Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menggelar konsolidasi nasional di Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta. Dalam konsolidasi itu, disebut bakal membahas isu-isu strategis.
Pantauan detikJogja, sejumlah tamu undangan sudah mulai hadir di lokasi acara. Konsolnas ini rencananya digelar selama dua hari mulai tanggal 27- 28 Juli 2024.
"Kalau acara ini namanya konsolidasi nasional Muhammadiyah, pesertanya PP Muhammadiyah mengundang pimpinan wilayah, 35 pimpinan wilayah. Kami PP Muhammadiyah nanti menjelaskan beberapa hal strategis yang sangat internal sebenarnya," kata Kepala Kantor PP Muhammadiyah Arif Nur Kholis kepada wartawan, Sabtu (27/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain mengundang pimpinan wilayah, Mantan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla atau JK juga hadir dalam konsolnas. Dia diagendakan menjadi salah satu pembicara.
"Pak JK, nanti ada dua narasumber terkait isu isu strategis. Kan isunya macam macam," kata Arif.
Dia melanjutkan, JK selama ini selalu menjadi mitra diskusi PP Muhammadiyah. Itu lah yang jadi salah satu alasan diundangnya JK di acara itu.
"Kalau posisi beliau memang tokoh bangsa selama ini memang sudah berkali-kali menjadi mitra diskusi PP muhammadiyah, kan kalau disebutkan undangan wakil presiden yang kesekian dan kesekian," kata dia.
Arif mengatakan sejumlah isu strategis yang dibahas mengenai penanggalan kalender hijriyah. Termasuk juga terkait dengan sikap Muhammadiyah tentang izin tambang. Namun, semua rangkaian acara berlangsung tertutup untuk awak media.
"Iya tertutup, sesinya tertutup jadi mohon maaf kalau mengikutinya tidak bisa mengikuti jalannya namun akan dibuatkan konferensi pers besok," ucapnya.
Arif masih enggan menjelaskan lebih lanjut terkait isu-isu dalam konsolnas karena masih akan dibahas. Dia bilang, keputusan dan hasil dalam konsolnas ini akan disampaikan ke awak media besok.
"Detail detail nya mungkin besok yang akan disampaikan karena posisi hari ini agenda tersebut sedang dirumuskan," ujarnya.
"Termasuknya (soal tambang) akan dijelaskan latar belakangnya tapi nanti besok akan dijelaskan sangat komprehensif," imbuhnya.
(ahr/ahr)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi