Momen Damkar Pecahkan Kaca Mobil Demi Evakuasi Balita yang Terkunci

Kulon Progo -

Aksi dramatis terjadi saat tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kulon Progo mengevakuasi balita yang terjebak di dalam mobil. Personel Damkar terpaksa memecah kaca mobil demi menyelamatkan balita tersebut. Satu personel Damkar sempat terluka hingga harus mendapat penanganan medis.

Peristiwa ini terjadi di parkiran rumah makan di wilayah Sogan, Wates, Kulon Progo, pada Rabu (2/4/2025) sore. Kejadian bermula saat pengunjung rumah makan asal Mlati, Sleman, tak sengaja meninggalkan anaknya yang masih berusia 2 tahun di dalam mobil mereka.

"Itu tadi ceritanya mau mampir makan sate, tapi orang tuanya lupa bahwa anaknya masih di dalam mobil," kata Kepala Seksi Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan BPBD Kulon Progo, Raden Chris Hartanto, saat dimintai konfirmasi detikJogja, lewat pesan singkat Rabu (2/4/2025) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelumnya kedua orang tuanya ini keluar tapi, lupa kalau kuncinya dikasih anak buat mainan mas, dan anak posisi masih di dalam mobil," imbuhnya.

Hartanto mengatakan tim Damkar Kulon Progo langsung ke lokasi untuk menindaklanjuti laporan tersebut. Sampai di tempat kejadian, diketahui bahwa posisi anak masih berada di dalam mobil dan sudah dalam kondisi berkeringat kepanasan.

Proses evakuasi pun langsung dilakukan dengan cara memecah kaca mobil menggunakan kapak.

"Saat itu anak tersebut berada di dalam mobil sekitar 15 menit mas. Proses evakuasinya terpaksa dengan mecah kaca mas karena anaknya sudah berkeringat. Untuk mecahnya pakai kapak hidran," ujarnya.

Upaya ini, lanjut Hartanto, berhasil mengeluarkan anak tersebut dalam kondisi selamat. Namun, satu personel Damkar terluka kena pecahan kaca.

"Untuk lukanya cuma sedikit mas, jadi nggak papa," ucapnya.

Sementara itu Humas PMI Kulon Progo, Wisnu Rangga mengatakan bahwa personel PMI turut membantu proses penanganan medis terhadap anggota Damkar yang terluka.

"Iya mas, dari petugas PMI langsung memberi bantuan medis kepada personel damkar yang terkena pecahan kaca," ujarnya.