- 16 Contoh Puisi Maulid Nabi Contoh Puisi Maulid Nabi #1: Muhammad SAW Contoh Puisi Maulid Nabi #2: Ya Rasulullah Contoh Puisi Maulid Nabi #3: Suri Teladan Rasulullah Contoh Puisi Maulid Nabi #4: Rinduku Kepada Rasulku Contoh Puisi Maulid Nabi #5: Cintanya Bagaikan Permata Contoh Puisi Maulid Nabi #6: Rindu Kepada Rasulullah Contoh Puisi Maulid Nabi #7: Curahan Hati Untukmu Rasulullah Muhammad SAW Contoh Puisi Maulid Nabi #8: Syair Rinduku Contoh Puisi Maulid Nabi #9: Kekasihku Muhammad Ya Rasulullah Contoh Puisi Maulid Nabi #10: Idolaku Nabi Muhammad Contoh Puisi Maulid Nabi #11: Nabi Muhammad SAW Contoh Puisi Maulid Nabi #12: Rasul Contoh Puisi Maulid Nabi #13: Junjungan Contoh Puisi Maulid Nabi #14: Nabiku Contoh Puisi Maulid Nabi #15: Binar Sang Nabi Contoh Puisi Maulid Nabi #16: Yaa Rosulullah Cinta Kami
Menyambut datangnya Maulid Nabi, terdapat beberapa puisi bertemakan momentum tersebut yang dapat dibaca. Berikut akan dipaparkan 16 contoh puisi Maulid Nabi yang penuh haru dan menyentuh hati.
Seperti diketahui, Maulid Nabi adalah sebuah tradisi yang biasanya dilakukan oleh kaum muslim bertepatan dengan 12 Rabiul Awal. Momentum tersebut merupakan hari saat Nabi Muhammad SAW lahir ke dunia ini.
Salah satu cara dalam memaknai Maulid Nabi yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah membaca puisi tentang Nabi Muhammad SAW itu sendiri. Selain dapat dijadikan sebagai referensi dalam lomba-lomba, membaca puisi bertemakan momentum tersebut menjadi cara bagi setiap orang untuk mengenal secara lebih dekat dengan Nabi Muhammad SAW. Mari simak beberapa pilihan puisi Maulid Nabi di bawah ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
16 Contoh Puisi Maulid Nabi
Dihimpun dari buku 'Antologi Puisi Skenario Kuasa Sang Pencipta' karya Siswa-Siswi SMA An-Nuriyyah Bumiayu Tahun 2021-2022, 'Antologi Puisi NAWI' karya M Faesal Fakih, 'Bait-Bait Cinta Buat Rasulullah Muhammad SAW' yang disusun oleh Fadlan Nasution, dkk., 'Puisi Antologi Cinta' oleh Anies Hidayatie, 'Antologi Puisi Ada Rindu Dibalik Ruang' yang disusun oleh MP Swasta Bunayya Sibolga, Kelas VIII Ahmad Dahlan, 'Kumpulan Puisi Cermin' oleh Hadi Mulyadi, hingga 'Kau Sang Rosulku' karya Eqy Nasya Aulia, dkk., berikut 16 contoh puisi Maulid Nabi yang penuh haru dan menyentuh hati.
Contoh Puisi Maulid Nabi #1: Muhammad SAW
Muhammad sang peneduh jiwa
Terdengar tangisan bahagia
Angin yang berhembus selembut sutra Terasa hangat pelukan sang Ibunda
Menyambut lahirnya seorang bayi istimewa
Bagai butir mutiara penyejuk jiwa
Sang Muhammad bin Abdullah
Dengan kekurangannya yang tak bisa menulis dan membaca
Menuntunnya dalam takdir Allah SWT
Ketika dalam kesunyiannya di Gua Hiro, mendapatkan wahyu pertamanya
Dakwah yang sulit diterima masyarakat
Godaan-godaan dan siksaan tak bisa dihindarkan
Ketika perang tanpa henti membela islam
Yang harus diteladani umatnya hingga sekarang
Dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad
Kini engkau telah tiada, meninggalkan cahaya imanmu untuk selalu dikenang umatmu
hingga hari akhir nanti tiba
Wahai Rasulku, Nabiku, dan Junjunganku
Selamatkanlah kami hambamu yang hina ini dengan syafaatmu
Wahai sang peneduh jiwaku....
(Bilqis Nur Sakilatul Mawaddah)
Contoh Puisi Maulid Nabi #2: Ya Rasulullah
Nabi Muhammad...
Engkaulah Nabi Akhir Zaman
Nabi yang selalu mencintai umatnya
Nabi Muhammad...
Senyummu, elok wajahmu, tatapanmu memancarkan sinar
Dimana manusia dapat merasakan kebahagiaan,
Kebahagiaan yang tidak pernah dirasakan oleh manusia sebelumnya...
Tatkala engkau bersabda,
Tampak tutur kata indahmu
Engkaulah sebagai safaat bagi umatmu
Dan engkau rela mengantarkan kami nanti ketika melewati jembatan keadilan yang membentang Sambil berkata "Allahuma salim, Allahuma salim, Allahuma salim." yang artinya "Ya Allah, selamatkanlah, Ya Allah, selamatkanlah, Ya Allah, selamatkanlah."
Nabi Muhammad...
Aku mencintaimu
(Maida Rosa Y)
Contoh Puisi Maulid Nabi #3: Suri Teladan Rasulullah
Ya Rasulullah...
Lahirmu membawa cahaya
Menerangi gelap gulita
Engkau sebagai penerang dunia
Kau jadi panutan, kau jadi teladan
Kau begitu tabah menghadapi cobaan
Begitu ikhlas menerima kenyataan
Engkau sungguh pemimpin yang tiada tandingan
Ya Rasulullah...
Kau bagaikan lentera
Yang selalu menerangi dunia
Memberikan cahaya yang begitu indah dan sempurna
Engkaulah teladan umat manusia
Hadirmu menenangkan dunia
Engkau umat Allah yang paling mulia
(Nur Amalia Putri)
Contoh Puisi Maulid Nabi #4: Rinduku Kepada Rasulku
Setitik untaian kata tak bermakna
Mungkin tak akan bisa menggantikan jutaan pengorbanan
Seorang hamba mulia nan saleh
Yang dengan tulus mencintai dan mendoakan
Tanpa kenal letih dan bosan
Selalu mengisi hati dan jiwa
Ya, Nabi Muhammad...
Bagaimana bisa aku membalas cintamu yang begitu besar
Bagaimana bisa kau mencintai umatmu yang hina ini
Bukankan engkau kekasih Allah
Bagaimana bisa aku dan saudara saudariku berdampingan denganmu kelak
Bukankah diri ini terlalu banyak noda dan dusta
Terlalu banyak hawa nafsu yang meraja
Bagaimana bisa,
Padahal diri ini sudah sangat rindu ingin bertemu Ketahuilah, wahai suri tauladanku
Betapa beruntungnya umat yang hidup di zamanmu Saat mereka rindu, mereka bisa datang menemuimu
Meminta nasehat dan bimbinganmu
Allohumma Sholi Ala Muhammad
Wa Ala Ali Muhammad
Dengan sholawat aku mengobati rasa rinduku
Wahai Rasul kekasih Allah
Yang sangat aku cintai
Semoga kita bisa bertemu di Jannah Nya
(Salsabila Yuni S)
Contoh Puisi Maulid Nabi #5: Cintanya Bagaikan Permata
Wajah indahnya bagaikan purnama siapa yang melihat akan jatuh cinta
Sungguh... indahnya jika aku bisa bertemu denganmu
Ya Rasullah
Kasih sayangmu selembut sutera
Aku menengadah dan menyambut namanya
disertai shalawat nabi
Teguh dalam pendiriannya
walau banyak membencinya
ia tetap tersenyum dan selalu peduli pada umatnya
Sungguh...mulia hatimu ya Rasul
tiada kata yang mampu kuucapkan
selain memujamu Ya nabi
Kebaikanmu bagaikan permata
Akan bersinar sepanjang masa
tak akan pudar di makan zaman
Butir-butiran debu akan hilang
terhapus oleh curahan kasih dan sayangmu
(Reni Aryani)
Contoh Puisi Maulid Nabi #6: Rindu Kepada Rasulullah
Hari-hari telah berlalu...
Namun, namamu masih melekat di hatiku
Dan tak pernah aku berjumpa denganmu
Debu dan keringat membaur jadi satu
Terik matahari yang menyengat kulit
Tidak akan menyurutkan langkah-langkah kebajikanmu
Di setiap tapak jalan yang ia lalui
Tersebar doa dan keberkahan
Yang terpancar dan terasa bagi kaum muslimin
Tetapi redup bagi kaum munafik
Ya, Nabi...
Sangatlah agung namamu
Hambamu ini sangatlah rindu kepadamu
Rindu dengan kedamaian yang telah engkau berikan kepada kami
Ya, Rasulullah
Betapa indah akhlakmu
Seperti cahaya matahari
Yang menerangi isi bumi
Engkaulah,..
Sebagai petunjuk yang baik bagi kaum muslimin
Dan sebagai cermin kehidupan
Ya, Nabi, Ya, Rasulullah
Hadirkanlah cinta
Dan ajarkanlah akhlakmu yang mulia kepada kami
(Amalia Dinda P H)
Contoh Puisi Maulid Nabi #7: Curahan Hati Untukmu Rasulullah Muhammad SAW
Dapatkah aku melanjutkan langkahmu
Menelusuri suri tauladan mu
Menaati perintahmu dan menjauhi laranganmu
Semua orang mengagumimu
Dan mendambakan kehadiranmu didalam mimpi indahnya
Kebaikanmu tiada terkira
Memberikan kedamaian di hati
Tutur katamu yang lembut
Menyentuh kalbu
Menerangi lorong-lorong atma yang terselimuti kabut hitam
Kaulah panutan kami
Kaulah idolaku
Salam sejahtera untukmu Ya rasul
Pengorbananmu sungguh luar biasa
Menjadikan manusia yang adil dan beradab
Perjuanganmu memang sulit sekali...
Kau tiada lelah memperjuangkan agama Allah yang hakiki
Kau tiada gentar untuk menegakkan sebuah kebenaran
Walau rintangan menghadang
Akhirnya sampai menutup mata
(Reni Aryani)
Contoh Puisi Maulid Nabi #8: Syair Rinduku
Wahai Nabiku Muhammad
Aku tak pernah bertatap muka
Telingaku juga tak pernah mendengar suara-Mu
Namun, mengapa bisa?
Hati ini Rindu
Jiwaku yang tak pernah aku lihat
Dan ragaku seperti merangkak
Merindukan Engkau yang menjadi kekasih Tuhanku
Dengan segenap hati ku alunkan sholawat
Aku rindu Nabiku Muhammad
Ijinkan aku melihat-Mu walau hanya dalam mimpi
Sebagai pengobat rinduku pada-Mu
(Anies Hidayatie)
Contoh Puisi Maulid Nabi #9: Kekasihku Muhammad Ya Rasulullah
Ya nabiyya Allah ya Rasulullah
Cahaya hati kami kekasih Allah
Engkaulah surya yang menyinari kelamnya hati manusia
Engkaulah cahaya di atas cahaya
Ya Muhammad ya Rasulullah
Betapa mulia akhlakmu
Bagai cahaya kemuliaan Al Qur'an
Besarnya perjuanganmu menegakkan agama islam
Agungnya cintamu menyayangi antar sesama
Harum senyum mu pada wajah dunia
Betapa sabar sikapmu tertanam dalam jiwa
Ya Nabiyya Allah Ya Habiba Allah
Engkaulah cahaya bagi kehidupan kami
Engkaulah petunjuk perjalanan kami
Engkau lah mata air hati dan pikiran kami
Wahai teladan tak pernah padam
(Dwi Adelia Damanik)
Contoh Puisi Maulid Nabi #10: Idolaku Nabi Muhammad
Betapa indah namamu
Siapa dirimu wahai Muhammad
Jutaan lisan menyebut namamu
Tanpa dirimu aku tak kenal Tuhanku
Tanpa dirimu bodohlah aku
O Muhammad
Sungguh terpuji, sungguh mulia
Wajahmu tersenyum memukau semua orang
Kau sambut baik semua orang
Wahai Tuhanku
Izinkan aku berjumpa sesaat dengan Rasulullah
Walau hanya lewat mimpi
Sholawat aku jadikan wiridan
Sebagai bukti cintaku pada kanjeng Nabi
(Anies Hidayatie)
Contoh Puisi Maulid Nabi #11: Nabi Muhammad SAW
Wahai Nabi Allah
Hadirmu mencerahkan semesta
Membuka jendela gelapnya dunia
Membawa risalah juga warta bahagia
Namamu mampu menggetarkan qalbu
Saat kau ku sebut
Cinta hadir di hatiku
Cinta yang tak akan pernah luka
Cinta abadi atas dasar yang Kuasa
Yang Maha Pemilik Arsy
Pertemukanlah aku dengan kekasihMu
Sungguh aku rindu
(M Faesal Fakih)
Contoh Puisi Maulid Nabi #12: Rasul
Tak sanggup kubayangkan
andai Allah perkenankan
ku bertemu Rasul idaman,
di syurga yang nyaman.
Tak kuat hati merindukan
Rasul tercinta yang dermawan.
Nabi akhir zaman,
tiada cacat dan kekurangan.
Aku coba menghayal,
apa rasa hidup bersama Rasul.
Suka dan cita disamping beliau.
Tapi mendadak aku tersentak.
Apa dadaku cukup kuat,
menyaksikan detik-detik terakhir
kehidupan Rasul.
Dadaku mendadak jadi sesak.
Andai saat kematian Rasul
Aku sedang di sana bersama Abu Bakar dan Umar.
Tiba-tiba tangisku memuncak,
andai kudengar kumandang adzan
menyebut nama Muhammad SAW,
di hari setelah kematian beliau.
Oh... Nabi dan Rasul ku.
Jadikan sesak dada ku ini
sebagai ungkapan cinta padamu.
Agar kau berkenan di surga nanti,
aku hidup bersamamu.
(Hadi Mulyadi)
Contoh Puisi Maulid Nabi #13: Junjungan
Dia adalah manusia terbaik yang diutus sang pencipta
Dia juga Nabi dan Rasul
Sosok yang diteladani manusia di muka bumi
Di saat diejek
Diludahi
Dilempari
Tetap diam
Aku sangat merindukan sosoknya
Dia adalah Nabi Muhammad SAW
Tuhan...
Buat aku sekuat Nabi
Buat aku sebijaksana Nabi
Buat aku setekun Nabi
Agar aku bisa menjadi hamba penghuni surgamu
(Aisyah Jasyi Al A Harahap)
Contoh Puisi Maulid Nabi #14: Nabiku
Wahai Nabi pembawa rahmat
Wahai Nabi pemberi syafaat
Kaulah junjunganku
Kaulah cahaya hidupku
Akhlak-Mu begitu mulia
Membawa berkah bagi dunia
Pengorbanan-Mu tiada tara
Tauladan-Mu bagi umat sepanjang masa
Engkau pembawa cahaya bagi bumi
Kesederhanaan hidupmu
Membuat damai hatiku
Engkaulah cahaya di atas cahaya
(Anies Hidayatie)
Contoh Puisi Maulid Nabi #15: Binar Sang Nabi
Semburat terang netra memancar
Terkulai dalam adorasi terpandang
Memikul hidayah ditengah umpatan
Menggenggam islam ditengah makian
Tak kunjung hirap bagai pelita
Laksanakan sholat walau dihina
Terpenggal rasa kasih sayangnya
Tak sanggup tinggalkan para umatnya
Dari cahaya suci tak tertandingi
Pelita hidup kalap dimaki
Namun tetap sabar dalam sanubari
Binar terpancar dari Sang Nabi
(Linda Novita)
Contoh Puisi Maulid Nabi #16: Yaa Rosulullah Cinta Kami
Ya Rosulullah cinta kami
Betapa kami amat mencintaimu
Betapa kami amat merindukanmu
Walau kita tak pernah bertemu
Walau aku tak pernah melihat wajahmu yang mulia
Walau aku tak pernah mendengar suaramu yang lembut
Walau aku tak pernah menyaksikan perjuanganmu
Tetapi getar cintamu pada kami ummatmu, amat kurasakan dalam hati
Getar rindumu begitu terasa terpatri dalam hati ini
Yaa Rosulullah ...
Lantunan sholawat dan salam kupersembahkan padamu
Sebagai bukti cintaku ini padamu kekasih hati
Karena cintamu pada umat begitu besar tak terkira
Yaa Rosulullah ...
Kau pantas dicintai dan dirindukan hingga saat ini
Karena kemuliaan akhlak dan perangaimu
Dan keteladananmu yang begitu memikat.
Betapa budi pekerti engkau sangat mulia
Tutur katamu begitu bijaksana
Duhai kekasih hati
Engkau diutus menyempurnakan akhlak manusia.
(Nurul Adha Nst, SPd)
Nah, itulah tadi rangkuman contoh puisi Maulid Nabi yang penuh haru dan menyentuh hati. Semoga informasi ini bermanfaat.
(par/par)
Komentar Terbanyak
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK
Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Keluarga Yakin Korban Tak Bunuh Diri
Megawati Resmi Dikukuhkan Jadi Ketum PDIP 2025-2030