Berdasarkan kalender liturgi 2024 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, hari ini Minggu 26 Mei 2024 merupakan Hari Raya Tritunggal Mahakudus; dengan orang kudus Santo Philipus Neri, Pengaku Iman. Santa Mariana dari Quito, Pengaku Iman; dan warna liturgi putih.
Mengangkat tema tentang janji dan jaminan, mari simak renungan Hari Raya Tritunggal Mahakudus, Minggu 26 Mei 2024 berikut ini yang dihimpun dari buku Inspirasi Pagi oleh Alfons Jehadut dari Unit Naskah dan Penerbitan Lembaga Biblika Indonesia. Renungan ini juga dilengkapi dengan bacaan dan doa penutup.
Renungan Harian Katolik Hari Ini Minggu 26 Mei 2024
Bacaan Hari Ini
Ul. 4:32-34,39-40;
Ul 4:32 Sebab cobalah tanyakan, dari ujung langit ke ujung langit, tentang zaman dahulu, yang ada sebelum engkau, sejak waktu Allah menciptakan manusia di atas bumi, apakah ada pernah terjadi sesuatu hal yang demikian besar atau apakah ada pernah terdengar sesuatu seperti itu.
Ul 4:33 Pernahkah suatu bangsa mendengar suara ilahi, yang berbicara dari tengah-tengah api, seperti yang kaudengar dan tetap hidup?
Ul 4:34 Atau pernahkah suatu allah mencoba datang untuk mengambil baginya suatu bangsa dari tengah-tengah bangsa yang lain, dengan cobaan-cobaan, tanda-tanda serta mujizat-mujizat dan peperangan, dengan tangan yang kuat dan lengan yang teracung dan dengan kedahsyatan-kedahsy yang besar, seperti yang dilakukan Tuhan, Allahmu, bagimu di Mesir, di depan matamu?
Ul 4:39 Sebab itu ketahuilah pada hari ini dan camkanlah, bahwa Tuhanlah Allah yang di langit di atas dan di bumi di bawah, tidak ada yang lain.
Ul 4:40 Berpeganglah pada ketetapan dan perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, supaya baik keadaanmu dan keadaan anak-anakmu yang kemudian, dan supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan Tuhan, Allahmu, kepadamu untuk selamanya."
Mzm. 33:4-5,6,9,18-19,20,22;
Mzm 33:4 Sebab firman Tuhan itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan.
Mzm 33:5 Ia senang kepada keadilan dan hukum; bumi penuh dengan kasih setia Tuhan.
Mzm 33:6 Oleh firman Tuhan langit telah dijadikan, oleh nafas dari mulut-Nya segala tentaranya.
Mzm 33:9 Sebab Dia berfirman, maka semuanya jadi; Dia memberi perintah, maka semuanya ada.
Mzm 33:18 Sesungguhnya, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya,
Mzm 33:19 untuk melepaskan jiwa mereka dari pada maut dan memelihara hidup mereka pada masa kelaparan.
Mzm 33:20 Jiwa kita menanti-nantikan Tuhan. Dialah penolong kita dan perisai kita!
Mzm 33:22 Kasih setia-Mu, ya Tuhan, kiranya menyertai kami, seperti kami berharap kepada-Mu.
Rm. 8:14-17;
Rm 8:14 Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.
Rm 8:15 Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
Rm 8:16 Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah.
Rm 8:17 Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.
Mat. 28:16-20.
Mat 28:16 Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka.
Mat 28:17 Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu.
Mat 28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
Mat 28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
Mat 28:20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."
BcO Ef 1:1-14
Ef 1:1 Dari Paulus, rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah, kepada orang-orang kudus di Efesus, orang-orang percaya dalam Kristus Yesus.
Ef 1:2 Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu.
Ef 1:3 Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam sorga.
Ef 1:4 Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.
Ef 1:5 Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,
Ef 1:6 supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya.
Ef 1:7 Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya,
Ef 1:8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
Ef 1:9 Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus
Ef 1:10 sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.
Ef 1:11 Aku katakan "di dalam Kristus", karena di dalam Dialah kami mendapat bagian yang dijanjikan?kami yang dari semula ditentukan untuk menerima bagian itu sesuai dengan maksud Allah, yang di dalam segala sesuatu bekerja menurut keputusan kehendak-Nya?
Ef 1:12 supaya kami, yang sebelumnya telah menaruh harapan pada Kristus, boleh menjadi puji-pujian bagi kemuliaan-Nya.
Ef 1:13 Di dalam Dia kamu juga?karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu?di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.
Ef 1:14 Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya.
Renungan Hari Ini
Dalam bacaan hari Minggu ini, kita sampai pada adegan klimaks dari seluruh kisah Injil Matius. Klimaks ini terjadi di tempat di mana Injil dimulai, yakni Galilea. Dari sebuah bukit di Galilea, Yesus yang bangkit mengutus murid-murid-Nya untuk menjadikan semua bangsa murid-Nya.
Yesus menugaskan mereka untuk mengundang orang dari segala suku, bahasa, dan bangsa untuk bergabung dengan mereka dalam mengikut-Nya. Ada empat hal yang harus dilakukan oleh para murid yang diutus Yesus: Pergi keluar, menjadikan semua bangsa murid-Nya, membaptis, dan mengajar.
Dari empat hal itu, tugas utama mereka adalah menjadikan semua bangsa murid-Nya. Membaptis dan mengajar adalah sarana untuk mencapainya. Dengan demikian, para murid diutus dan ditugaskan Yesus untuk memperluas ruang lingkup misi yang sebelumnya dibatasi hanya kepada orang Israel.
"Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel" (Mat. 10:5-6). Pembatasan misi itu dicabut, sehingga Gereja kemudian menjadi komunitas universal yang terdiri dari orang-orang dari segala bangsa.
Yesus tidak membiarkan murid-murid-Nya yang bermisi berjuang sendiri. Mereka diberi-Nya sebuah janji dan jaminan penyertaan. "Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."
Janji dan jaminan ini sama seperti yang diberikan Allah kepada Yakub (Kej. 46:3-4), Musa (Kel. 3:12), dan kaum buangan (Yes. 43:1-7). Yesus, seperti Allah, tidak membiarkan para murid-Nya berjuang sendiri dalam tugas menjadikan semua bangsa murid-Nya.
Semoga janji dan jaminan ini memberi semangat bagi kita juga dalam menjalankan tugas dan misi menjadikan semua bangsa murid Yesus, sebab tugas dan misi yang sama kini dipercayakan kepada kita.
Doa Penutup
Allah Bapa, dengan mengutus Sabda kebenaran dan Roh Pengudus ke dunia, Engkau telah menyatakan kepada kami misteri hidupMu yang Maha Agung. Semoga kami menghayati iman yang benar, mengakui tiga pribadi Ilahi yang mulia dan menyembah satu Allah yang kuasa.
Demi Yesus Kristus PuteraMu dan pengantara kami yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
Demikian renungan Hari Raya Tritunggal Mahakudus, Minggu 26 Mei 2024 dengan bacaannya. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita. Amin.
(cln/cln)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa