Sempat Diretas, Akun Instagram Kejati DIY Sudah Pulih

Akun IG Kejati DIY yang sempat diretas sudah pulih, Jumat (19/7/2024). Foto: dok. Tangkapan layar IG Kejati DIY

Jogja -

Kejaksaan Tinggi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berhasil mengambil alih akun Instagramnya yang diretas. Kejati DIY pun meminta maaf buntut peretasan yang menampilkan promo tebus murah handphone (HP) itu.

"Saat ini kami telah berhasil mengambil alih akun dan memulihkan kembali akun Instagram Resmi Kejaksaan Tinggi DIY. Terima kasih atas pengertian dan dukungan Sobat Adhyaksa," demikian narasi dalam postingan akun IG Kejati DIY seperti dikutip detikJogja, Jumat (19/7/2024).

Dalam postingannya, Kejati DIY juga menyampaikan permohonan maaf atas peretasan itu. Diketahui, akun IG Kejati DIY pulih setelah sekitar 5 hari diretas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sobat Adhyaksa,
Kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang mungkin terjadi akibat peretasan akun Instagram resmi Kejaksaan Tinggi DIY. Pada 15 Juli 2024, akun kami diretas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan kami kehilangan kendali atas akun tersebut," jelasnya.

Kejati DIY kembali menyampaikan permohonan maaf atas postingan tebus murah yang menyesatkan itu. Kejati DIY mengungkap selama peretasan terjadi, pihaknya tidak bisa menyampaikan informasi kepada pengikut akun medsosnya.

"Selama akun kami diretas, kami tidak dapat memberikan informasi dan layanan seperti biasa kepada para pengikut kami. Kami juga menyadari bahwa mungkin ada konten yang tidak pantas atau menyesatkan yang diposting selama periode tersebut. Kami mohon maaf atas segala kegaduhan yang mungkin timbul," terangnya.

Sebagai informasi, kabar akun IG Kejati DIY diretas diketahui pada Senin (15/7) lalu. Dalam postingannya, peretas mengunggah promo tebus murah handphone yang seolah-olah diadakan Kejati DIY.

Pihak Kejati DIY juga meminta bantuan tim siber Polda DIY untuk mengatasi masalah tersebut.

"Ini baru proses pemulihan," jelas Kasi Penkum Kejati DIY Herwatan saat dihubungi wartawan, Rabu (17/7).

"(Dua unggahan promo) Nggak bisa di takedown," ujarnya menambahkan.