Mayat Mahasiswi yang Dibakar Pacarnya di Bangkalan Diduga Hamil

Regional

Mayat Mahasiswi yang Dibakar Pacarnya di Bangkalan Diduga Hamil

Kamaluddin - detikJogja
Senin, 02 Des 2024 14:52 WIB
Pacar yang bunuh mahasiswi UTM
Pacar yang bunuh mahasiswi UTM. Foto: Kamaluddin/detikJatim
Jogja -

Sesosok mayat wanita yang hangus di Bangkalan, Jawa Timur, sudah terungkap identitasnya. Belakangan diketahui bahwa korban dibunuh dan dibakar oleh pacarnya sendiri.

Dilansir detikJatim, korban berinisial E (20). Terungkap perempuan itu adalah mahasiswi Universitas Trunojoyo Madura.

Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya menerangkan, pelaku bernama Moh Maulidi Al Izhaq (21). Dia merupakan warga Desa Lantek Timur, Kecamatan Galis, Bangkalan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Febri mengungkapkan, Maulidi ditangkap dari persembunyiannya di Desa Pakaan Laok, Kecamatan Galis. Dia lantas dibawa ke Polres Bangkalan untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

"Pelaku sudah kami amankan dan saat ini sedang dalam penyelidikan di Polres Bangkalan," ujar Febri, Senin (2/12/2024).

ADVERTISEMENT

Febri berujar, pelaku diketahui mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Bangkalan.

"Keduanya sama-sama mahasiswa. Korban adalah pacar pelaku," imbuhnya.

Korban Dibunuh-Dibakar Usai Minta Pelaku Bertanggung Jawab

Febri menjelaskan, Maulidi memutuskan membunuh dan membakar mayat pacarnya karena korban mendesak ia bertanggung jawab. Terungkap bahwa korban ternyata sedang hamil.

"Dari informasi pelaku, korban diduga sedang hamil. Namun, hal ini masih kami pastikan secara medis," paparnya.

Mayat korban ditemukan hangus terbakar di Desa Banjar, Kecamatan Galis. Saat itu, masih ada api dan asap yang menyelimuti jasadnya.

Kepala Puskesmas Banjar, Abdul Hamid menuturkan penemuan mayat korban berawal ada warga yang curiga karena melihat api menyala di sebuah tempat bekas gudang pemotongan kayu. Karena khawatir ada kebakaran, ia mendekat dan mendapati yang terbakar adalah mayat wanita.

"Warga mungkin takut terjadi kebakaran karena di situ bekas sumil (pemotongan kayu). Setelah didekati ternyata ada perempuan dibakar," jelas Abdul Hamid.




(apu/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads