Demokrat Bantul Tutup Pendaftaran Pilkada 2024, Dapat 3 Pendaftar

Ilustrasi Surat Suara Pemilu — Ilustrasi Pilkada. Foto: Fuad Hasim/detikcom

Bantul -

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Bantul telah menutup pendaftaran bakal calon (balon) Bupati-Wakil Bupati untuk Pilkada 2024. Ada tiga pendaftar, namun tidak ada petahana yang mendaftar.

"Iya (pendaftaran balon Pilkada lewat Demokrat Bantul) sudah ditutup sejak kemarin (26/5/2024)," kata Sekretaris DPC Demokrat Bantul, Triyanto saat dihubungi detikJogja, Senin (27/5/2024).

Menurutnya, ada tiga nama yang mendaftar sekaligus mengembalikan formulir dan kelengkapan berkas. Ketiga nama itu bukan berasal dari kalangan partai politik (parpol).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai kemarin hanya ada tiga nama, Untoro Hariadi, Agus Santoso, dan Amin Purnomo, ketiganya telah mengembalikan formulir dan berkas. Dari tiga itu hanya Amin yang daftar bakal calon Wakil Bupati, lainnya bakal calon Bupati," ujarnya.

Rinciannya, Untoro seorang akademisi, Agus pengusaha di bidang kontraktor, dan Amin seorang advokat. Oleh sebab itu, Triyanto memastikan tidak ada petahana yang mendaftar melalui Demokrat Bantul.

"Tidak ada, petahana tidak ada yang daftar," ucapnya.

Setelah pendaftaran, Triyanto menyebut tahapan selanjutnya adalah penggodokan nama-nama oleh Tim Satgas dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Usai tahapan tersebut barulah DPD melaporkannya kepada DPP Demokrat.

Terkait penyebab tidak ada tokoh masyarakat atau petahana yang mendaftar melalui Demokrat, Triyanto menilai ada beberapa faktor. Di mana salah satunya berkaca pada Pileg dan Pilpres kemarin.

"Menurut pandangan pribadi saya, kemungkinan tokoh-tokoh mau maju melihat Pemilu kemarin luar biasa cost-nya. Apalagi jarak antara Pileg, Pilpres, dan Pilkada hanya beberapa bulan," katanya.

"Nah, itu mungkin yang jadi salah satu faktor kurang berminatnya tokoh-tokoh untuk maju," lanjut Triyanto.

Terlepas dari hal tersebut, Triyanto mengungkapkan bahwa untuk Pilkada serentak 2024, Demokrat harus berkoalisi. Pasalnya Demokrat Bantul hanya memiliki tiga kursi di legislatif atau DPRD Bantul.

"Selama ini kita sudah komunikasi, kita kan ada tim Satgas Pilkada. Nah, kita sudah komunikasi dengan PKS, PAN, Golkar, dan Gerindra, yang jelas masih cairlah," ujarnya.