Pria Kulon Progo Tewas dengan Luka Bacok di Purworejo

Regional

Pria Kulon Progo Tewas dengan Luka Bacok di Purworejo

Rinto Heksantoro - detikJogja
Selasa, 20 Agu 2024 21:25 WIB
Petugas melakukan olah TKP penemuan mayat pria dengan luka bekas sabetan senjata tajam di pekarangan rumah warga Desa Jogoboyo, Kecamatan Purwodadi, Purworejo, Selasa (20/8/2024) malam.
Petugas melakukan olah TKP penemuan mayat pria dengan luka bekas sabetan senjata tajam di pekarangan rumah warga Desa Jogoboyo, Kecamatan Purwodadi, Purworejo, Selasa (20/8/2024) malam. Foto: Rinto Heksantoro/detikJateng
Jogja -

Seorang pria asal Kulon Progo, inisial K (37) ditemukan tewas dengan luka bacok di Purworejo, Jawa Tengah. Korban diduga dibunuh saat menagih utang. Polisi kemudian mengamankan seorang terduga pelaku.

Dilansir detikJateng, warga Kelurahan Hargomulyo, Kecamatan Kokap, Kulon Progo, tersebut ditemukan tak bernyawa di pekarangan warga Desa Jogoboyo, Kecamatan, Purworejo, Selasa (20/8) petang.

"Jadi ada laporan dari masyarakat tentang tindak pidana kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Dengan sigap pihak Satreskrim Polres Purworejo kolaborasi dengan pihak Polsek Purwodadi melakukan penangan TKP ternyata di TKP kita temukan korban dalam keadaan meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Purworejo, AKP Catur Agus Yudo Praseno saat ditemui detikJateng di lokasi, Selasa (20/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ternyata pelaku sempat melarikan diri, alhamdulillah berkat kerja tim anggota kami dan koordinasi dengan masyarakat pelaku dapat kita amankan. Sementara kasus masih dalam pendalaman," lanjutnya.

Lokasi penemuan mayat korban tidak jauh dari rumah kades setempat. Kades Jogoboyo, Joko Wahyana menuturkan jika korban mengalami luka bekas sabetan senjata tajam pada punggung sebelah kiri.

ADVERTISEMENT

"Saya pulang kenduri dikasih tahu kalau ada orang meninggal, terus cek ternyata benar. Katanya sempat minum-minum dulu di sini bertiga. Saya lihat ada bekas dibacok sebelah punggung kiri, tadi saya lihat bukan orang sini," kata Joko kepada detikJateng di lokasi.

Dari informasi yang diterima detikJateng, korban diduga dianiaya oleh temannya sendiri yang sebelumnya nongkrong bareng. Pelaku diduga inisial R (38) yang merupakan teman satu kampung korban.

Usai melakukan penganiayaan, pelaku sempat kabur namun berhasil dikejar dan ditangkap di tengah persawahan oleh warga sekitar lokasi kejadian. Setelah ditangkap, pelaku kemudian diserahkan ke Polsek Purwodadi.

Setelah mendapat kabar duka, pihak keluarga korban langsung menuju lokasi kejadian. Istri korban, inisial H (34), langsung menangis histeris begitu melihat mayat suaminya.

"Aku ra lilo (aku nggak ikhlas)," kata H.

Tetangga yang turut mendampingi keluarga korban, A (36) menuturkan bahwa korban sempat ke rumahnya tadi pagi. Saat itu korban bercerita bahwa istrinya yang bekerja di sebuah kantor leasing merasa kewalahan menagih biaya kredit sepeda motor yang dibeli oleh adik si pelaku.

Oleh adik pelaku, motor itu justru dihilangkan entah ke mana. Diduga korban ikut menanyakan terkait permasalahan kredit motor itu lantaran istrinya yang bekerja di leasing sudah tak mampu mengatasinya.

"Adik pelaku ditagih, tapi mungkin malah pelaku yang nggak terima. Tadi pagi korban sempat ke rumah saya sempat menanyakan urusan tadi, masalah motor baiknya harus bagaimana. Tahu-tahu tadi dapat telpon sudah terjadi kayak gitu," kata Agus.




(rih/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads