Kejadian nahas dialami seorang warga Padukuhan Banaran berinisial A. Telinganya putus digigit anjing saat mencari rumput di Kali Gendol, Argomulyo, Cangkringan, Sleman. Berikut detik-detik kejadian tersebut.
Kapolsek Cangkringan, AKP Suwanto, mengatakan korban merupakan warga Padukuhan Banaran berinisial A. Sementara sang pemilik anjing merupakan warga negara Amerika berinisial Z yang tinggal di Jetis, Argomulyo, Cangkringan, Sleman.
"Korban inisial A, saat ini sudah dibawa ke Sardjito untuk operasi. Kemudian anjing jenis pitbull saat kejadian dibawa oleh WN Amerika inisial Z," kata Suwanto saat ditemui wartawan di Mapolsek Cangkringan, Rabu (13/11/2024).
Dia menjelaskan peristiwa itu bermula saat Z mengajak jalan-jalan anjingnya ke Kali Gendol dan berniat untuk memandikan anjing tersebut. Namun, di perjalanan berpapasan dengan korban yang saat itu sedang mencari rumput dan membawa sabit.
Korban yang kaget kemudian mengayunkan sabit dan melukai anjing tersebut.
"Itu mereka papasan. Terus karena sama-sama terkejut si korban dan anjing itu, korban mengayunkan sabit dan melukai jari anjing tersebut sampai putus," ujarnya.
Karena luka itu, kemudian hewan tersebut membalas. Pemilik anjing pun masih sempat menahan agar tidak melukai korban. Namun meski tali pengikat badan sudah ditarik, akan tetapi anjing tersebut tetap bisa menyerang korban dan mengakibatkan telinga kiri korban hilang separuh.
"Akhirnya anjing itu berontak. Jadi anjing itu ditali, berontak terus gigit telinga sama nyakar kepala. Telinga kiri hilang separuh," katanya.
Dia menegaskan anjing tersebut merupakan hewan peliharaan dan bukan anjing liar.
"Itu bukan anjing liar. Itu memang anjing peliharaan, di rumah itu main sama anak-anak. Itu anjing jinak," bebernya.
Selain itu, Suwanto juga menyampaikan jika anjing tersebut akan dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh dinas terkait.
"Besok pagi anjingnya juga dicek terkait rabies atau tidak," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, saat ini pihak kepolisian telah memfasilitasi korban dan pemilik anjing untuk proses mediasi. Namun, hingga saat ini masih belum ada keputusan.
"Malam ini karena baru perwakilan dari keluarga (korban) kita lanjut mediasi besok siang," pungkasnya.
Sebelumnya, beredar di media sosial seekor anjing menggigit telinga seorang pencari rumput. Adapun peristiwa itu kini viral di media sosial usai diunggah akun Instagram @merapi_uncover. Di postingan itu disebutkan bahwa peristiwa terjadi di Kali Gendol.
Belakangan diketahui bahwa peristiwa itu terjadi di wilayah Kapanewon Cangkringan. Disebutkan dalam postingan itu bahwa telinga pencari rumput sampai hilang akibat digigit anjing.
Korban pun harus menjalani operasi di RSUP Dr Sardjito untuk operasi. Selain itu, disebutkan bahwa anjing tersebut milik warga negara Belanda dan sudah sering lepas.
"Assalamualaikum Wr Wb..memberi info bahwa tanggaku lagi ngarit digigit anjing di kali gendol ..kuping kiri habis di makan dan kepala rojeh rojeh..mhn bagi yg tau anjing milik orang jethis ..mnrt info yg punya orang Belanda...mohon hati hati klo di kebun ..anjing sering lepas.
Kejadian blm lm anjing menerkam saudara Anggoro di gendol posisi korban ngarit di gendol, Korban sekarang sudah dilarikan ke rsud Sarjito untuk tindakan operasi," tulis akun tersebut seperti dilihat detikJogja, Rabu (13/11).
(apl/apl)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu