Ular Piton 3 Meter Buncit di Borobudur Dievakuasi, Ternyata Mangsa Kucing

Ular piton jantan berhasil dievakuasi usai memangsa seekor kucing di Kecamatan Borobudur, Magelang, Jumat (19/7/2024). Foto: dok. detikJateng

Jogja -

Seekor ular sanca kembang atau reticulated python (ular piton) dengan panjang tiga meter dievakuasi dari permukiman kawasan Borobudur, Kabupaten Magelang. Reptil itu ditangkap setelah memangsa seekor kucing warga setempat.

Dilansir detikJateng, Ketua Organisasi Penanggulangan Risiko Bencana (OPRB) Borobudur, Nur Fauzan mengungkapkan laporan masuk ke pihaknya pada Jumat (19/7/2024) pukul 07.15 WIB. Proses evakuasi berlangsung selama 30 menit.

"Proses evakuasi hampir 30 menit karena ular makan kucing tadi sempat masuk ke lubang (sembunyi). Alhamdulillah evakuasi lancar tidak ada kendala. Dari OPRB 2 personel. Piton 3 meter, nanti kita dikembalikan ke habitatnya," kata pria yang akrab disapa Oyes itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Dusun Butuh, Desa Candirejo, Borobudur, Magelang, Said menuturkan ular itu pertama kali dilihat anaknya. Ceritanya saat pulang dari pasar, Said menemukan anaknya dalam kondisi pucat pasi.

Saat ditanya, anaknya mengaku melihat ada ular besar di sekitar kandang kambing. Said segera mencari ular tersebut, tetapi tak menemukannya.

Tak lama kemudian, sanca kembang itu ternyata muncul lagi dalam keadaan menelan seekor kucing. Said segera menghubungi OPRB untuk meminta bantuan.

"Saya lihat di belakang cuma nggak ada (ular). Tadi (pagi) kan banyak orang yang lihat terus sembunyi. Jelang beberapa menit kemudian, ada lagi. Kan itu mau makan kucing, terus saya telepon Ketua OPRB Borobudur Mas Oyes (Nur Fauzan)," kata Said saat dihubungi, Jumat (19/7).

Anggota OPRB yang merespons segera mendatangi lokasi. Mereka segera melakukan pencarian di belakang kandang kambing, tepatnya tumpukan ranting bekas pakan kambing.

"Pas Mas Oyes sampai di lokasi, ularnya sudah sembunyi, sudah habis makan kucing. Terus, saya sama Mas Oyes dicari di tumpukan ranting-ranting kayu (bekas pakan) dioprek-oprek (diorak-arik pakai kayu) sembunyi, kemudian dievakuasi sama Mas Oyes itu," kata Said.

"Kucing yang dimakan ular milik tetangga sebelah. Ya lumayan gede (kucingnya)," tambah dia.