Cerita Kepanikan Sopir Bus Rombongan Emak-emak Sleman Terbakar di Klaten

Regional

Cerita Kepanikan Sopir Bus Rombongan Emak-emak Sleman Terbakar di Klaten

Achmad Hussein Syauqi - detikJogja
Senin, 23 Des 2024 15:00 WIB
Bus wisata yang mengangkut rombongan asal Tempel, Sleman, ludes terbakar di jalan Jogja-Solo, Pakis, Delanggu, Klaten, Minggu (22/12/2024) malam.
Bus wisata yang mengangkut rombongan asal Tempel, Sleman, ludes terbakar di jalan Jogja-Solo, Pakis, Delanggu, Klaten, Minggu (22/12/2024) malam. Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng
Jogja -

Bus rombongan emak-emak asal Sleman ludes terbakar di Jalan Jogja-Solo, Pakis, Kecamatan Delanggu, Klaten, tadi malam. Begini kesaksian sopir bus, Fermansah (28).

Dilansir detikJateng, bus berpelat nomor K 7831 OF membawa rombongan emak-emak asal Kapanewon Tempel, Sleman, dalam perjalanan pulang dari wisata religi di Masjid Sheikh Zayed, Solo, Minggu (22/12/2024) malam. Tiba-tiba muncul asap dan api pada bus.

Fermansah pun sempat panik saat mengetahui hal itu. Namun dia sadar harus secepatnya mengevakuasi penumpang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya mesti panik. Ya langkah pertama penumpang kan harus keluar, penumpangnya ibu-ibu sedanten (semua)," ujar Fermansah kepada wartawan di lokasi kejadian, Minggu (22/12/2024) malam.

"Tetap nyala mesinnya, yang namanya engine run way," imbuh dia.

ADVERTISEMENT

Saat kejadian itu Fermansah langsung meminggirkan bus dan meminta semua penumpang untuk turun. Beruntung tidak ada yang terluka dalam peristiwa ini.

"Bus minggir, penumpang langsung turun. Nggak (tidak ada penumpang maupun awak bus yang terluka)," jelasnya.

Sementara itu, Banit Pos Lantas 03 Delanggu, Aiptu Apin Aryadi, mengatakan seluruh penumpang bus selamat.

"Penumpang sekitar 34 orang, kondisi selamat semua termasuk sopir dan kernet. Rombongan wisata religi dari masjid Zayed Solo mau pulang ke Tempel, Sleman," kata Apin kepada wartawan di lokasi kejadian, Minggu (22/12) malam.

Apin mengatakan, bus itu melaju dari arah Solo dengan tujuan ke Jogja. Bus itu sempat berhenti di simpang Pakis Delanggu karena lampu lalu lintas menyala merah.

"Setelah (lampu) hijau, bus jalan, tahu-tahu mengalami trouble. Pengemudi lalu mengalihkan kendaraan dari kanan menepi ke kiri," ujar Apin.

"Penumpang bisa dievakuasi selamat dan melanjutkan perjalanan. Kondisi bus terbakar, dugaan sementara korsleting listrik," sambungnya.

Bus itu terbakar sekitar pukul 18.30 WIB. Pemadamannya dilakukan tim Damkar Satpol PP Klaten, selesai pukul 19.30 WIB. Pemadamannya melibatkan dua unit mobil Damkar.

Bangkai bus kemudian dievakuasi menggunakan truk derek ke Pos 03 Delanggu oleh Satlantas Polres Klaten.




(rih/ams)

Hide Ads