Tanggal 14 Maret 2025 Memperingati Hari Apa? Mari Rayakan Hari Tidur Sedunia!

Hampir setiap hari, terdapat hari penting yang diperingati di berbagai belahan dunia. Pada 14 Maret 2025, masyarakat di berbagai penjuru dunia merayakan Hari Tidur Sedunia. Namun, tidak hanya itu, masih ada sejumlah hari besar internasional yang turut diperingati pada tanggal tersebut.

Menurut Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan oleh Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, 14 Maret 2025 adalah hari Jumat dalam penanggalan Masehi. Kemudian dalam Kalender Jawa, jatuh pada hari pasaran Jumat Kliwon, 14 Pasa 2158 (Za'). Sedangkan dalam penanggalan Hijriah, hari tersebut bertepatan dengan 14 Ramadhan 1446 H.

Lantas, tanggal 14 Maret 2025 memperingati hari apa? Berikut adalah beberapa hari penting nasional dan internasional yang diperingati hari ini!

Tanggal 14 Maret 2025 Memperingati Hari Apa Saja?

Menurut National Day Calendar, Days of The Year, dan National Today, terdapat peringatan penting pada 14 Maret 2025 seperti Hari Tidur Sedunia hingga Hari Gajah di Thailand. Mari cermati penjelasan lengkapnya!

1. Hari Tidur Sedunia

Hari Tidur Sedunia atau World Sleep Day diperingati oleh banyak negara untuk menyoroti pentingnya tidur bagi kesehatan manusia. Perayaan ini diinisiasi oleh World Sleep Day Committee dari World Sleep Society sejak 2008 dan selalu jatuh pada hari Jumat sebelum titik ekuinoks musim semi. Tahun ini, perayaan jatuh pada 14 Maret 2025.

Kurangnya tidur berkualitas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti stres, gangguan konsentrasi, bahkan penyakit serius seperti diabetes dan gangguan jantung. Oleh karena itu, peringatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang manfaat tidur yang cukup serta memberikan solusi atas berbagai gangguan tidur yang sering terjadi.

Setiap tahunnya, Hari Tidur Sedunia mengusung tema khusus. Tema-tema tersebut menjadi fokus utama dalam kampanye global yang melibatkan seminar, konferensi, serta publikasi edukatif di berbagai media. Lewat peringatan ini, masyarakat diharapkan lebih peduli terhadap pola tidur mereka dan memahami dampaknya bagi kesejahteraan hidup.

2. Hari Matematika Internasional

Hari Matematika Internasional atau International Day of Mathematics diperingati untuk merayakan peran penting matematika dalam kehidupan manusia. UNESCO pertama kali menetapkan tanggal 14 Maret sebagai hari peringatan ini pada tahun 2019. Tanggal ini dipilih karena berkaitan dengan konstanta matematika π (pi), yang nilainya mendekati 3,14.

Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya matematika dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk ilmu pengetahuan, teknologi, dan pengambilan keputusan. Selain itu, perayaan ini juga berupaya menginspirasi generasi muda untuk lebih tertarik dengan matematika serta memahami aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Di berbagai negara, Hari Matematika Internasional dirayakan dengan berbagai kegiatan menarik seperti kompetisi matematika, pameran edukasi, hingga seminar tentang bagaimana matematika digunakan dalam bidang seperti kecerdasan buatan, ekonomi, dan lingkungan. Semua ini bertujuan untuk menjadikan matematika lebih menarik dan mudah diakses oleh semua orang.

3. Hari sang Jenius

Selain Hari Matematika Internasional, 14 Maret juga diperingati sebagai Hari Sang Jenius atau Genius Day. Peringatan ini bertujuan untuk mengenang kelahiran salah satu ilmuwan terbesar sepanjang sejarah, yaitu Albert Einstein. Lahir pada 14 Maret 1879, Einstein dikenal atas kontribusinya dalam fisika modern, terutama dengan teori relativitas yang mengubah cara manusia memahami alam semesta.

Perayaan ini bukan hanya sekadar mengenang kehidupan dan karya Einstein, tetapi juga menginspirasi orang-orang untuk berpikir kritis, kreatif, dan inovatif. Semangat ilmiah yang ia tunjukkan menjadi contoh bagi banyak generasi, terutama dalam dunia pendidikan dan penelitian.

Hari sang Jenius sering diperingati melalui kegiatan seperti diskusi ilmiah, pameran sains, serta seminar tentang warisan Einstein dalam dunia ilmu pengetahuan. Dengan cara ini, masyarakat diajak untuk lebih menghargai peran ilmu pengetahuan dalam kehidupan dan terus mencari pemahaman baru tentang dunia.

4. Hari Putih

Hari Putih adalah tradisi unik yang berkembang di Jepang, Korea Selatan, dan Tiongkok. Berlangsung tepat satu bulan setelah Hari Valentine, perayaan ini memberikan kesempatan bagi mereka yang menerima hadiah pada 14 Februari untuk memberikan balasan berupa hadiah yang lebih besar.

Asal-usul Hari Putih atau White Day bermula pada 1977 ketika sebuah toko permen di Jepang mulai memasarkan marshmallow sebagai hadiah balasan untuk Valentine. Seiring waktu, perayaan ini berkembang, dan berbagai jenis hadiah seperti cokelat, perhiasan, hingga pakaian mulai diberikan sebagai bentuk penghargaan kepada orang yang dicintai.

Di era modern, Hari Putih tidak hanya terbatas pada pasangan romantis. Banyak orang juga memberikan hadiah kepada teman, keluarga, atau rekan kerja sebagai bentuk apresiasi. Perayaan ini menunjukkan pentingnya sikap saling menghargai dalam hubungan sosial dan budaya memberi di masyarakat.

5. Hari Aksi untuk Sungai Internasional

Hari Aksi untuk Sungai Internasional dirayakan setiap 14 Maret oleh aktivis lingkungan di seluruh dunia sebagai International Day of Action for Rivers. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya sungai sebagai sumber kehidupan dan mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihannya.

Isu pencemaran sungai menjadi perhatian utama dalam perayaan ini. Setiap harinya, jutaan ton limbah industri dan rumah tangga mencemari sungai, mengancam ekosistem serta kehidupan manusia yang bergantung padanya. Melalui kampanye ini, berbagai organisasi dan komunitas bekerja sama untuk menemukan solusi atas masalah tersebut.

Berbagai kegiatan seperti aksi bersih sungai, seminar lingkungan, serta kampanye di media sosial dilakukan untuk menyebarkan pesan pentingnya konservasi sungai. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan semakin banyak orang yang peduli terhadap kelestarian sumber daya air untuk generasi mendatang.

6. Hari Konstitusi di Andorra

Di Andorra, tanggal 14 Maret menjadi hari penting untuk memperingati disahkannya konstitusi negara tersebut pada 1993. Konstitusi ini mengubah sistem pemerintahan Andorra menjadi negara demokrasi parlementer setelah berabad-abad berada di bawah sistem co-principality yang dikuasai oleh pemimpin Prancis dan Uskup Urgell dari Spanyol.

Pengesahan konstitusi ini membawa perubahan besar bagi masyarakat Andorra. Konstitusi tersebut menjamin hak-hak dasar warga negara, menetapkan struktur pemerintahan modern, serta memungkinkan Andorra menjadi anggota resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Dewan Eropa.

Setiap tahunnya, Hari Konstitusi dirayakan dengan berbagai kegiatan kenegaraan, termasuk upacara resmi dan acara budaya. Sebagian besar bisnis di Andorra tutup, sehingga memberi kesempatan bagi warga untuk merayakan hari penting ini bersama keluarga dan komunitas mereka.

Nah, itulah tadi sejumlah peringatan yang terdapat pada 14 Maret 2025. Semoga bermanfaat, detikers!

Penerima Anugerah Adiluhung

Penerima Anugerah Adiluhung