10 Cara Mengatasi Kapalan di Kaki yang Efektif

Sebagian detikers mungkin pernah mengalami kapalan di kaki. Sebenarnya, bagaimana cara mengatasi kapalan di kaki? Adakah cara yang terbukti efektif?

Menurut penjelasan dari Medical News Today, kapalan dalam bahasa Inggris disebut sebagai calluses. Kondisi ini ditandai dengan bagian kulit keras dan tebal yang menimbulkan rasa tidak nyaman. Kapalan sendiri dapat terjadi di hampir semua area kulit, termasuk kaki.

Lebih lanjut, disadur dari situs Elizabeth E Auger, terdapat lima alasan kapalan di kaki terbentuk. Kelima penyebab tersebut adalah kaki terlalu kering, terlalu lama memakai sandal, sepatu tidak cocok, tidak pernah melakukan eksfoliasi, dan rutinitas harian yang 'kasar' untuk kaki (seperti terlalu lama berjalan karena kerja).

Jika sudah terlanjur kena, detikers perlu segera melakukan penanganan. Apa yang harus dilakukan untuk mengatasi kapalan di kaki? Berikut ini detikJogja himpunkan sejumlah caranya yang terbukti efektif sebagai panduan.

Cara Mengatasi Kapalan di Kaki: Mudah dan Efektif!

Dirangkum dari Healthline, Medical News Today, dan GoodRx, berikut ini tata cara mengatasi kapalan di kaki yang dapat detikers ikuti:

1. Merendam Kaki dengan Air Hangat

Tak perlu repot-repot menyiapkan bahan tertentu, detikers bisa meredakan kapalan 'hanya' bermodalkan air hangat saja. Caranya, cukup rendam area kapalan dengan air hangat selama 20 menit.

Jika 20 menit sudah tercapai, keringkan kulit dengan handuk. Lalu, coba gosok kapalan dengan jari. Jika tidak langsung hilang, lakukan lagi beberapa kali perendaman. Metode pengobatan kapalan dengan air hangat ini adalah pengobatan pertama yang direkomendasikan oleh American Academy of Dermatology.

2. Memakai Batu Apung

Batu apung masuk dalam jajaran benda yang bisa membantu mengatasi kapalan secara efektif. Batu apung sendiri tampak seperti spons sehingga menimbulkan kesan lembut. Padahal, batu ini kasar.

Pertama-tama, basahi kaki dengan kapalan. Atau, bisa juga dengan merendam kaki dalam air hangat selama 5 sampai 10 menit. Lalu, gosokkan batu apung secara perlahan dengan gerakan memutar.

Usai dua sampai tiga kali gosokan, berhenti. Lakukan lagi terapi batu apung ini, setidaknya sebanyak 1 sampai 2 kali seminggu. Lama-kelamaan, kapalan di telapak atau bagian lain kakimu akan melembut dan hilang.

3. Menggunakan Cuka Apel

Cuka apel, atau juga dikenal sebagai apple cider vinegar, bisa melembutkan kulit keras khas kapalan di bagian kaki. Caranya, detikers cukup mencampur 4 takar air dengan 1 takaran cuka apel. Lalu, rendam kapalan di dalam cairan tersebut selama 20 menit.

Setelah 20 menit berlalu, kapalan di kaki mungkin bisa mengelupas. Namun, ingatlah untuk tidak menarik terlalu keras. Pasalnya, alih-alih membantu, kulitmu bisa jadi robek sehingga mengakibatkan infeksi.

4. Terapi dengan Minyak Jarak

Castor oil alias minyak jarak punya manfaat seperti pelumas bagi kulit. Dengan demikian, minyak ini akan sangat membantu detikers mengatasi kapalan. Cukup rendam kaki dalam air hangat dengan campuran 5 sendok makan minyak jarak. Kapalan di kakimu akan melunak dan menjadi lebih 'tenang'.

5. Mengaplikasikan Krim atau Salep Urea

Pelembap urea punya fungsi ganda selain melembapkan kulit, yakni mengelupas lapisan kapalan di kaki. Sebagai catatan, terdapat banyak salep atau krim yang mengandung urea di pasaran. Pastikan memilih produk dengan dosis 30 hingga 50% agar efektif mengatasi kapalan.

Beri salep kapalan yang ada di kaki. Selanjutnya, tutupi dengan kaus kaki katun sehingga salep atau krim tetap menempel. Perlu diperhatikan, kapalan yang pecah atau mengelupas tidak boleh diobati dengan krim atau salep berkandungan urea.

6. Memanfaatkan Garam Epsom

Para pencinta ikan tentu sudah tidak asing lagi dengan epsom salt. Garam yang biasa dipakai mengobati ikan sakit ini ternyata juga punya manfaat untuk mengatasi kapalan, lho, detikers!

Campurkan butiran-butiran garam halus epsom dalam mangkuk berisi air hangat. Takaran garam epsom yang sesuai adalah 2 hingga 3 sendok makan. Setelahnya, rendam kaki yang terkena kapalan. Cara ini akan membantu kapalan lebih mudah terkelupas.

7. Mempergunakan Baking Soda dan Perasan Lemon

Cara mengatasi kapalan yang keenam ini berarti mengombinasikan asam (perasan lemon) dan kimia (baking soda). Sama seperti cara-cara sebelumnya, detikers memerlukan air hangat sebagai media penyatu perasan lemon dan baking soda.

Sediakan air hangat dalam baskom, lalu, masukkan 2 sampai 3 sendok air jeruk lemon. Rendam kapalan selama beberapa menit. Setelah itu, tambahkan soda kue ke dalam larutan. Baking soda dan efek busa dari perasan lemon akan memberi daya tambahan untuk melarutkan kapalan di kaki.

8. Mengaplikasikan Petroleum Jelly

Telah disinggung sekilas di atas, krim dan salep urea tidak bisa diaplikasikan untuk kapalan yang pecah. Lalu, apa solusinya? Kamu bisa memakai salep kental bernama petroleum jelly! Cukup oleskan secara rutin setiap hari dan tunggu kapalanmu mereda!

9. Memakai Minyak Pohon Teh (Tea Tree Oil)

Pengobatan kapalan selanjutnya adalah dengan memakai tea tree oil. Minyak ini bersifat antibakteri, antijamur, dan antiseptik alami. Rendam area kapalan dalam baskom berisi air hangat yang sudah tercampur tea tree oil.

Perlu diperhatikan, detikers maksimal merendam kapalan selama 15 menit dalam larutan ini. Apabila dilakukan dalam durasi waktu yang berlebihan, tea tree oil dapat merusak lapisan kulit. Jangan sampai kelewatan, ya, detikers!

10. Memanfaatkan Ampelas (Sandpaper)

Jangan salah, ampelas untuk urusan medis sedikit berbeda dibanding ampelas yang sering dipakai tukang bangunan. Ampelas medis lebih halus dan lembut dan didesain secara khusus agar tidak melukai kulit.

Metode terbaik memakai ampelas adalah mengombinasikannya dengan cara perendaman kaki. Misalnya, detikers dapat merendam kaki dengan air hangat terlebih dahulu. Baru setelah itu, pakai ampelas untuk menghilangkan kapalan di kaki.

Demikian 10 cara mengatasi kapalan di kaki yang efektif dan aman. Bila kapalan tidak segera teratasi, jangan takut untuk mendatangi penyedia layanan kesehatan terdekat, ya, detikers!

Video Hiroshima-Nagasaki Setelah Serangan Bom Atom AS pada 1945

Video Hiroshima-Nagasaki Setelah Serangan Bom Atom AS pada 1945