Warga sekitar jalan menuju Bukit Paralayang di Girijati, Purwosari, Gunungkidul memasang ban bekas di pinggir jalan. Hal itu untuk meminimalisir korban kecelakaan, mengingat beberapa waktu terakhir ada dua kecelakaan yang menimbulkan dua korban jiwa.
Salah satu warga Girijati, Heru Budi, mengatakan banyaknya kecelakaan di jalan menuju Bukit Paralayang karena pengendara belum hafal medan. Selain itu, jalur tersebut berbentuk S sehingga curam.
"Jadi memang harus hati-hati saat melintas di situ. Seperti beberapa waktu lalu ada dua kecelakaan yang satu pemotor meninggal dunia dan satunya pesepeda meninggal dunia," katanya kepada wartawan, Selasa (22/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh sebab itu, warga memilih untuk meminimalisir fatalitas korban kecelakaan lalu lintas. Salah satunya dengan memasang pengaman di pinggir jalan.
"Karena itu kami dipasang ban bekas sebagai dinding penahan di pinggir jalan," ujarnya.
Anggota Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah II Pantai Baron, Agus Untoro, mengatakan pemasangan ban bekas di pinggir jalan sudah berlangsung sejak kemarin, Senin (21/4). Menurutnya, ban-ban bekas itu berasal dari hasil swadaya warga.
"Pemasangan ban bekas sudah sejak kemarin, jadi ban ditumpuk di pinggir jalan sebagai dinding penahan," ucapnya.
Agus mencontohkan, kendaraan yang mengalami rem blong nantinya bisa memanfaatkan dinding penahan tersebut. Sehingga korban jiwa akibat kecelakaan bisa ditekan.
"Dengan adanya dinding penahan dari ban bekas itu tujuannya risiko fatalitas korban kecelakaan bisa dikurangi. Misalnya kalau terjadi rem blong kendaraan tidak langsung ke jurang," katanya.
(apl/apu)
Komentar Terbanyak
Heboh Penangkapan 5 Pemain Judol Rugikan Bandar, Polda DIY Angkat Bicara
Akhir Nasib Mobil Vitara Parkir 2,5 Tahun di Jalan Tunjung Baru Jogja
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK