Damkar Jakbar Evakuasi Ular Cecak dari Tembok WC Warga

Ular sawa emprit-ular genting-ular cicak, Lycodon capucinus. (Dok Yayasan Sioux Ular Indonesia) — Foto: Ilustrasi ular sawa emprit-ular genting-ular cicak, Lycodon capucinus. (Dok Yayasan Sioux Ular Indonesia)

Jogja -

Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Jakarta Barat (Jakbar) mengevakuasi seekor ular jenis ular cecak dari rumah warga di kawasan Cengkareng. Binatang melata itu mengagetkan anak pemilik rumah karena muncul dari tembok kamar mandi.

"Sekitar jam 8, anak pemilik rumah melihat kepala ular keluar dari lubang tembok kamar mandi, kemudian lapor kepada ibunya bahwa ada ular," demikian keterangan command center Damkar Jakbar, Jumat (2/8/2024), dilansir detikNews.

Kemunculan ular itu terjadi di Jalan Dharma Wanita RT 14 RW 02, Kelurahan Rawa Buaya, Kecamatan Cengkareng, Jakbar. Keluarga kemudian melapor ke pengurus RW.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selanjutnya sang ibu melaporkan ke RW setempat untuk menghubungi pihak damkar," katanya.

Damkar kemudian menerima permintaan bantuan evakuasi pukul 08.15 WIB. Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakbar mengerahkan satu tim evakuasi terdiri atas tiga orang personel ke lokasi.

Operasi untuk mengevakuasi ular cecak dari WC dimulai pukul 08.25 WIB. Lima menit kemudian, ular tersebut bisa dievakuasi damkar.

"Ular Lycodon capucinus (ular cecak) berhasil ditangkap, evakuasi selesai," ujarnya.

Ular cecak atau cicak memiliki sejumlah sebutan lain, seperti ular sawa emprit dan ular genting. Ular kecil ini tidak berbisa.