Ditolak Warga, PT KAI Batal Lakukan Pengukuran di Kampung Lempuyangan

Ditolak Warga, PT KAI Batal Lakukan Pengukuran di Kampung Lempuyangan

Adji G Rinepta - detikJogja
Rabu, 16 Apr 2025 11:45 WIB
Warga Lempuyangan menolak pengukuran yang akan dilakukan PT KAI.
Warga Lempuyangan menolak pengukuran yang akan dilakukan PT KAI. Foto: Adji Ganda Rinepta/detikJogja.
Jogja -

Warga Tegal Lempuyangan, Bausasran, Danurejan, Kota Jogja, menolak pengukuran yang akan dilakukan PT KAI, hari ini. PT KAI pun batal melakukan pengukuran dan hanya memberikan penjelasan maksud dilakukannya pengukuran.

Pantuan detikJogja, rombongan petugas PT KAI tiba di kediaman Ketua RW 01 Bausasran, Anton Handriutomo, pukul 09.20 WIB tadi. Mereka kemudian diterima masuk dan melakukan dialog dengan perwakilan warga.

"Semua warga menolak diadakan pengukuran sebelum ada mediasi antara PT KAI dan warga lewat GKR Mangkubumi. Tapi ketika datang tadi, (PT KAI) menampung aspirasi dari ke-14 warga," jelas Anton kepada wartawan, Rabu (16/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam dialog itu, Anton mengatakan, PT KAI menjelaskan tujuan diadakannya pengukuran ini yakni untuk menghitung kompensasi bagi warga. Namun, PT KAI disebut tak memaparkan besaran kompensasi bagi warga.

"Yang akan diukur adalah bangunan tambahan dari rumah yang kami diami, tujuannya tadi dikatakan adalah untuk pemberian kompensasi," papar Anton.

ADVERTISEMENT

"Bangunan tambahan adalah bangunan yang menempel ke bangunan induk, tetapi sifatnya yang berupa bata bukan yang seng. Misalnya kita membuat kamar mandi tambahan, atau membuat kos-kosan, nah itu yang diukur," imbuhnya.

Juru Bicara warga, Fokki Ardiyanto, menambahkan dari pihak PT KAI juga meminta tuntutan warga dibuat secara tertulis.

"Dari KAI tadi menyampaikan supaya yang menjadi penolakan warga bisa secara tertulis. Kalau ini nanti warga bisa segera kumpul, ya nanti sore sudah sampai (ke PT KAI)," ujar Fokki.

Usai dialog, perwakilan PT KAI kemudian meninggalkan lokasi tanpa melakukan pengukuran. Mereka juga enggan memberikan pernyataan kepada awak media.

Dimintai konfirmasi terpisah, Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakara, Feni Novida Saragih, masih tak banyak bicara terkait hal ini.

"Terkait Lempuyangan belum ada statement lanjutan dari kami karena proses dialog dan sosialisasi masih berlangsung dan sangat dinamis. Terkait kegiatan pengukuran akan kami cek ke tim terkait. Terima kasih," ujar Feni saat dihubungi wartawan, hari ini.




(apl/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads