Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Allah. Renungan harian Katolik tersebut biasanya disertai dengan bacaan dan doa.
Berdasarkan kalender liturgi 2024 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, hari ini Rabu 2 Oktober 2024 merupakan Perayaan Wajib Para Malaikat Pelindung; dengan orang kudus Pesta Para Malaikat Pelindung. Santo Leger atau Lutgar, Martir; dan warna liturgi putih.
Mengangkat tema tentang perlindungan, mari simak renungan harian Katolik Rabu 2 Oktober 2024 berikut ini yang dihimpun dari buku 'Inspirasi Pagi' oleh Y. Damai Wasono OFM, Pastor Paroki Keluarga Kudus, Baradatu, Keuskupan Tanjungkarang. Renungan ini juga dilengkapi dengan bacaan dan doa penutup.
Renungan Harian Katolik Hari Ini 2 Oktober 2024
Bacaan Hari Ini
Kel 23:20-23a;
- Kel 23:20 "Sesungguhnya Aku mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu, untuk melindungi engkau di jalan dan untuk membawa engkau ke tempat yang telah Kusediakan.
- Kel 23:21 Jagalah dirimu di hadapannya dan dengarkanlah perkataannya, janganlah engkau mendurhaka kepadanya, sebab pelanggaranmu tidak akan diampuninya, sebab nama-Ku ada di dalam dia.
- Kel 23:22 Tetapi jika engkau sungguh-sungguh mendengarkan perkataannya, dan melakukan segala yang Kufirmankan, maka Aku akan memusuhi musuhmu, dan melawan lawanmu.
- Kel 23:23 Sebab malaikat-Ku akan berjalan di depanmu dan membawa engkau kepada orang Amori, orang Het, orang Feris, orang Kanaan, orang Hewi dan orang Yebus, dan Aku akan melenyapkan mereka.
Mzm 91:1-2.3-4.5-6.10-11;
- Mzm 91:1 Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa
- Mzm 91:2 akan berkata kepada Tuhan: "Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai."
- Mzm 91:3 Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkau dari jerat penangkap burung, dari penyakit sampar yang busuk.
- Mzm 91:4 Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar tembok.
- Mzm 91:5 Engkau tak usah takut terhadap kedahsyatan malam, terhadap panah yang terbang di waktu siang,
- Mzm 91:6 terhadap penyakit sampar yang berjalan di dalam gelap, terhadap penyakit menular yang mengamuk di waktu petang.
- Mzm 91:10 malapetaka tidak akan menimpa kamu, dan tulah tidak akan mendekat kepada kemahmu;
- Mzm 91:11 sebab malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu.
Mat 18:1-5.10.
- Mat 18:1 Pada waktu itu datanglah murid-murid itu kepada Yesus dan bertanya: "Siapakah yang terbesar dalam Kerajaan Sorga?"
- Mat 18:2 Maka Yesus memanggil seorang anak kecil dan menempatkannya di tengah-tengah mereka
- Mat 18:3 lalu berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.
- Mat 18:4 Sedangkan barangsiapa merendahkan diri dan menjadi seperti anak kecil ini, dialah yang terbesar dalam Kerajaan Sorga.
- Mat 18:5 Dan barangsiapa menyambut seorang anak seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku."
- Mat 18:10 Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu: Ada malaikat mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di sorga.
BcO Ydt 8:1a.10-14.28-33; 9:1-14.
- Ydt 8:1 Itupun didengar pula pada waktu itu oleh Yudit anak perempuan Merari bin Oks bin Yusuf bin Oziel bin Hilkia bin Ananias bin Gideon bin Rafain bin Ahitub bin Eliya bin Hilkia bin Eliab bin Natanael bin Salamiel bin Sarasadai bin Israel.
- Ydt 8:10 Maka Yudit mengutus dayangnya yang mengurus segala miliknya untuk memanggil Habris dan Harmis, orang tua-tua kotanya.
- Ydt 8:11 Setelah mereka datang kepadanya maka Yudit berkata kepada mereka: "Dengarkanlah aku ini, hai pemimpin-pemimpin penduduk Betulia. Memang tidak tepatlah apa yang telah kamu katakan pada hari ini di hadapan rakyat. Kamu telah angkat sumpah demi Allah dan kamu telah mengatakan bahwa kamu akan menyerahkan kota ini kepada musuh-musuhnya, apabila Tuhan dalam hari-hari ini tidak memberikan pertolongan kepada kamu.
- Ydt 8:12 Siapa gerangan kamu ini, maka kamu sampai mencobai Allah pada hari ini serta menaruh diri kamu di atas Allah di tengah-tengah anak-anak manusia?
- Ydt 8:13 Masakan kamu hendak menguji Tuhan Yang Mahakuasa! Kamu tak pernah mengerti apa-apa.
- Ydt 8:14 Sebab lubuk hati manusia saja tak dapat kamu selami dan pikiran-pikiran sanubarinya tak dapat kamu mengertinya. Mana boleh kamu mau menyelidiki Allah yang membuat segala-galanya, mengenal budi-Nya serta memahami pikiran-Nya! Sekali-kali tidak, saudara-saudara! Janganlah memurkakan Tuhan, Allah kita!
- Ydt 8:28 Lalu berkatalah Uzia kepada Yudit: "Semuanya yang kauucapkan itu kaukatakan dengan hati yang baik dan tidak ada seorangpun akan membantah perkataanmu itu.
- Ydt 8:29 Sebab bukan baru sekarang ini saja kebijaksanaanmu kentara sekali, tetapi sudah sejak permulaan umur hidupmu seluruh rakyat mengenal pengertianmu, sebagaimana perasaan hatimupun baik pula adanya.
- Ydt 8:30 Akan tetapi rakyat sangat kehausan dan kami dipaksa untuk berbuat sebagaimana yang telah kami katakan kepada rakyat dan terpaksa kami mengikat diri kami dengan sumpah yang tidak dapat dibatalkan lagi.
- Ydt 8:31 Oleh sebab itu berdoalah untuk kami, sebab engkau adalah seorang perempuan yang saleh, niscaya Tuhan akan menurunkan hujan untuk memenuhi sumur-sumur kita. Lalu kita tidak akan merana lagi."
- Ydt 8:32 Sahut Yudit kepada mereka: "Dengarkanlah aku ini. Aku hendak melakukan sesuatu yang turun-temurun akan dikisahkan kepada anak-anak bangsa kita.
- Ydt 8:33 Kamu hendaklah berdiri di pintu gerbang kota pada malam ini juga. Maka aku hendak keluar bersama dengan dayangku. Dalam hari-hari, yang sehabisnya kamu telah berjanji akan menyerahkan kota ini kepada musuh kita, Tuhan akan mengunjungi Israel dengan perantaraanku.
- Ydt 9:1 Akan tetapi Yudit sujud menyembah, menaburi kepalanya dengan abu dan menunjukkan kain kabung yang dipakainya. Tepat pada saat itu dipersembahkan dalam Bait Allah di Yerusalem korban bakaran nyaring, katanya:
- Ydt 9:2 "Ya Tuhan, Allah bapaku Simeon yang di tangannya sudah Kautaruh sebilah pedang untuk menghukum orang-orang asing yang telah melepaskan ikat pinggang seorang gadis untuk menodainya, menelanjangi pahanya untuk mempermalukannya serta mencemarkan kandungannya untuk menistakannya. Sebab Engkau telah berfirman: Yang sedemikian itu tidak boleh. Namun oleh orang-orang asing itu dilakukan juga.
- Ydt 9:3 Karena itu para pemimpin mereka Kauserahkan untuk dibunuh dan ranjangnya yang malu karena tipu daya mereka berlumuran dengan darah karena teperdaya. Hamba-hamba bersama dengan majikannya dan penguasa bersama dengan takhtanya telah Kauhantam.
- Ydt 9:4 Isteri-isteri mereka Kauserahkan untuk dirampas dan anak-anak perempuan mereka Kauserahkan untuk diangkut tertawan dan rampasan mereka menjadi bagian anak-anak kekasih-Mu, yang berkobar-kobar keasyikannya dan yang menganggap keji penodaan orang sedarah serta mohon pertolongan kepada-Mu. Ya Allah, Allahku, dengarkanlah aku ini, seorang janda.
- Ydt 9:5 Memang yang dahulu dan yang sekarang Kaulakukan seperti juga apa yang nanti akan terjadi. Engkaupun merencanakan yang sekarang maupun yang akan datang; dan apa yang sudah terjadi Kaurencanakan pula.
- Ydt 9:6 Apa yang Kaukehendaki tampil ke muka seraya berkata: Lihatlah, kami ada di sini! Memang segala tindakan-Mu disediakan dan keputusan-Mu dirancangkan sudah.
- Ydt 9:7 Sesungguhnya, orang-orang Asyur yang congkak karena bala tentaranya dan tinggi hati karena kuda serta penunggangnya lagi pongah karena pangkal lengan pasukan jalannya, menaruh percaya pada utar-utar dan pendahan, busur dan pengumban, sedangkan tidak mengetahui bahwa Engkaulah Tuhan yang menghancurkan alat-alat perang.
- Ydt 9:8 Tuhan, demikianlah nama-Mu. Dengan kekuasaan-Mu Kaurebahkan kekuatan mereka dan dengan kemurkaan-Mu Kaucampakkan tenaga mereka. Sebab mereka berniat akan mencemarkan Bait Suci-Mu, akan menajiskan kemah peristirahatan nama-Mu yang mulia dan akan mematahkan tanduk mezbah-Mu dengan besi.
- Ydt 9:9 Pandanglah kecongkakan mereka dan kirimkanlah kemurkaan-Mu ke atas kepala mereka. Berikanlah kepada tanganku, tangan seorang janda, tenaga untuk melaksanakan rencanaku.
- Ydt 9:10 Hantamkanlah dengan akal bibirku baik budak maupun tuannya, baik tuan maupun pelayannya. Hendaklah dengan perantaraan seorang perempuan Kaupatahkan ketinggian hati mereka.
- Ydt 9:11 Sebab kekuasaan-Mu tidak terletak di dalam jumlah besar dan kekuatan-Mu tidak pula pada orang-orang perkasa. Sebaliknya, Engkau adalah Allah orang yang hina-dina, Penolong orang kecil, Pembantu orang lemah, Pelindung orang yang kehilangan akal dan Penyelamat orang yang tanpa harapan.
- Ydt 9:12 Ya, ya! Allah bapaku, Allah pusaka Israel, Penguasa langit dan bumi, Pencipta air, Raja segala makhluk, dengarkanlah doaku.
- Ydt 9:13 Berilah, supaya perkataanku dan akalku itu mendatangkan luka-luka dan bilur-bilur kepada mereka yang merencanakan yang pahit-pahit terhadap perjanjian-Mu, terhadap Rumah-Mu yang Suci, puncak bukit Sion dan rumah milik anak-anak-Mu.
- Ydt 9:14 Buatlah seluruh umat-Mu dan setiap suku menjadi insaf, sehingga mereka mengetahui bahwa Engkau adalah Allah, Tuhan segala kekuatan dan kekuasaan, dan bahwa tiada lainlah yang menjadi perisai bagi bangsa Israel kecuali Engkau!"
Renungan Hari Ini
Kepada siapa seorang anak kecil yang diganggu oleh temannya akan mengeluh dan mengadukan perkaranya? Biasanya ia akan lari kepada orang tuanya. Orang tua yang mendapat pengaduan dan melihat tangisan anaknya tentu akan menghibur, membantu, dan membela anaknya yang tersakiti.
Terkadang pihak orang tua juga tidak melihat siapa yang bersalah dalam perkara ini. Mereka hanya tahu bahwa anaknya disakiti, dianiaya, dan menangis, sehingga langsung tampil ke depan untuk melakukan pembelaan.
Tentu kita pernah membaca kisah tentang penggandaan lima roti dan dua ikan yang dibagikan kepada lima ribu orang laki-laki. Dalam penuturan Injil Matius, di bagian akhir dikatakan,
"Yang ikut makan kira-kira lima ribu laki-laki, tidak termasuk perempuan dan anak-anak" (Mat. 14:21)
Tampak dari pernyataan itu bahwa anak-anak, sebagaimana kaum perempuan, keberadaannya tidak diperhitungkan pada zaman itu. Bukan hanya itu, mereka juga sering mengalami perudungan, penganiayaan, diskriminasi, dan ketidakadilan lainnya.
Namun, Yesus justru berkenan kepada orang-orang yang lemah dan tersingkir. Dia bagaikan orang tua yang melindungi anak-anak-Nya yang diperlakukan tidak baik oleh teman-temannya atau oleh orang lain.
Perlindungan itu ditegaskan Yesus dengan berkata, "Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu: Ada malaikat mereka di surga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di surga."
Doa Penutup
Allah, Bapa kami, Engkau membuka kerajaanMu bagi orang kecil dan rendah hati. Semoga kami dengan tabah menempuh jalan kecil santa Teresia, supaya kemuliaanMu Kaunyatakan kepada kami.
Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
Demikian renungan harian Katolik Rabu 2 Oktober 2024 dengan bacaannya. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita. Amin.
(sto/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi