Kronologi Pria Ditemukan Tergeletak di Alkid, Ternyata Warga Panembahan

Kronologi Pria Ditemukan Tergeletak di Alkid, Ternyata Warga Panembahan

Adji G Rinepta - detikJogja
Rabu, 24 Jul 2024 18:31 WIB
Petugas mendatangi lokasi pria yang viral tergeletak di Alun-alun Kidul (Alkid) Jogja, Rabu (24/7/2024).
Petugas mendatangi lokasi pria yang viral tergeletak di Alun-alun Kidul (Alkid) Jogja, Rabu (24/7/2024). Foto: Dok. Satpol PP Kota Jogja
Jogja -

Seorang pria tergeletak di Alun-alun Kidul (Alkid) Jogja pagi tadi. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jogja menyebut pria tersebut telah berada di titik itu sejak kemarin petang.

Berikut kronologi yang dihimpun dari keterangan Kasatpol PP Kota Jogja Octo Noor Arafat:

23 Juli 2024

Pria yang tidak diketahui identitasnya itu diduga sudah terbaring di trotoar Alkid sejak Selasa, 23 Juli 2024 kemarin. Hal ini berdasarkan keterangan warga yang mengaku melihat sosok pria itu sejak kemarin petang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau informasi dari BKO Kecamatan Kraton itu memang ada aduan masyarakat itu yang bersangkutan ada di trotoar itu sejak kemarin petang," kata Octo saat dihubungi detikJogja, Rabu (24/7/2024).

24 Juli 2024

Satpol PP merespons laporan adanya kabar viral soal pria tergeletak di Alkid. Pihaknya bersama pihak-pihak terkait lalu mendatangi lokasi.

ADVERTISEMENT

"Dinsos menerjunkan tim TKSK, kami juga berkoordinasi dengan BKO Kemantren Kraton, kemudian ke lokasi," jelas Octo.

"Ternyata yang bersangkutan juga warga Kalurahan Panembahan. Keluarga juga hadir ke lokasi. Kemudian tim kesehatan dari PSC juga berkenan membawa ke RS Wirosaban," sambungnya.

Meski begitu, menurut Octo, pihaknya tak mengetahui apakah pria tersebut ODGJ yang kabur dari rumah atau tidak. Sebab, hal tersebut bukan kewenangan Satpol PP Kota Jogja.

"Kami tidak sampai mendalami itu, informasi yang kami peroleh ya sebatas apa yang kami sampaikan di media. Memang lokasi rumah yang bersangkutan memang tak jauh dari Alun-alun Kidul," paparnya.

Octo menjelaskan dari informasi yang didapatnya di lapangan, pria tersebut sempat mengeluh sakit perut saat diberi tindakan oleh tim kesehatan PSC di lokasi.

"(Informasi) Dari temen-temen PSC kelihatannya mengeluh sakit perut, tapi sakit apa sebenarnya kan perlu dirujuk dan perlu penanganan lebih lanjut. Jadi untuk penanganan selanjutnya kami serahkan ke Dinsos dan RS Wirosaban," tutur dia.




(ams/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads