentar Terbanyak
Kanal YouTube Masjid Jogokariyan Diblokir Usai Bahas Konflik Palestina
Israel Ternyata Luncurkan Serangan dari Dalam Wilayah Iran
BPN soal Kemungkinan Tanah Mbah Tupon Kembali: Tunggu Putusan Pengadilan