Wanita Korban Penyiraman Air Keras di Sentolo Alami Sejumlah Luka

Ilustrasi air keras. Foto: Getty Images/iStockphoto/victorass88.

Jogja -

Wanita inisial S (30) yang menjadi korban penyiraman air keras oleh pria misterius di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami sejumlah luka. Korban pun harus menjalani perawatan di rumah sakit.

"Akibatnya, korban mengalami luka bakar pada dahi kanan, pipi kanan, lengan tangan kanan, pundak kiri dan leher. Korban kini telah dirawat di RSUD Nyi Ageng Serang, Sentolo," ucap Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Sarjoko saat dimintai konfirmasi wartawan lewat pesan singkat, Jumat (21/3/2025) malam.

Aksi penyiraman air keras sendiri terjadi di sekitar jalan raya Pengasih-Sentolo, Jerangking, Kaliagung, Kapanewon Sentolo, Kamis (20/3) malam. Korban merupakan warga Sentolo yang tengah melintas di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sarjoko menjelaskan, peristiwa terjadi saat korban yang mengendarai sepeda motor tengah dalam perjalanan pulang dari arah Wates ke Sentolo pada sekitar pukul 22.15 WIB. Sesampainya di TKP, tiba-tiba korban disalip pria tidak dikenal yang mengendarai sepeda motor jenis matik.

"Semula korban sedang dalam perjalanan pulang dari Wates menuju ke Sentolo dengan mengendarai sepeda motor, dan sesampai di TKP Jalan Raya Pengasih-Sentolo tiba-tiba korban disalip oleh seorang laki-laki yang tidak dikenal yang mengendarai sepeda motor jenis matic," ujarnya.

"Dan pada saat menyalip, laki-laki tersebut melemparkan cairan air keras dalam kemasan plastik ke arah korban sehingga mengenai korban dan plastik kemasannya pecah," sambung Sarjoko.

Akibat cairan itu, Sarjoko melanjutkan, korban mengalami sejumlah luka. Bahkan baju yang dikenakan korban meleleh. Selanjutnya korban langsung ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan medis.

"Cairan air keras tersebut mengenai korban dan mengakibatkan korban mengalami luka bakar pada bagian wajah, lengan tangan kanan, pundak kiri dan leher serta terasa panas atau terbakar dan pakaian yang dikenakan oleh korban meleleh. Selanjutnya korban memeriksakan diri ke Puskemas 1 Sentolo, oleh petugas Puskesmas 1 Sentolo korban dirujuk ke RSUD Nyi Ageng Serang Sentolo," terangnya.

Sarjoko mengatakan kasus ini masih dalam penyelidikan polisi. Oleh sebab itu belum diketahui siapa pelaku beserta motifnya.