Mensesneg soal Hasto Mau Bongkar Bobrok Pejabat Negara: Disampaikan Saja!

Nasional

Mensesneg soal Hasto Mau Bongkar Bobrok Pejabat Negara: Disampaikan Saja!

Anggi Muliawati - detikJogja
Senin, 30 Des 2024 09:50 WIB
Mensesneg Prasetyo Hadi (Foto: Dok. Istimewa)
Mensesneg Prasetyo Hadi (Foto: Dok. Istimewa)
Jogja -

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi angkat bicara soal Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang disebut punya video mengenai 'borok' nya pejabat negara yang segera dirilis. Prasteyo pun mempersilakan jika memang video tersebut memang ada.

"Ah ya emangnya ada? Kalau ada ya disampaikan aja. Kan semua kan landasannya hukum ya. Fakta hukum lah," kata Prasetyo di Indonesia Arena GBK, Jakarta, dilansir detikNews, Sabtu (28/12/2024).

Sebelumnya, Juru bicara (jubir) PDI Perjuangan Guntur Romli pasang badan saat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto disebut panik karena membawa-bawa sosok tiga periode setelah ditetapkan sebagai tersangka KPK. Guntur menilai, saat ini KPK diisi oleh orang-orang pilihan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau bahasa Jawanya 'nabok nyilih tangan', menampar pakai tangan orang lain. Pimpinan KPK saat ini proses seleksi dan pemilihan di era siapa? Petinggi-petinggi negara, khususnya penegak hukum, siapa yang memilih dan mengangkat? Pengaruh Jokowi masih sangat kuat," kata Guntur, Jumat (27/12).

"Apalagi kalau kita lihat di opini publik, medsos misalnya bagaimana Pak Prabowo, Presiden masih menunduk-nunduk ke Jokowi," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Guntur juga menyebut Hasto punya sejumlah video soal isu tiga periode. Video tersebut akan dirilis oleh Hasto.

"Jadi Jokowi memang menginginkan tiga periode atau perpanjangan jabatan seperti yang disampaikan oleh tokoh-tokoh terdekat Jokowi, dan nanti bukti-buktinya ada di video yang akan dirilis Saudara Sekjen," urai Guntur.

Tidak hanya itu, Guntur juga mengatakan Hasto memiliki video lain yang punya daya ledak besar. Salah satunya terkait mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Ada video khusus soal kriminalisasi Anies Baswedan beserta bukti-buktinya. Ini skandal besar melebihi kasus Watergate di Amerika. Bagaimana rekayasa hukum dengan menyalahgunakan aparat negara dipakai untuk membunuh lawan politik. Daya ledaknya luar biasa," ujarnya.

"Khusus untuk seorang mantan petinggi, Saudara Sekjen selalu membersamai dan membela dia dan keluarganya sudah 23 tahun ini. Rahasia sekecil apa pun dan buktinya dipegang Saudara Sekjen," katanya.




(apl/afn)

Hide Ads